TEMPO.CO, Jakarta - Tahun ajaran baru sekolah 2022-2023 telah dimulai pekan ini dengan para anak sekolah pergi menuju sekolah masing-masing mulai Senin pagi 18 Juli 2022.
Berbagai kegiatan menyambut siswa baru dan lama ke sekolah sudah dilakukan oleh satuan pendidikan di sekolah-sekolah.
Kegiatan yang sering disebut dengan Back to School ini juga selalu menarik perhatian para siswa, terutama siswa baru.
Setelah liburan panjang Idul Fitri dan akhir semester, kegiatan Back to School selalu dinanti-nanti oleh para siswa. Sebab para guru di sekolah sering membuat acara kejutan di awal tahun ajaran baru.
Mengutip theasianparent.com, berikut 4 tips kembali ke sekolah bagi anak dan Anda kembali ke sekolah dengan ceria:
1. Jangan begadang
Bagian khusus untuk Anak akan sulit bangun pagi karena jam biologisnya telah terganggu di akhir pekan atau selama liburan.
Akibatnya, ia harus membiasakan diri lagi dari nol dan merasa berat karenanya. Dan awasilah agar anak tetap pergi tidur di jam yang sama, baik di hari biasa, akhir pekan maupun liburan, agar ia tetap bisa bangun pagi di jam yang sama.
2. Ikut membaca dan belajar bersama
Ada kalanya Anda harus melakukan kegiatan waktu dalam pembelajaran membaca buku sekitaran 30 menit dalam waktu yang ditentukan saat liburan. Maka saat Anda melakukan itu dapat meningkatkan daya tahan dalam mengerjakan tugas kegiatan tiap harinya
3. Ajak berkreasi yang bermanfaat
Saat anak Anda ingin melakukan aktivitas sehari hari bagi para orang tua, justru itu lebih penting saat mengajarkan anak Anda dengan baik dan stabil. Sehingga pembelajaran dapat terjaga dengan waktu yang baik
4. Bergaul di sekolah
Alangkah baiknya gunakanlah waktu untuk melakukan pendekatan hal terbaik saat ada di sekolah. Maka mintalah anak bercerita tentang teman-teman barunya dan biarkan ia menyebutkan nama teman-teman sekolahnya satu per satu.
Ketika libur dia tak bisa bertemu dengan teman-teman sekelasnya, dan ini akan membuat anak merindukan mereka. Anak sekolah akan bersemangat kembali ke kelas.
GERALDI OWEN A
Baca juga : Hanya Ada di Indonesia, Anak-anak SD Sebrangi Sungai dengan Boks Styrofoam
