Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal 5 Manfaat Ikan Layur Bagi Kesehatan

image-gnews
Susi Pudjiastuti menunjukkan ikan layur hasil tangkapan nelayan di Pangandaran, Jawa Barat. Foto: Youtube
Susi Pudjiastuti menunjukkan ikan layur hasil tangkapan nelayan di Pangandaran, Jawa Barat. Foto: Youtube
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ikan layur (Trichiurus sp) adalah salah satu jenis ikan laut dalam yang dikenal karena memiliki bentuk tubuh yang ramping dan panjang. Ikan ini sangat disukai oleh masyarakatnya di negara-negara Asia sebab memiliki daging yang kenyal, tidak terlalu amis, tidak berminyak bahkan tulang yang mudah di lepas.

Ikan ini banyak dikonsumsi sebab memiliki sejumlah manfaat baik untuk tubuh. Ikan ini juga menjadi komoditas ekspor karena memiliki banyak peminat dari berbagai negara seperti Taiwan, Hong Kong dan Korea. Mengutip dari berbagai sumber, berikut khasiat ikan layur: 

1. Mencegah Lupus

Dilansir dari siloamhospitals.com, Lupus adalah jenis penyakit autoimun yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan dan sel sehat. Lupus menyebabkan sel-sel tubuh mengalami kerusakan dan peradangan. Mengutip dari manfaat.co.id, mengonsumsi ikan layur ternyata dapat memperbaiki sistem kekebalan imun sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit lupus. 

2. Meningkatkan Hemoglobin (Hb)

Dilansir dari genpi.co, tubuh yang kekurangan hemoglobin dapat berakibat pada kurangnya oksigen dan nutrisi pada tubuh. Konsumsi ikan layur sendiri dipercaya dapat meningkatkan hemoglobin atau Hb. 

3. Mengandung Antiinflamasi

Ikan layur juga mengandung antiinflamasi yang dapat digunakan untuk mencegah atau mengurangi peradangan. Kandungan antiinflamasi ini sangat penting untuk menghilangkan nyeri seperti sakit tenggorokan maupun sakit kepala. 

4.Mengandung Asam Lemak Tak Jenuh

Mengutip dari foodtech.binus.ac.id, lemak merupakan zat gizi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Asam lemak tak jenuh seperti Omega 3 dan Omega 9 ternyata banyak terkandung dalam ikan layur. Bagi bayi, omega-3 sangat penting untuk perkembangan fungsi saraf dan penglihatan. Sedangkan omega 9 bermanfaat baik untuk mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular. 

5.Mengandung Protein

Ikan layur merupakan sumber protein yang baik untuk tubuh. Dilansir dari siloamhospital.com, protein merupakan zat penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Beberapa fungsi protein bagi tubuh di antaranya yaitu sebagai sumber energi dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

Pilihan Editor: 5 Perbedaan Lobster Air Tawar dan Laut

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Permintaan Global terhadap Tanaman Hias Meningkat, PFI: Scindapsus dan Aroid Banyak Diminati

2 hari lalu

Salah satu booth tanaman hias dalam perhelatan Floriculture Indonesia International Expo (FLOII), di Hall 2 Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang, Kamis, 28 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Permintaan Global terhadap Tanaman Hias Meningkat, PFI: Scindapsus dan Aroid Banyak Diminati

Ketua Umum Perhimpunan Florikultura Indonesia (PFI) Rosy Nur Apriyanti mengatakan minat dan permintaan global terhadap tanaman hias terus meningkat. Hampir semua tanaman hias yang ditawarkan oleh Indonesia diterima oleh pasar luar negeri.


Ekspor Perhiasan RI Naik Satu Peringkat, Kemenperin Targetkan ke 10 Besar Dunia

3 hari lalu

Ilustrasi aneka perhiasan. Unsplash.com/Tom Quandt
Ekspor Perhiasan RI Naik Satu Peringkat, Kemenperin Targetkan ke 10 Besar Dunia

Ekspor perhiasan Indonesia menduduki peringkat 17 dunia, naik dibanding tahun sebelumnya yang berada di urutan 18.


Dua Alasan Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional

4 hari lalu

Presiden Jokowi menyapa undangan saat Peresmian Pembukaan Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia Tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta, Senin, 25 September 2023. Kongres XXV PWI berlangsung di Bandung, Jawa Barat pada 25 hingga 26 September 2023 yang mengangkat tema Menuju PWI yang Mampu Menjawab Tantangan Zaman. TEMPO/Subekti.
Dua Alasan Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional

Keppres Satgas Peningkatan Ekspor Nasional ditetapkan Presiden Jokowi pada 20 September 2023.


Zulkifli Hasan: Permudah Ekspor, Indonesia Jadi Negara Maju 2045

5 hari lalu

Zulkifli Hasan: Permudah Ekspor, Indonesia Jadi Negara Maju 2045

Buka Rakor dengan 97 IPSKA, Mendag Zulkifli Hasan: Permudah Ekspor, Indonesia Jadi Negara Maju 2045


Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

5 hari lalu

Presiden Jokowi berpidato saat Peresmian Pembukaan Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia Tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta, Senin, 25 September 2023. Kongres XXV PWI berlangsung di Bandung, Jawa Barat pada 25 hingga 26 September 2023 yang mengangkat tema Menuju PWI yang Mampu Menjawab Tantangan Zaman. TEMPO/Subekti.
Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2023 membentuk Satuan Tugas Peningkatan Ekspor Nasional.


Luhut Sebut Banyak Negara Belum Tahu Indonesia: Afrika Tak Tahu Kami Anggota G20

5 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di acara Net Zero Summit and B20 Investment Forum Opening Ceremony yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia) pada Jumat, 11 November 2022, di Bali Nusa Dua Convention Center , Kawasan ITDC, Bali. Istimewa.
Luhut Sebut Banyak Negara Belum Tahu Indonesia: Afrika Tak Tahu Kami Anggota G20

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Padjaitan mengatakan bahwa banyak negara yang belum mengetahui Indonesia.


Dorong Ekspor Produk UMKM, Wamendag Optimalkan Perwakilan Perdagangan di 46 Negara

5 hari lalu

Wakil Menteri Perdagangan atau Wamendag, Jerry Sambuaga, usai acara Diseminasi Hasil Program ARISE+ Indonesia di Jakarta pada Rabu, 17 Mei 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Dorong Ekspor Produk UMKM, Wamendag Optimalkan Perwakilan Perdagangan di 46 Negara

Kemendag menyiapkan sejumlah program untuk menunjang ekspor produk UMKM agar bisa menembus pasar global. Salah satunya lewat perwakilan perdagangan.


Mendag Zulhas Lepas Ekspor Pinang, Karet dan Kopra Asal Jambi, Berapa Nilainya?

7 hari lalu

Menteri Perdagangan lepas ekspor komoditas asal Jambi ke beberapa negara tujuan, Sabtu, 23 September 2023. ANTARA/Tuyani
Mendag Zulhas Lepas Ekspor Pinang, Karet dan Kopra Asal Jambi, Berapa Nilainya?

Mendag Zulhas mengatakan bahwa ekspor mengalami surplus berturut-turut selama 40 bulan.


Energi Panas Bumi Indonesia Baru Dimanfaatkan 2,3 GW, Pemerintah Bakal Ekspor?

8 hari lalu

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang
Energi Panas Bumi Indonesia Baru Dimanfaatkan 2,3 GW, Pemerintah Bakal Ekspor?

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM) belum berencana mengekspor energi panas bumi atau geothermal


Hilirisasi Sebabkan Penerimaan Bea Cukai Turun, Ini Penjelasannya

9 hari lalu

Ilustrasi Bea dan Cukai. TEMPO/Tony Hartawan
Hilirisasi Sebabkan Penerimaan Bea Cukai Turun, Ini Penjelasannya

Penerimaan bea cukai per Agustus 2023 disebut mengalami penurunan karena hilirisasi. Ini penjelasannya.