TEMPO.CO, Jakarta - Telur puyuh berukuran kecil. Itu jika dibandingkan telur unggas lainnya untuk konsumsi seperti ayam atau bebek. Kandungan nutrisi telur puyuh cukup banyak. Satu butir telur puyuh atau 9 gram isinya menyediakan sebagian besar kebutuhan harian vitamin B12, selenium, riboflavin, kolin, dan beberapa zat besi.
Apa saja nutrisi telur puyuh?
Mengutip Healthline, selenium dan riboflavin nutrisi penting yang membantu tubuh memecah makanan dan mengubahnya menjadi energi. Selenium juga bermanfaat untuk fungsi tiroid yang sehat.
Adapun vitamin B12 dan zat besi meningkatkan fungsi sistem saraf dan menjaga tingkat energi yang optimal untuk pembentukan sel darah merah. Kolin berguna untuk tubuh membuat asetilkolin, neurotransmiter yang mengirimkan pesan dari sistem saraf ke otot.
Mengutip WebMD, telur puyuh cocok untuk menu dalam program diet, karena mengandung protein, vitamin, dan mineral. Namun, yang perlu diperhatikan porsi konsumsinya.
Berikut kandungan nutrisi dalam sebutir telur puyuh.
- Kalori: 14
- Protein: 1 gram
- Lemak: 1 gram
- Karbohidrat: 0 gram
- Serat: 0 gram
- Kolin: 4 persen dari nilai harian
- Riboflavin: 6 persen dari nilai harian
- Folat: 2 persen dari nilai harian
- Asam pantotenat: 3 dari nilai harian
- Vitamin A: 2 persen dari nilai harian
- Vitamin B12: 6 persen dari nilai harian
- Zat besi: 2 persen dari nilai harian
KAKAK INDRA PURNAMA
Baca: 6 Jenis Telur yang Bisa Dimakan selain Telur Ayam, Simak Gizinya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu
