Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Penyebab Menguap Berlebihan?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Seorang model menguap saat tengah didandani di belakang panggung jelang tampil dalam peragaan busana Lisbon Fashion Week, di Portugal, 9 Oktober 2015. REUTERS
Seorang model menguap saat tengah didandani di belakang panggung jelang tampil dalam peragaan busana Lisbon Fashion Week, di Portugal, 9 Oktober 2015. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menguap merupakan refleks yang tidak disengaja di mana Anda membuka mulut, menarik napas dalam-dalam, lalu mengembuskannya dengan cepat. Lantas, apa yang menyebabkan seseorang menguap berlebihan?

Menguap berlebihan sering dikaitkan dengan faktor selain kantuk atau kebosanan. Melansir Healthline, penyebab pasti dari menguap berlebihan tidak diketahui. Namun, menguap berlebihan dapat terjadi sebagai akibat dari hal berikut:

- Rasa kantuk atau kelelahan.

- Kurang tidur karena insomnia, stres, atau kerja shift.

- Gangguan tidur.seperti sleep apnea atau narkolepsi.

- Efek samping obat yang digunakan untuk mengobati depresi atau kecemasan, seperti inhibitor reuptake serotonin selektif (SSRI). Meskipun penelitian menunjukkan jenis menguap ini tidak dikaitkan dengan kantuk di siang hari

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gangguan termoregulasi dan sakit kepala hebat juga bisa menyebabkan menguap berlebihan. Para peneliti percaya ini mungkin disebabkan oleh disfungsi peredaran darah.

Tidak bisa berhenti menguap mungkin merupakan cara tubuh Anda menunjukkan bahwa sistem peredaran darah Anda tidak berfungsi atau tubuh Anda tidak dapat mengatur suhu tubuhnya. 

Menguap berlebihan juga menjadi gejala dari beberapa kondisi medis serius. Dilansir dari WebMD, keadaan darurat medis ini meliputi serangan jantung, stoke, pendarahan di sekitar jantung, dan tumor otak. 

Apabila Anda mulai menguap berlebihan dan tidak tau apa penyebabnya, Anda harus berkonsultasi dengan dokter. Sebaiknya tanyakan kepada dokter apa yang mungkin menjadi penyebabnya. 

Pilihan Editor: 4 Fakta soal Menguap yang Perlu Diketahui

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penyebab Kelelahan Selama Perjalanan dan Cara Mengatasinya Menurut Ahli

6 hari lalu

Ilustrasi perjalanan atau wanita memegang koper. Freepik.com/prostooleh
Penyebab Kelelahan Selama Perjalanan dan Cara Mengatasinya Menurut Ahli

Kelelahan saat perjalanan hal yang normal, namun ada cara yang dapat dilakukan untuk meniminalisirnya


5 Hal yang Perlu Dilakukan untuk Tingkatkan Ranking Kesehatan Indonesia

13 hari lalu

Ilustrasi dokter kulit memeriksa pasien. Foto: Freepik.com/Kroshka_Nastya
5 Hal yang Perlu Dilakukan untuk Tingkatkan Ranking Kesehatan Indonesia

Untuk tingkatkan ranking kesehatan Indonesia, ahli menyarankan untuk fokus perbaikan layanan promotif preventif.


Bertemu PERAPI, Bamsoet Ingatkan Aparat Penegak Hukum Terkait Peran MKDKI

16 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat menerima kunjungan Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik Indonesia (PERAPI), di Jakarta, Rabu 10 Juli 2024.
Bertemu PERAPI, Bamsoet Ingatkan Aparat Penegak Hukum Terkait Peran MKDKI

Kehadiran UU No. 17 tahun 2023 sudah dengan tegas melindungi tenaga kesehatan dan tenaga medis


Dokter Yakin Joe Biden Tak Kena Parkinson

17 hari lalu

Dokter Yakin Joe Biden Tak Kena Parkinson

Joe Biden telah diberikan latihan neurologi, untungnya hasilnya tidak ada yang konsisten dengan penyakit parkinson atau gangguan saraf lainnya


Kisah Perjalanan Politik Masoud Pezeshkian, Dokter Bedah yang Jadi Presiden Iran

18 hari lalu

Kandidat presiden Iran Masoud Pezeshkian melambai ke arah kerumunan saat pemilihan presiden putaran kedua antara dia dan Saeed Jalili, di Teheran, Iran, 5 Juli 2024. Saeed Zareian/pool/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Kisah Perjalanan Politik Masoud Pezeshkian, Dokter Bedah yang Jadi Presiden Iran

Mulanya, Masoud Pezeshkian adalah seorang dokter. Setelah berkecimpung di dunia politik, kariernya terus menanjak hingga terpilih jadi presiden Iran.


Kubu Sayap Kanan Menang Pemilu, Dokter Prancis Keturunan Afrika Utara Pilih Pergi

21 hari lalu

Seorang wanita berjalan melewati papan pemilu dengan poster kampanye partai sayap kanan Rassemblement National (Reli Nasional - RN) Perancis dengan wajah pemimpin RN Marine Le Pen dan Presiden RN Jordan Bardella pada malam putaran pertama awal parlemen Perancis pemilu, di Henin-Beaumont, Prancis, 29 Juni 2024. REUTERS/Yves Herman
Kubu Sayap Kanan Menang Pemilu, Dokter Prancis Keturunan Afrika Utara Pilih Pergi

Partai ekstremis sayap kanan Barisan Nasional (RN) menduduki peringkat teratas dengan 41 persen suara pada putaran pertama pemilu Prancis


PBB Serukan Semua Orang 'Sadar' mengenai Kekejaman Israel di Gaza

22 hari lalu

Anak-anak Palestina menerima makanan yang dimasak oleh dapur amal, di tengah kekurangan pasokan bantuan di Khan Younis, di selatan Jalur Gaza, 19 Juni 2024. REUTERS/Hatem Khaled
PBB Serukan Semua Orang 'Sadar' mengenai Kekejaman Israel di Gaza

Pelapor khusus PBB untuk Palestina geram karena evakuasi untuk anak-anak yang luka parah dalam perang Gaza dipersulit untuk berobat ke luar negeri.


Menkes Budi Gunadi Bela Wacana Pemerintah Datangkan Dokter Asing

24 hari lalu

Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin saat Rakor Tingkat Menteri Tindak Lanjut Dukungan Bantuan Kemanusiaan Akibat Bencana Tanah Longsor di Prov. Enga, Papua Nugini di Kemenko PMK, Jakarta, 1 Juli 2024. Budi Gunadi Sadikin, pihaknya telah menyediakan lima kelompok bantuan kesehatan. Kelompok pertama berupa obat-obatan sebanyak 44 paket, kedua berbentuk makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita, ketiga merupakan obat-obatan khusus untuk malaria, keempat adalah hygiene kit atau perlengkapan kesehatan sebanyak 665 paket, dan bantuan water purifier (penjernih air) karena air bersih diperlukan di sana. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Menkes Budi Gunadi Bela Wacana Pemerintah Datangkan Dokter Asing

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan rencana pemerintah mendatangkan dokter asing bukan untuk merendahkan dokter di dalam negeri.


Tim Dokter Arab Saudi Latih Dokter Indonesia dalam Operasi Jantung Anak

27 hari lalu

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyambut tim dokter bedah jantung KSrelief di Medan, Sumatera Utara. (Kementerian Kesehatan RI)
Tim Dokter Arab Saudi Latih Dokter Indonesia dalam Operasi Jantung Anak

Tim dokter Arab Saudi melatih rekan-rekan mereka di Indonesia dalam operasi jantung anak dan membantu memperluas akses ke perawatan jantung anak


BP Batam Usulkan KEK Kesehatan

30 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. TEMPO/M Taufan Rengganis
BP Batam Usulkan KEK Kesehatan

BP Batam mengusulkan adanya kawasan ekonomi khusus (KEK) kesehatan. Supaya dokter asing bisa praktek di Indonesia.