Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyebab Karyawan Tidak Betah dan Pilih Keluar

Reporter

image-gnews
Ilustrasi mengundurkan diri. Shutterstock
Ilustrasi mengundurkan diri. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak karyawan memutuskan mundur dari pekerjaan meski posisinya sudah pas dan mapan. Kehilangan karyawan teladan jelas kehilangan juga bagi perusahaan. Mencari penggantinya butuh berbagai tahap, seperti membuka lowongan baru dan pelatihan. 

Yang kemudian menjadi masalah adalah karyawan pengganti belum tentu sebaik pegawai sebelumnya. Untuk menghindari hal tersebut, INC memberi saran berikut agar karyawan tidak kabur lagi.

Tak berkembang
Tak ada karyawan yang akan bertahan pada pekerjaan yang mengharuskannya melakukan hal yang sama selama 20-40 tahun ke depan. Semua pekerja mau karirnya berkembang dan maju. Ketika tahu tidak ada kesempatan untuk maju, pegawai tahu harus mencarinya di tempat lain. Dalam keadaan stagnan tersebut, mereka juga cenderung merasa bosan dan tidak bahagia sehingga performanya memburuk.

Pekerjaan terlalu berat
Stres berkepanjangan dan perasaan terbebani karena pekerjaan akan membuat karyawan memilih keluar. Kadang justru hal ini terjadi pada karyawan paling teladan dan berkomitmen, yang biasanya paling dipercaya atasan. Karena kinerjanya yang baik, mereka cenderung dibebani pekerjaan yang lebih banyak dan berat. Apabila terus-menerus dibebani pekerjaan tanpa penghargaan seperti kenaikan gaji atau jabatan, mereka akan merasa diperlakukan seenaknya. 

Tak ada masa depan 
Tidak ada yang ingin bekerja di  perusahaan yang memiliki visi dan misi yang besar tapi ternyata tidak berkembang. Itu hanya bualan serta membuat karyawan merasa tidak mau menghabiskan ilmu dan bakatnya untuk mendukung sesuatu yang belum jelas masa depannya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Minim penghargaan
Orang yang paling tidak peduli sekali pun menginginkan penghargaan untuk pekerjaan mereka. Pamrih adalah sifat alami setiap manusia. Ketika perusahaan gagal menghargai pekerja, pekerja akan merasa motivasinya dibunuh. Penghargaan tidak selalu berbentuk gaji atau bonus tapi bisa juga ucapan sederhana sebagai bentuk terima kasih atas usaha mereka. Itu akan membangkitkan semangatnya untuk bekerja lebih baik. 

Kurang kepercayaan
Karyawan memiliki kemampuan menilai perusahaan dari rasa percaya kepada atasan. Apabila mengetahui ada kecurangan perusahaan terhadap klien atau berperilaku buruk terhadap vendor, bahkan karyawan paling teladan sekali pun akan meninggalkan perusahaan tersebut. 

Kesenjangan yang jauh
Perusahaan memang butuh pemimpin. Namun sikap mengontrol terus-menerus akan membuat karyawan kabur. Ketika diminta terus bekerja tanpa diberi kepercayaan untuk menyumbang ide dan membuat keputusan, mereka akan merasa tidak bahagia.

Pilihan Editor: 4 Tipe Bos yang Selalu Bikin Jengkel Karyawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PT Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Penempatan Karawang

13 jam lalu

PT Honda Prospect Motor memperluas jaringan dengan membuka dealer baru di Makassar, 16 Oktober 2017. Dealer ini sudah dilengkapi dengan fasilitas 3S. Dok. HPM.
PT Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Penempatan Karawang

PT Honda Prospect Motor membuka lowongan kerja untuk lulusan SMA sederajat. Adapun posisi yang dibutuhkan adalah Cleaning Service dan akan ditempatkan di Karawang.


Kasus Pencemaran Nama Baik Jhon LBF, Septia Pilih Berdamai

15 jam lalu

Mantan buruh PT Hive Five, Septia Dewi Pertiwi meminta damai kepada mantan bosnya Henry Kurnia Adhi atau lebih dikenal dengan nama John LBF di agenda pemeriksaan saksi di PN Jakpus.  Septia sebelumnya dilaporkan John LBF atas dugaan pencemaran nama baik terkait perusahannya. Rabu, 9 Oktober 2024. TEMPO/ JIHAN RISTIYANTI
Kasus Pencemaran Nama Baik Jhon LBF, Septia Pilih Berdamai

Pengusaha Jhon LBF melaporkan eks karyawannya, Septia, atas dugaan pencemaran nama baik


Pemicu Gangguan Kesehatan Mental di Tempat Kerja

2 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Pemicu Gangguan Kesehatan Mental di Tempat Kerja

Menjaga kesehatan mental penting untuk dilakukan. Terutama di lingkungan kerja


Pendaftar CPNS Hampir 4 Juta, Ekonom Sebut Pekerja Baru Tak Berani Masuk Sektor Informal

2 hari lalu

Ilustrasi CPNS. Dok.TEMPO/Muhammad Hidayat
Pendaftar CPNS Hampir 4 Juta, Ekonom Sebut Pekerja Baru Tak Berani Masuk Sektor Informal

Banyaknya peminat CPNS tahun ini lantaran para lulusan baru yang akan memasuki dunia kerja tidak dipersiapkan terjun ke sektor informal


Segini Iuran BPJS Kesehatan 2024 untuk Karyawan Swasta dan Cara Menghitungnya

2 hari lalu

Segini Iuran BPJS Kesehatan 2024 untuk Karyawan Swasta dan Cara Menghitungnya

Segini besaran iuran kepesertaan program JKN-KIS BPJS Kesehatan untuk karyawan swasta pada 2024 dan cara perhitungannya.


Tips Menjaga Pentingnya Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja

2 hari lalu

Ilustrasi wanita stres saat bekerja. Shutterstock
Tips Menjaga Pentingnya Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja

Kesehatan mental begitu penting untuk dijaga, terutama dalam lingkungan kerja.


Tips Redakan Rasa Tak Bahagia di Tempat Kerja

3 hari lalu

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Tips Redakan Rasa Tak Bahagia di Tempat Kerja

Meski banyak tantangan dan berat, tetap ada cara untuk lebih bahagia di tempat kerja. Berikut beberapa tipsnya.


Knowledge Power Up, Inisiatif Telkom Akselerasikan Budaya Belajar Karyawan

3 hari lalu

Demi mendukung langkah transformasi perusahaan sekaligus memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan, Telkom secara kontinyu  menerapkan berbagai program serta aktivasi belajar dan inovasi bagi seluruh karyawan, baik hard skill maupun soft skill. Dok. Telkom
Knowledge Power Up, Inisiatif Telkom Akselerasikan Budaya Belajar Karyawan

Telkom Indonesia hadirkan program Knowledge Power Up untuk memperkuat budaya belajar dan inovasi bagi karyawan.


Sumber Kekayaan Rusdi Kirana, Bos Lion Air Group yang Jadi Wakil Ketua MPR

5 hari lalu

Rusdi Kirana. REUTERS/Tim Chong
Sumber Kekayaan Rusdi Kirana, Bos Lion Air Group yang Jadi Wakil Ketua MPR

Mengintip sumber kekayaan Bos Lion Air Group, Rusdi Kirana yang memilih mundur dan menjadi Wakil Ketua MPR RI


Dirut Krakatau Steel Meninggal Dunia, Manajemen Pastikan Operasional Perusahaan Tetap Berjalan Normal

6 hari lalu

Purwono Widodo (Krakatausteel.com)
Dirut Krakatau Steel Meninggal Dunia, Manajemen Pastikan Operasional Perusahaan Tetap Berjalan Normal

Dirut Perusahaan BUMN, PT Krakatau Steel Persero meninggal dunia pada Rabu, 2 Oktober 2024.