TEMPO.CO, Jakarta - Trimester pertama kehamilan merupakan masa yang penting dan sensitif bagi ibu hamil. Pada periode ini, ibu hamil sering mengalami berbagai perubahan fisik dan emosional, termasuk munculnya gejala seperti mual, muntah, dan kelelahan.
Makanan yang dikonsumsi ibu hamil selama trimester pertama pun harus diperhatikan agar ibu tetap dan janin tetap sehat.
Selama trimester pertama, sebaiknya mengonsumsi sekitar 2.000 kalori sehari. Jumlah ini cukup setara dengan rekomendasi nutrisi orang dewasa pada umumnya.
Lantas apa saja makanan yang harus dikonsumsi ibu hamil selama trimester pertama? Mari simak rekomendasinya berikut ini.
Rekomendasi Makanan untuk Ibu Hamil selama Trimester Pertama
1. Buah-buahan
Buah-buahan segar mengandung banyak nutrisi penting seperti serat, vitamin, dan antioksidan. Buah-buahan seperti jeruk, apel, mangga, dan pisang adalah pilihan yang baik karena kandungan vitamin C dan seratnya yang tinggi.
2. Sayuran hijau
Sayuran hijau seperti bayam, brokoli, dan kale kaya akan asam folat, zat besi, dan kalsium yang penting untuk perkembangan janin. Konsumsi sayuran hijau juga dapat membantu mengurangi risiko kelahiran prematur.
3. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Kacang-kacangan seperti kacang almond, kacang mete, dan kacang hijau adalah sumber protein nabati yang baik dan juga mengandung asam lemak omega-3 yang penting untuk perkembangan otak janin.
4. Daging tanpa lemak
Daging tanpa lemak seperti merupakan sumber zat besi dan protein yang baik. Kandungan zat besi sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk mencegah anemia dan menurunkan risiko bayi lahir prematur.
Tapi sebelum mengonsumsinya, pastikan daging sudah matang dengan baik untuk menghindari risiko infeksi.
5. Produk susu rendah lemak
Susu, yogurt, dan keju rendah lemak mengandung kalsium dan protein yang penting untuk perkembangan tulang dan gigi janin. Pilih produk susu rendah lemak untuk mengurangi asupan lemak jenuh dan kolesterol.
6. Telur
Selain daging, telur juga merupakan sumber protein berkualitas tinggi dan mengandung banyak nutrisi seperti vitamin D, seng, dan kolin yang penting untuk perkembangan otak janin.
Namun saat hendak menyantapnya, pastikan telur yang dikonsumsi sudah diolah dengan baik dan dimasak hingga benar-benar matang.
7. Ikan
Ikan juga menjadi sumber protein yang penting serat mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk perkembangan otak dan sistem saraf janin.
Namun, penting untuk memilih jenis ikan yang dikonsumsi selama kehamilan dengan hati-hati, karena beberapa jenis ikan mengandung tingkat merkuri yang tinggi yang dapat berbahaya bagi janin.
Ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi jenis ikan yang rendah kandungan merkuri, seperti ikan mas, lele, kembung, nila, mujair, mas, salmon, dan tuna.
RIZKI DEWI AYU
Pilihan Editor: 15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba