TEMPO.CO, Jakarta - Lidah gatal sesudah makan nanas, kemungkinan menandakan gejala reaksi alergi. Mengutip Healthline, gejala alergi nanas tergolong ringan hingga parah. Itu tergantung jenis reaksinya. Gejala akan muncul setelah mengonsumsi nanas.
Alergi ringan seperti mukosa atau jaringan yang melapisi rongga saluran cerna dan napas gejalanya sensasi panas atau nyeri mulut dan lidah. Apabila yang dialami sindrom alergi oral yang terjadi beberapa menit setelah mengonsumsi buah nanas, gejalanya gatal dan bengkak di bibir, lidah, tenggorokan, dan wajah. Jika kondisi alerginya terlalu parah, selain gatal juga muntah, diare, sesak napas, bengek, batuk.
Baca: 5 Manfaat Buah Nanas dan Mengenali Kandungan Enzim Bromelain
Mengapa bisa terjadi reaksi alergi nanas?
Mengutip Medical News Today, salah satu kemungkinan penyebab alergi nanas dipengaruhi enzim bromelain. Enzim itu tergolong baik untuk kesehatan tubuh.
Enzim bromelain membantu melancarkan pencernaan setelah mengonsumsi daging. Bromelain berfungsi memecah molekul protein menjadi asam amino. Setelah molekul protein dipecah, usus kecil bisa lebih mudah menyerapnya. Bromelain juga mengurangi gejala peradangan dalam jaringan pencernaan.
Namun, tubuh manusia tak selalu sama menerima manfaat enzim itu. Perpaduan bromelain dan asam yang dimiliki nanas itu sensitif untuk sebagian orang.
Orang yang sensitif tubuhnya akan mengenali bromelain sebagai ancaman dan melepaskan histamin sebagai perlindungan. Pelepasan histamin aktif itu menyebabkan gejala reaksi alergi seperti bengkak, gatal, dan kesulitan bernapas.
Nanas juga mengandung protein pengikat aktin atau profilin rentan menimbulkan reaksi alergi. Walaupun gejala alergi tak selalu parah, namun sebaiknya mengomunikasikan kondisinya dengan dokter.
Baca: 8 Alasan Perlunya Makan Nanas
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
