TEMPO.CO, Jakarta - Untuk membuat kue, biasanya orang menambahkan soda kue atau baking soda. Keduanya berasal dari bahan kimia yang sama: sodium bikarbonat. Baking soda ditambahkan pada adonan kue yang memiliki zat asam rendah untuk mendorong pembentukan karbondioksida agar kue mengembang.
Tak hanya digunakan untuk bahan pengembang kue, sodium bikarbonat juga banyak digunakan untuk pengobatan medis. Mengutip dari WebMD.com senyawa yang juga disebut natrium bikarbonat dapat mengurangi asam lambung dan biasanya digunakan sebagai antasida dalam mengatasi heartburn.
Bahan aktif dalam soda kue ini memungkinkan untuk menjadi bahan obat maag dan GERD. Sifat antasidanya memberikan efek yang cepat dalam meredakan heartburn. Meski begitu, pengobatan GERD dan maag menggunakan natrium bikarbonat harus dibicarakan dan atas persetujuan dokter.
Sodium bikarbonat yang digunakan untuk pengobatan medis ada yang berbentuk tablet maupun bubuk. Melansir Medineplus.gov, dosis yang digunakan harus sesuai dengan anjuran dokter maupun apoteker. Untuk minuman yang berbentuk bubuk, biasanya dicampurkan dengan sekitar 120 ml air dengan dosis yang sudah ditentukan sebelumnya.
Penggunaan sodium bikarbonat untuk pengobatan juga tidak dapat dilakukan untuk jangka waktu lama. Biasanya hanya digunakan selama kurang lebih dua pekan. Jika gejala yang dirasakan tidak membaik, harus segera menghubungi dokter.