Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Takut Bunyi Petasan atau Kembang Api, Apa Saja Gejala Fonofobia?

Ilustrasi fobia. Shutterstock
Ilustrasi fobia. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fonofobia diartikan kondisi takut berlebihan yang tak wajar terhadap bunyi. Misalnya, rasa takut muncul ketika mendengar suara lalu lintas, pintu tertutup, atau ucapan yang keras. Terkadang kondisinya tidak terlalu bising, tapi membuat orang yang fonofobia mengalami ketakutan, dikutip dari publikasi dari Phonophobia and Hyperacusis: Practical Points from a Case Report dalam National Center for Biotechnology Information.

Apa itu fonofobia?

Fonofobia tergolong fobia spesifik. Orang dengan kondisi ini mungkin mengalami kesusahan yang mendalam tentang suara keras yang terduga atau tidak, misalnya bunyi letusan petasan, kembang api, klakson. Kondisi fonofobia mendorong stres dan kecemasan yang mendalam ketika berusaha mengantisipasi suara keras. Ada pula reaksi ekstrem terhadap suara keras begitu terdengar.

Orang dengan riwayat keluarga yang mengalami gangguan kecemasan rentan terhadap kondisi itu. Gejala fonofobia yang dialami anak-anak dan orang dewasa sama saja. Namun, anak-anak mungkin menjadi sangat tertekan ketika mendengar suara yang tidak terlalu keras, dikutip dari Healthline.

Reaksi orang yang fonofobia akan menutup telinga, menjadi takut, atau mencoba menjauh dari suara itu. Jika anak mengalami reaksi parah terhadap suara keras, sebaiknya mengonsultasikan dengan audiolog untuk memastikan kondisinya, fonofobia atau gangguan lainnya. Sebab, dalam beberapa kasus, fonofobia juga bisa menjadi gejala dari kondisi lain, yaitu sakit kepala migrain, sindrom Kleine-Levin (putri tidur), dan cedera otak traumatis.

Seseorang yang mengalami fonofobia bisa diketahui dari gejala yang membuatnya sulit menikmati kegiatan sehari-hari. Seseorang dengan kondisi fobia ini mungkin mengalami gejala-gejala untuk mengantisipasi suara keras. Apa saja gejalanya?

1. Kecemasan

2. Takut

3. Berkeringat

4. Sesak napas

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Jantung berdebar atau detaknya meningkat

6. Nyeri dada

7. Pusing

8. Mual

9. Pingsan

Pilihan Editor: Berlebihan Merasa Takut Api, Apa Itu Pryophobia?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Fobia Sendirian atau Autofobia, Apa Gejala dan Penyebabnya?

1 hari lalu

Ilustrasi fobia. Shutterstock
Fobia Sendirian atau Autofobia, Apa Gejala dan Penyebabnya?

Autofobia kondisi fobia ketika seseorang ketakutan terhadap kesendirian


Penyebab Suara Serak dan Kiat Mengurangi Risikonya

4 hari lalu

Ilustrasi wanita memegangi atau sakit tenggorokan. shutterstock.com
Penyebab Suara Serak dan Kiat Mengurangi Risikonya

Suara serak sering dialami bersamaan dengan tenggorokan kering atau gatal


Gagal di Pemilu Turki, Sinan Ogan Jadi Kingmaker

15 hari lalu

Pendukung Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan konvoi saat Erdogan dinyatakan menang dalam pemilu di Istanbul, 24 Juni 2018. Partai AK juga meraih mayoritas suara di parlemen dalam pemilu legislatif yang diselenggarakan bersamaan dengan pilpres. AP
Gagal di Pemilu Turki, Sinan Ogan Jadi Kingmaker

Sinan Ogan, mengajukan syarat dukungan untuk calon lain yang akan bertarung dalam putaran kedua pemilu Turki.


4 Tips untuk Redam Ketakutan Venustraphobia, Fobia Terhadap Wanita Cantik

17 hari lalu

Ilustrasi misofobia atau fobia terhadap debu. Pexels/Cottonbro
4 Tips untuk Redam Ketakutan Venustraphobia, Fobia Terhadap Wanita Cantik

Venustraphobia merupakan gangguan kecemasan sebagai manifestasi dari fobia sosial yakni ketakutan irasional terhadap sosok wanita cantik.


Penyebab Venustraphobia, Fobia Langka Takut Berjumpa Wanita Cantik

17 hari lalu

Ilustrasi wanita cantik penggoda. shutterstock.com
Penyebab Venustraphobia, Fobia Langka Takut Berjumpa Wanita Cantik

Hingga kini penyebab pasti venustraphobia, alias fobia bertemu dengan wanita cantik, belum teridentifikasi.


Simak 2 Gejala Venustraphobia, Fobia Melihat Wanita Cantik

17 hari lalu

Ilustrasi fobia. Shutterstock
Simak 2 Gejala Venustraphobia, Fobia Melihat Wanita Cantik

Bagi pengidap venustraphobia, melihat wanita cantik justru memicu serangan panik. Apa gejala-gejala yang dialami seseorang dengan venustraphobia?


Mengenal Venustraphobia: Fobia Bertemu Wanita Cantik

18 hari lalu

Ilustrasi wanita cantik berwajah bersih. shutterstock.com
Mengenal Venustraphobia: Fobia Bertemu Wanita Cantik

Bagaimana jika paras cantik justru membawa fobia bagi seseorang yang mengidap venustraphobia? Yakni fobia terhadap wanita cantik.


4 Alasan Sebaiknya Tidak Tidur Saat TV Masih Menyala

20 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
4 Alasan Sebaiknya Tidak Tidur Saat TV Masih Menyala

Tidur dengan televisi menyala berisiko mempersingkat durasi istirahat yang berkualitas


Panik saat Bertemu Kecoak, Bisa jadi Petanda Fobia Kecoak, Ini Gejalanya

26 hari lalu

Alex Aung selfie dengan kecoak (Facebook)
Panik saat Bertemu Kecoak, Bisa jadi Petanda Fobia Kecoak, Ini Gejalanya

Jika ketaktan kepada kecoak berlebihan dan tak masuk akal, mungkin anda menderita fobia kecoak atau katsaridaphobia.


Paus Fransiskus Izinkan Perempuan Berikan Suara pada Pertemuan Uskup

34 hari lalu

Paus Fransiskus menghadiri audiensi umum mingguan di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 29 Maret 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Paus Fransiskus Izinkan Perempuan Berikan Suara pada Pertemuan Uskup

Untuk pertama kalinya Paus Fransiskus mengizinkan perempuan memberikan suara dalam pertemuan dunia para uskup pada Oktober 2023