Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kanker Kelenjar Getah Bening Penyebab Atlet Bulu Tangkis Az Zahra Putri Dania Meninggal, Ini Sebab Limfoma

image-gnews
Az Zahra Putri Dania. Foto: Instagram/@dania_badminton
Az Zahra Putri Dania. Foto: Instagram/@dania_badminton
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDunia bulu tangkis Indonesia sedang berduka lantaran salah satu atlet muda berbakatnya, Az Zahra Putri Dania menghembuskan napas terakhirnya pada 27 Februari 2023. Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI). Humas PBSI, Deri Destanto menambahkan keterangan bahwa Putri Dania meninggal dunia karena penyakit kanker kelenjar getah bening atau limfoma yang dialaminya.

Penyebab Penyakit Limfoma

Limfoma adalah penyakit kanker sistem limfatik yang merupakan bagian dari jaringan tubuh untuk melawan kuman, virus, atau bakteri. Sistem limfatik dalam tubuh manusia meliputi kelenjar getah bening, limpa, kelenjar timus, dan sumsum tulang. Tidak bisa disepelekan, kanker ini dapat memengaruhi semua area dan organ lain di seluruh tubuh. Akibatnya, penting untuk mengetahui penyebab penyakit ini terjadi sehingga seseorang bisa lebih dahulu memeriksa atau mengantisipasinya sebelum menjadi ganas.

Berdasarkan mayoclinic.org, sebenarnya dokter tidak yakin apa yang menyebabkan limfoma dapat menyerang seseorang. Namun, limfoma dapat mulai terjadi ketika sel darah putih untuk melawan penyakit atau disebut limfosit mengembangkan mutasi genetik.

Mutasi ini memberitahu sel untuk berkembang biak dengan cepat sehingga menyebabkan banyak limfosit yang sakit, tetapi tetap harus selalu berkembang biak. Selain itu, mutasi ini juga memungkinkan sel untuk terus hidup ketika sel normal lainnya akan mati. Akibatnya, dalam tubuh seseorang terlalu banyak limfosit yang sakit dan tidak efektif di kelenjar getah bening dan membuat kelenjar getah bening, limpa, serta hati menjadi bengkak.

Meskipun dokter masih belum yakin mengenai penyebab utama limfoma, tetapi terdapat faktor-faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang mengalami limfoma.

Penyebab Limfoma atau Kanker Kelenjar Getah Bening

Berikut adalah beberapa faktor risiko bagi seseorang yang mengalami limfoma, yaitu

1. Genetik atau Riwayat Keluarga

Limfoma memang tidak diturunkan dari orang tua ke anak (diwariskan). Sebagian besar orang yang memiliki anggota keluarga dengan riwayat penyakit limfoma atau kanker darah lainnya tidak dapat mengembangkan limfoma itu. Namun, tetap saja, risiko terkena limfoma sedikit lebih tinggi, jika seseorang memiliki kerabat dekat (orang tua, adik atau kakak, dan anak) yang menderita limfoma atau jenis kanker darah lainnya. Sebab, banyak perubahan genetik kecil yang diwariskan dan semuanya sedikit meningkatkan risiko limfoma, meskipun hanya dalam skala kecil. 

2. Umur

Merujuk lymphoma-action.org.uk, limfoma dapat berkembang pada usia berapa pun, tetapi sebagian besar jenis limfoma non-hodgkin lebih sering terjadi pada orang tua di atas 55 tahun. Sebab, perubahan genetik dalam sel (mutasi) cenderung menumpuk sepanjang hidup dan beberapa hal dari mutasi ini dapat menyebabkan limfoma. 

3. Jenis Kelamin

Laki-laki memiliki risiko lebih besar untuk mengembangkan dan mengalami langsung limfoma daripada perempuan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Sistem Kekebalan Tubuh

Bagi seseorang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah, hendaknya berjaga-jaga dari penyakit ini. Sebab, limfoma lebih sering terjadi pada orang dengan penyakit sistem kekebalan tubuh rendah atau orang yang menggunakan obat untuk menekan sistem kekebalan tubuh mereka.

5. Infeksi atau Bakteri

Beberapa infeksi atau bakteri tertentu dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami limfoma. Adapun, virus atau bakteri yang meningkatkan limfoma, di antaranya virus epstein-barr, helicobacter pylori, hepatitis C, human T-lymphotropic type 1 (HTLV-1), human herpesvirus 8 (HHV-8), chlamydia psittaci, campylobacter jejuni,dan borrelia burgdorferi.

Pilihan Editor: Az Zahra Putri Dania Meninggal Akibat Limfoma, Ari Lasso Pernah Didera Penyakit Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perjalanan Indonesia Sejak Pertama Kali Mengikuti Olimpiade Pada 1952

2 jam lalu

Tim Indonesia tampil memukau pada defile yang dilakukan di atas kapal menyusuri sungai Seine, Kota Paris, Prancis, Jum'at, (26/7)
Perjalanan Indonesia Sejak Pertama Kali Mengikuti Olimpiade Pada 1952

Setelah bergabung dengan IOC pada 1952, Indonesia mengirim kontingen pertamanya ke Olimpiade Helsinki 1952. Segini total perolehan medali Indonesia.


Jadwal Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil, termasuk Jojo, Apriyani / Fadia, Fajar / Rian

4 jam lalu

Pebulutangkis Tunggal Putra Indonesia Jonatan Christie mengembalikkan kok ke arah lawannya Pebulutangkis Tunggal Putra Malaysia Leong Jun Hao pada babak 32 besar Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 5 Juni 2024. Jonatan Christie gagal lolos ke babak 16 besar setelah dikalahkan dengan skor 13-21, 21-16, dan 12-21. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jadwal Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: 4 Wakil Indonesia Tampil, termasuk Jojo, Apriyani / Fadia, Fajar / Rian

Empat wakil Indonesia dari cabang olahraga bulu tangkis di Olimpiade Paris 2024, termasuk Jonatan Christie, Apriyani / Fadia, dan Fajar / Rian.


Jadwal Olimpiade Paris 2024 Sabtu 27 Juli: 9 Atlet Indonesia Berlaga di Cabang Bulu Tangkis, Rowing, dan Selancar

5 jam lalu

Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti mengembalikkan kok ke arah lawannya Pebulutangkis Ganda Putri Malaysia Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan pada babak 16 besar Kapal Api Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Juni 2024. Apriyani / Fadia kalah dengan skor 18-21 dan 19-21 gagal melaju ke babak selanjutnya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jadwal Olimpiade Paris 2024 Sabtu 27 Juli: 9 Atlet Indonesia Berlaga di Cabang Bulu Tangkis, Rowing, dan Selancar

Sembilan atlet Indonesia dari tiga cabang olahraga akan memulai kiprahnya di Olimpiade Paris 2024 pada hari ini Sabtu, 27 Juli.


PBSI Soroti Kepercayaan Diri Para Atlet Bulu Tangkis Indonesia Jelang Laga Olimpiade Paris 2024

6 jam lalu

Atlet Olimpiade bulu tangkis Indonesia foto bersama usai doa bersama di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Kamis (11/7/2024). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/tom.
PBSI Soroti Kepercayaan Diri Para Atlet Bulu Tangkis Indonesia Jelang Laga Olimpiade Paris 2024

Manajer Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade, Armand Darmadji, menyebutkan kepercayaan diri adalah aspek penting yang perlu dijaga di Olimpiade Paris 2024.


Jelang Laga Pertama Olimpiade Paris 2024, Apriyani / Fadia Sudah Intip Kekuatan Pasangan Jepang

9 jam lalu

Ekspresi pebulutangkis Ganda Putri Indonesia Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti saat berhadapan dengan pebulutangkis Ganda Putri Malaysia Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan pada babak 16 besar Kapal Api Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Juni 2024. Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti kalah dengan skor 18-21 dan 19-21 gagal melaju ke babak selanjutnya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jelang Laga Pertama Olimpiade Paris 2024, Apriyani / Fadia Sudah Intip Kekuatan Pasangan Jepang

Apriyani / Fadia memastikan persiapannya berjalan baik menjelang laga pertama di Olimpiade Paris 2024.


Menyerang Warga Israel, Apa Itu Virus West Nile?

1 hari lalu

Virus West Nile. Kredit: Wikipedia
Menyerang Warga Israel, Apa Itu Virus West Nile?

Penyebaran virus West Nile yang menyerang warga Israel terus meluas. Ribuan warga dilaporkan terinfeksi, dan beberapa di antaranya mengalami gejala serius bahkan hingga meninggal.


Alasan Fajar / Rian Terkesan dengan Suasana Perkampungan Atlet Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto saat ditemui di mixed zone Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 5 Juni 2024. TEMPO/Randy
Alasan Fajar / Rian Terkesan dengan Suasana Perkampungan Atlet Olimpiade Paris 2024

Fajar / Rian membagikan kesan saat memasuki Perkampungan Atlet Olimpiade Paris 2024. Keduanya memilih berfokus hadapi laga pertama.


Jelang Olimpiade Paris 2024, Viktor Axelsen Masih Berusaha ke Level Permainan Terbaik

2 hari lalu

Atlet bulu tangkis Denmark, Viktor Axelsen. Doc. BWF.
Jelang Olimpiade Paris 2024, Viktor Axelsen Masih Berusaha ke Level Permainan Terbaik

Atlet Denmark, Viktor Axelsen, mengatakan berusaha kembali ke performa terbaik menjelang Olimpiade Paris 2024. Terganjal cedera pergelangan kaki.


Bisakah Kurap Diobati? Pakar Beri Penjelasan

2 hari lalu

Kurap. halosehat.com
Bisakah Kurap Diobati? Pakar Beri Penjelasan

Pakar kesehatan kulit menjelaskan aneka penyebab kurap. Bagaimana mencegahnya? Bisakah diobati?


Debut di Olimpiade Paris 2024, Rinov / Pitha Antusias Masuk Perkampungan Atlet

2 hari lalu

Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari. Kredit: Tim Media dan Humas PBSI.
Debut di Olimpiade Paris 2024, Rinov / Pitha Antusias Masuk Perkampungan Atlet

Rinov / Pitha mengungkapkan persiapan terkini menjelang Olimpiade Paris 2024.