Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat Mengolah Ikan Mentah Layak Santap, Ada Apa dengan Wasabi?

image-gnews
Ikan salmon. kineticsnj.com
Ikan salmon. kineticsnj.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaTerdapat jenis-jenis ikan yang dapat dikonsumsi secara mentah. Sebab, jenis ikan tersebut akan lebih bermanfaat ketika dikonsumsi mentah daripada dimasak terlebih dahulu. Salah satunya adalah ikan salmon yang acapkali terdapat dalam hidangan sushi.

Seseorang pun tidak bisa sembarang memilih dan mengolah ikan mentah karena dapat mengganggu kesehatan yang diakibatkan dari parasit di dalam ikan tersebut. Terdapat tiga parasit yang hidup dalam ikan, yaitu cacing kod, cacing laut, dan cacing pita, sebagaimana dilansir dalam laman fsai.ie.

Cara Mengolah Ikan Mentah 

Untuk itu, penting untuk mengetahui kiat-kiat dalam mengolah ikan mentah agar manfaat yang terkandung di dalamnya dapat masuk dalam tubuh sehingga tidak mengganggu kesehatan. Berikut adalah kiat yang dilakukan dalam mengolah ikan mentah agar mengurangi risiko terkena parasit, sebagai berikut.

1. Pilih ikan muda

Semakin tua dan besar ikan, maka ikan tersebut berada dalam kelompok rantai makanan tertinggi yang memangsa ikan atau hewan laut lebih kecil. Akibatnya, kemungkinan ikan tersebut mengandung parasit dan bakteri lainnya akan lebih besar. Sebaliknya, semakin muda dan kecil ikan, maka ikan tersebut memiliki kemungkinan kecil untuk memangsa hewan laut lainnya sehingga dapat meminimalisasikan kandungan parasit dalam ikan.

2. Pilih ikan tuna

Melansir dari p2k.unkris.ac.id, tuna merupakan ikan yang mengandung parasit sedikit dalam tubuhnya. Pergerakan tuna dalam lautan sangat cepat dan jarang hidup di kawasan yang banyak parasit. Kendati demikian, tuna memiliki kandungan logam dan timbal yang tinggi. Oleh karena itu, pilihlah jenis tuna yang sedikit mengandung kontaminasi logam. Batasi konsumsi ikan tuna sesuai 170 gram setiap minggu bagi orang dengan berat badan 50 kilogram dan dua kaleng setiap minggu untuk orang dengan berat badan lebih dari 50 kilogram.

3. Pilih ikan laut

Selain tuna, seseorang juga bisa menggunakan ikan air asin atau ikan laut karena jenis ikan ini sangat sedikit terinfeksi oleh parasit daripada ikan air tawar. Beberapa contoh ikan air laut yang dapat dikonsumsi mentah, di antaranya ikan kod Atlantik dan flounder.

4. Pilih sesuai sashimi grade atau sushi grade

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kiat ini adalah salah satu kiat yang paling sederhana dalam mencegah kasus terinfeksi parasit dari ikan. Pilihlah ikan mentah yang sudah memiliki sertifikat atau layak dijadikan sashimi. Dengan sertifikasi dan jaminan tersebut, dapat memastikan langkah yang layak dalam menangani parasit dalam tubuh ikan.

5. Hasil ternak milik pribadi

Jika ingin mengonsumsi daging ikan mentah, sangat disarankan untuk mengonsumsi hasil ternak sendiri. Sebab, ikan yang dikembangbiakkan di kolam sendiri lebih memiliki kendali lingkungan daripada yang berada di tempat pembiakan ikan. Selain itu, seseorang juga bisa menggunakan hasil ikan pembiakan organik.

6. Wasabi

Kiat terakhir ini terdengar sedikit aneh bagi sebagian orang. Namun, ternyata wasabi telah dipercaya dapat membunuh parasit yang terkandung dalam ikan mentah, seperti yang dikutip dari Handbook of Spices, Seasonings, and Flavorings. Wasabi memiliki cita rasa pedas dari unsur kimia isotiosianat yang berfungsi sebagai antimikroba.

RACHEL FARAHDIBA R 

Baca: 6 Jenis Ikan Aman Dimakan Mentah, Salah Satunya Pasti Salmon

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

17 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

19 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

3 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.


Manfaat Konsumsi Ikan Sarden dan Teri bagi Kesehatan

13 hari lalu

Ikan sarden. Pixabay.com/Dana Tentis
Manfaat Konsumsi Ikan Sarden dan Teri bagi Kesehatan

Mengganti daging merah dengan ikan seperti ikan sarden, herring, hingga ikan teri dapat mencegah 750 ribu kematian setiap tahun pada 2050.


Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

40 hari lalu

Peneliti dan Wakil Direktur Asia Maritime Transparency Initiative CSIS Harrison Prtat. Sumber: istimewa
Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.


4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

47 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

Tak semua ikan bisa dimakan lantaran ada berbagai ikan yang mengandung racun dan mengakibatkan fatal bagi siapa pun yang mengonsumsinya.


Inilah 4 Ikan Paling Beracun di Dunia

49 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Inilah 4 Ikan Paling Beracun di Dunia

Ikan stonefish, lionfish, pufferfish (buntal), dan surgeonfish dikenal karena racunnya mematikan.


Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil

50 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil

KKP mengklaim harga ikan terkendali meski permintaannya meningkat menjelang Ramadan dan Lebaran 2024.


20 ABK WNI Selamat dari Kapal Tenggelam di Jepang

53 hari lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. AFP/Pedro Pardo
20 ABK WNI Selamat dari Kapal Tenggelam di Jepang

Satu orang tewas dan 24 lainnya berhasil diselamatkan dari kapal tuna yang tenggelam di Jepang, 20 diantaranya ABK WNI


6 Kegiatan Seru di Jakarta Aquarium untuk Liburan Akhir Pekan

56 hari lalu

Pengunjung menyentuhkan tangannya ke bintang laut (Asteroidea) di Jakarta Aquarium dan Safari, Jakarta, Selasa 3 Mei 2022. Warga Jakarta dan sekitarnya memanfaatkan libur lebaran untuk berekreasi bersama keluarga ke tempat-tempat wisata di Ibu Kota. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
6 Kegiatan Seru di Jakarta Aquarium untuk Liburan Akhir Pekan

Salah satu kegiatan seru di akhir pekan yang bisa Anda coba adalah dengan mengunjungi Jakarta Aquarium. Berikut harga tiket, lokasi, dan jam bukanya.