Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dokter Ingatkan Anak Stunting Tak Bisa Diatasi dengan Vitamin

Reporter

image-gnews
Ilustrasi stunting. Foto : UNICEF
Ilustrasi stunting. Foto : UNICEF
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Stunting adalah kondisi anak mengalami kekurangan gizi kronis atau infeksi yang terjadi dalam jangka waktu yang lama. Spesialis anak konsultan nutrisi dan penyakit metabolik Novitria Dwinanda mengatakan tidak ada vitamin yang dijual di apotek untuk mengatasi anak stunting secara instan.

“Kalau vitamin itu ada, tentu pemerintah sudah membagikannya secara gratis seperti pasien COVID-19. Sayangnya, vitamin untuk stunting tidak ada. Jadi yang meningkatkan tinggi badan atau menghilangkan stunting itu tidak ada,” kata Novitria.

Karena berkaitan dengan asupan gizi, penanganan stunting diberikan melalui pemberian kalori yang tepat. Saat ini, pemberian kalori yang tepat digaungkan melalui slogan Isi Piringku agar asupan gizi keluarga terjaga, termasuk pentingnya pemberian protein hewani seperti telur, ikan, ayam, atau susu.

“Makanya, sekarang pemerintah dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) sama-sama merekomendasikan pemberian pangan lokal dengan jumlah yang tepat. Jadi, tidak ada multivitamin tertentu,” kata dokter di Pusat Kesehatan Ibu dan Anak Nasional itu.

Cukupi kebutuhan protein
Menurutnya, lebih baik setiap keluarga melakukan langkah pencegahan dengan mencukupi kebutuhan protein anak sesuai usianya. Cara mengetahui banyaknya asupan kalori atau protein itu bisa dikonsultasikan kepada kader di posyandu, sesuai dengan tumbuh kembang anak yang dicatat di buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengukuran tumbuh kembang yang dicatat dalam KIA mencakup tinggi badan, berat badan, sampai lingkar kepala bayi. Dalam kesempatan tersebut, ia juga meminta orang tua tak perlu takut memberikan lemak pada piring anak sebab lemak juga dibutuhkan tubuh anak walaupun hal pertama yang harus ada yakni protein hewani.

“Kemudian, tolong ibu dan bapak yang mempunyai anak lebih berinisiatif untuk mengukur tinggi badannya, itu tidak apa-apa, mungkin kadernya yang lupa kalau tidak diukur atau khilaf. Tapi karena kita yang punya anak, kita yang harus mengingatkan,” ucapnya.

Pilihan Editor: Kunci Cegah Stunting: Gizi Seimbang dan Pola Asuh

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahasiswa D4 Pengobat Tradisional Unair Gunakan Warisan Leluhur Atasi Stunting di Desa

4 hari lalu

Ilustrasi anak dengan stunting. nyt.com
Mahasiswa D4 Pengobat Tradisional Unair Gunakan Warisan Leluhur Atasi Stunting di Desa

Terapi pijat Tuina yang diinisiasi oleh Unair untuk mengatasi stunting terlaksana mulai 1 Juni hingga 30 September 2023.


Bahaya Kelebihan Asupan Vitamin, Keracunan sampai Diare

6 hari lalu

Ilustrasi perempuan konsumsi multivitamin. Freepik.com/wayhomestudio
Bahaya Kelebihan Asupan Vitamin, Keracunan sampai Diare

Kekurangan vitamin memang tak baik bagi tubuh. Namun kelebihan asupan vitamin juga bisa membahayakan kesehatan.


Alasan Perlunya Memasukkan Protein dalam Pola Makan Harian

6 hari lalu

Ilustrasi sop daging. Foto: Pixabay.com/zweifelsfreimitb
Alasan Perlunya Memasukkan Protein dalam Pola Makan Harian

Protein sangat banyak manfaatnya bagi tubuh sehingga perlu dijaga asupannya. Berikut lima manfaat protein yang paling penting.


Tak Semua Mengandung logam Berat, Ini 8 Jenis Kerang Laut yang Baik untuk Dikonsumsi

7 hari lalu

Koki menyiapkan hidangan berbahan kerang di restoran Wolfgat di Paternoster, Cape Town, Afrika Selatan, 22 Februari 2019. Untuk harga makanan yang dibanderol sekitar $60 AS atau sekitar Rp843 ribu. Harga ini terbilang jauh lebih murah dibandingkan makanan di restoran mewah di Paris. REUTERS
Tak Semua Mengandung logam Berat, Ini 8 Jenis Kerang Laut yang Baik untuk Dikonsumsi

Selain teksturnya yang menarik, kerang laut juga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan karena kandungan nutrisinya.


5 Kebiasaan yang Wajib Dihindari agar Berat Badan Tetap Ideal

7 hari lalu

Ilustrasi wanita dan timbangan. shutterstock.com
5 Kebiasaan yang Wajib Dihindari agar Berat Badan Tetap Ideal

Jaga berat badan dengan menghindari kombinasi makanan yang tidak sehat, statis sepanjang hari, hingga sarapan dengan kandungan gula yang tinggi.


Makanan yang Meningkatkan Performa Atlet, Ingin Tiru Konsumsinya?

12 hari lalu

Ilustrasi telur rebus (Pixabay.com)
Makanan yang Meningkatkan Performa Atlet, Ingin Tiru Konsumsinya?

Seorang atlet wajib menjaga kondisi fisiknya agar tetap bugar. Berikut sejumlah makanan yang baik dikonsumsi atlet untuk meningkatkan performa.


Sering Dianggap Sama, Pahami Perbedaan Stunting dengan Stunted

13 hari lalu

Ilustrasi stunting. freepik.com
Sering Dianggap Sama, Pahami Perbedaan Stunting dengan Stunted

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak akibat gizi buruk. Sementara stunted dikenal dengan perlambatan pertumbuhan pada anak.


9 Cara Diet Sehat Termasuk Kurangi Gula Tambahan dan Makanan Olahan

14 hari lalu

Ilustrasi diet ketogenik. shutterstock.com
9 Cara Diet Sehat Termasuk Kurangi Gula Tambahan dan Makanan Olahan

Bagaimana cara diet sehat? Berikut 9 langkah yang bisa dilakukan mulai sekarang termasuk kurangi gula tambahan dan makanan olahan.


5 Asupan Mengandung Vitamin E Alami

14 hari lalu

Ilustrasi alpukat. Freepik.com/Jcomp
5 Asupan Mengandung Vitamin E Alami

Alpukat juga memiliki kandungan vitamin E yang tinggi


5 Manfaat Vitamin E

15 hari lalu

Ilustrasi jus alpukat. shutterstock.com
5 Manfaat Vitamin E

Vitamin E bersifat antioksidan