Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenali Tanda Bayi Alergi Susu

Reporter

image-gnews
Ilustrasi ibu sedang mengganti popok bayi. Foto: Freepik.com/@gpointstudio
Ilustrasi ibu sedang mengganti popok bayi. Foto: Freepik.com/@gpointstudio
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAlergi susu sapi yang terjadi akibat reaksi berlebihan dari kinerja sistem imun terhadap kandungan protein dalam susu sapi termasuk berbagai produk olahannya seperti keju dan yogurt. Karena manfaat sistem adalah melindungi tubuh dari berbagai benda asing seperti bakteri, maka dalam mendapatkan protein susu sapi pun mendeteksinya sebagai benda asing.

Wajar terjadi jika bayi Anda memang terbiasa meminum ASI. Kemudian, sistem pelindung tubuh bayi ini akan mengeluarkan senjata kimia berupa histamin pemicu alergi. Reaksi alergi akan muncul pada rentang waktu 20 menit hingga 2 minggu setelah meminum susu sapi. Bayi dengan alergi sapi akan memberi tahu Anda melalui banyak tanda yang perlu dikenali. Masalahnya, tanda-tanda yang diabaikan bisa membuat bayi terkena penyakit serius. 

1. Perut Kembung

Susu yang aman akan membuat bayi merasa kenyang dan nyaman di perut. Jauh berbeda dengan bayi pengidap alergi susu. Ia akan mudah merasa kembung meskipun meminumnya dalam sedikit tegukan. Jika perutnya tidak bisa menahan, maka bayi Anda bisa langsung muntah.

2. Bintik Merah di Kulit

Ciri-ciri kedua jika bayi Anda mengalami alergi susu adalah munculnya bintik-bintik merah di beberapa bagian tubuh. Gejala alergi susu ini biasanya lebih parah pada bayi di bawah usia 2 tahun yang tidak mendapat ASI eksklusif. Kulitnya yang sensitif membuat ia terkena gatal dan sangat mengganggu kesehatan bayi.

3. Diare

Bakteri diare yang mematikan rentan mendatangi tubuh bayi dan anak-anak. Bahkan, World Health Organization (WHO) telah mencatat sebanyak 750 ribu lebih bayi dan anak-anak di dunia meninggal setiap tahun. Pada susu murni yang tanpa olahan rebus matang bisa menularkan bakteri susu dari hewannya.

4. Gejala Alergi Berat

Dalam kasus langka yang ditemukan akibat bayi alergi susu dan tetap dipaksa minum, akan mengalami mengi, yaitu nafas berbunyi. Selanjutnya, gejala anafilaksis yang ditandai dengan munculnya bengkak pada daerah tenggorokkan sehingga anak berpotensi pingsan. Gejala berat ini memerlukan perawatan di UGD saat ktu juga demi jalur pernafasan yang tertolong baik.

5. Batuk

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tanda bayi mengidap alergi susu selanjutnya adalah mengalami batuk-batuk akibat saluran pernafasan yang tidak cocok dengan kandungan susu. Cukup mudah dikenali gejala alergi ini. Anda bisa memperhatikan reaksi tubuh bayi bahwa apakah setelah tegukan selanjutnya batuk itu datang atau tidak. Lalu, suara bayi juga cenderung serak.

6. Bengkak pada Wajah

Bayi Anda yang mengidap alergi susu berpotensi berwajah bengkak. Secara umum, tanda alergi ini ditemui pada bagian bibir bayi. Cara yang paling tepat untuk mengatasi ini adalah membawanya segera ke rumah sakit karena cukup berbahaya. Hal bengkak pada wajah akibat alergi susu memiliki level parah yang mengancam nyawa atau syok anafilaktik. Ciri-cirinya, wajah memerah dan bayi menangis kesulitan nafas.

Pilihan editor: Reaksi Alergi Susu, Penyebab dan Gejalanya

NIA HEPPY | ALFI MUNA SYARIFAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

1 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

4 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

4 hari lalu

Ilustrasi menyusui. SpineUniverse
Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.


8 Tips Mengatur Bayi Agar Tak Mudah Rewel Saat Mudik

21 hari lalu

Ilustrasi mudik. TEMPO/Subekti
8 Tips Mengatur Bayi Agar Tak Mudah Rewel Saat Mudik

Ada berbagai trik dan cara supaya bayi tidak rewel saat dibawa mudik lebaran atau perjalanan jauh


Warga Depok Nyaris Bentrok karena Bangunkan Sahur Dinilai Terlalu Mengganggu

23 hari lalu

Ilustrasi membangunkan sahur. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Warga Depok Nyaris Bentrok karena Bangunkan Sahur Dinilai Terlalu Mengganggu

Viral video keributan sekelompok pemuda dengan warga yang menegur cara membangunkan sahur yang dinilai terlalu mengganggu


Tega, Ibu Ini Tinggalkan Bayinya hingga Tewas di Rumah Demi Liburan 10 Hari

24 hari lalu

Ilustrasi ibu sedih saat mengasuh bayinya. Foto: Unsplash/Hollie Santos
Tega, Ibu Ini Tinggalkan Bayinya hingga Tewas di Rumah Demi Liburan 10 Hari

Seorang ibu tega meninggalkan bayinya sendirian di rumah hingga akhirnya tewas karena kelaparan demi liburan sendirian.


Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

31 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Unsplash/Kevin Liang
Saran Ginekolog untuk Bantu Ibu Baru Melahirkan Atasi Gangguan Tidur

Ginekolog menjelaskan pentingnya dukungan keluarga dalam upaya mengatasi gangguan tidur pada ibu yang baru melahirkan.


Saran untuk Ibu Menyusui agar Puasa Ramadan Lancar

32 hari lalu

Ilustrasi menyusui. Pexels/William Fortunato
Saran untuk Ibu Menyusui agar Puasa Ramadan Lancar

Berikut tips untuk ibu menyusui yang menjalankan puasa Ramadan. Upayakan tidak telat sahur dan berbuka puasa agar cairan tetap tercukupi dalam sehari.


Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

35 hari lalu

Seorang pria menggendong bayi di pangkuannya, saat warga Palestina yang mengungsi, yang meninggalkan rumah mereka akibat serangan Israel berlindung di tenda kamp, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 14 Februari 2024 .REUTERS/Saleh Salem
Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

Ada ribuan anak yang sedang menderita penyakit komplikasi serius karena kelangkaan susu di wilayah Gaza utara.


Alasan Medis Ibu Menyusui Tak Wajib Puasa Ramadan

36 hari lalu

Relawan Layanan Kesehatan Cuma-cuma Dompet Dhuafa memeriksa kesehatan ibu menyusui penyintas Covid-19 di RW 07 Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis, 5 Agustus 2021. Monitoring dan edukasi kesehatan ini dilakukan dalam rangka Pekan ASI Sedunia. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Alasan Medis Ibu Menyusui Tak Wajib Puasa Ramadan

Ibu menyusui boleh tidak berpuasa Ramadan, ada alasan medis dibaliknya.