TEMPO.CO, Jakarta - Sate maranggi merupakan makanan asli Sunda, Jawa Barat khususnya di wilayah Purwakarta. Nama maranggi dalam bahasa Sunda artinya "petukangan" atau "seorang yang ahli membuat sarung keris."
Sate maranggi khas Purwakarta memiliki dua varian daging untuk digunakan, yaitu sapi dan kambing. Sate yang telah matang kemudian disajikan bersama acar, sambal tomat, sambal oncom, ketan bakar atau nasi timbel.
Baca juga:
Sate maranggi menjadi salah satu pilihan tepat untuk mengolah daging sapi di Hari Raya Idul Adha 2023 beberapa hari lagi. Berikut ini, mengutip Cookpad, resep mudah mudah membuat sate maranggi khas Jawa Barat:
Bahan Marinasi:
- 600 gram daging sapi
- 100 gram nanas yang sudah diblender
Bahan Bumbu Halus:
- 12 bawang putih
- 20 bawang merah
- 2 sendok makan gula merah
- 6 sendok makan air asam jawa
- 8 sendok makan kecap manis
- 2 sendok teh garam
- 2 sendok teh merica
- 6 centimeter lengkuas
Bahan Sambal:
- 4 buah tomat
- 10 cabai rawit merah
- 30 cabai rawit hijau
- 6 bawang merah, iris halus
- 1 sendok teh garam
- 2 sendok teh gula
- 4 buah jeruk limau
Cara Membuat:
1. Rendam daging dengan nanas selama 20 sampai 30 menit, kemudian bilas dengan air
2. Iris daging tipis-tipis sesuai dengan selera
3. Blender secara bersamaan bahan-bahan bumbu halus, kemudian campurkan ke dalam irisan daging sapi. Aduk sampai semua terlumuri dengan rata dan diamkan selama kurang lebih dua jam
4. Rendam tusukan sate ke dalam air supaya tidak mudah patah. Kemudian susun daging yang sudah dimarinasi ke tusuk sate
5. Panaskan pemanggang dan taburi dengan sedikit minyak goreng. Kemudian panggang daging sampai benar-benar matang
6. Selanjutnya buatlah sambal dengan menghaluskan semua bahan-bahan untuk sambal. Jika bahan-bahan sudah halus, tambahkan dengan irisan tomat, irisan bawang merah dan perasan jeruk nipis
7. Sate maranggi siap disajikan.
Pilihan editor :