Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sering Dianggap Sama, Ini Beda Air Purifier dan Humidifier

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
CARTRIDGE Air Purifier Coway. (dok. PT Coway International Indonesia)
CARTRIDGE Air Purifier Coway. (dok. PT Coway International Indonesia)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Air purifier dan humidifier terlihat sangat mirip, tetapi memiliki fungsi yang berbeda. Air purifier bekerja untuk membersihkan alergen di udara, sementara humidifier berfungsi untuk menambah kelembaban ekstra mengatasi udara kering.

Dilansir dari Live Science, air purifier merupakan perangkat yang menjebak dan menghilangkan kontaminan dari udara. Sebagian besar pembersih udara ini bekerja dengan cara menyedot udara melalui mesin, di mana udara ini akan melewati serangkaian filter untuk mendapatkan udara yang lebih baik.

Ada beberapa jenis air purifier, termasuk yang menggunakan ionisasi negatif atau bipolar, penyaringan karbon, dan sinar ultraviolet (UV) untuk menyaring udara. Kebanyakan air purifier berbasis filter komersial memiliki filter partikulat udara (HEPA) efisiensi tinggi. 

Filter HEPA dibuat dari jaring benang plastik dan fiberglass yang ditenun bersama untuk menghentikan kontaminan merayap masuk. Filter ini mampu menangkap partikel sekecil 0,3 mikron dan dapat menghilangkan berbagai macam partikel, termasuk iritasi dan alergen seperti debu, bakteri, jamur, dan lainnya. 

Sedangkan humidifier merupakan alat yang dapat menambah kelembaban di udara. Alat ini mampu mencegah udara kering yang dapat menyebabkan iritasi. Dikutip dari Healthline, humidifier bertindak sebagai agen pelembap alami yang dapat meredakan kekeringan, terutama saat cuaca dingin di luar ruangan atau saat udara mengering. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, alat ini juga sering digunakan untuk meredakan kulit kering, sinus atau sakit kepala, tenggorokan kering, iritasi hidung, hidung terluka, pita suara yang teriritasi, batuk kering, atau bibir pecah-pecah. Beberapa orang juga menggunakan humidifier untuk meredakan gejala pilek dan flu, alergi, sinusitis, dqn eksema.

Penggunaan humidifier harus dilakukan dengan tepat. Hal ini karena terlalu banyak udara yang lembap dapat menyebabkan masalah kesehatan. Tingkat kelembapan yang tinggi juga dapat memperburuk masalah pernapasan dan menciptakan kelembaban yang tidak nyaman di udara. 

Udara yang terlalu lembap dapat mendorong pertumbuhan tungau debu, jamur dan bakteri berbahaya. Karena itu, jaga kelembaban antara 30-50 persen. Untuk itu ujilah kelembapan setiap hari, terutama bagi seseorang yang memiliki alergi atau asma.

Pilihan Editor: Polusi Udara Tinggi, Air Purifier Jadi Andalan di Rumah

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Australia dan TNI AU Menggelar Latihan Tempur Udara

8 jam lalu

Angkatan Udara Australia dan TNI AU menggelar latihan tempur udara pada 18 - 28 September 2023. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia dan TNI AU Menggelar Latihan Tempur Udara

Angkatan Udara Australia dan TNI AU menggelar latihan tempur udara pada 18 - 28 September 2023.


Perlukah Air Purifier untuk Atasi Polusi Udara di Rumah?

5 hari lalu

CARTRIDGE Air Purifier Coway. (dok. PT Coway International Indonesia)
Perlukah Air Purifier untuk Atasi Polusi Udara di Rumah?

Air purifier diklaim sebagai cara efektif memperbaiki kualitas udara di rumah jika digunakan dengan benar, bisa dicoba untuk melawan polusi udara.


Jaga Udara Kota Wisata Bersih, Yogyakarta Gencarkan Uji Emisi Kendaraan Pribadi Gratis

10 hari lalu

Petugas Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta melakukan uji emisi kendaraan dengan memasukan alat uji ke knalpot kendaraan mobil pribadi. (Dok. Istimewa)
Jaga Udara Kota Wisata Bersih, Yogyakarta Gencarkan Uji Emisi Kendaraan Pribadi Gratis

Lalu lintas Yogyakarta nyaris tak pernah sepi dari mobilitas kendaraan bermotor mendorong pemerintah setempat menggelar uji emisi


Polusi Udara di Lima Wilayah Jabodetabek Kamis Pagi Sangat Tidak Sehat

18 hari lalu

Pantauan polusi udara pada Kamis pagi, 7 September 2023. (Nafas)
Polusi Udara di Lima Wilayah Jabodetabek Kamis Pagi Sangat Tidak Sehat

Wilayah dengan polusi udara tertinggi adalah Cipayung, Jakarta Timur.


Kondisi Udara Sumbar Memburuk, Karhutla Jambi Dituding Penyebabnya

19 hari lalu

Ilustrasi kebakaran hutan. REUTERS
Kondisi Udara Sumbar Memburuk, Karhutla Jambi Dituding Penyebabnya

Karena kebakaran hutan itu ada dua daerah di Sumbar yang kualitas udaranya memburuk karena berdekatan dengan Jambi.


KTT ASEAN 2023 Dimulai, Begini Kondisi Polusi Udara Jakarta Selasa Siang Ini

20 hari lalu

Gedung bertingkat terlihat samar karena polusi udara di Jakarta, Sabtu, 2 September 2023. Dikutip dari laman resmi IQAir per 2 September 2023 pukul 13.00 WIB, kualitas udara Jakarta berada di angka 154 yang menunjukkan ketegori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
KTT ASEAN 2023 Dimulai, Begini Kondisi Polusi Udara Jakarta Selasa Siang Ini

KTT ASEAN dimulai, Indeks kualitas udara Jakarta sampai pukul 14.00 WIB berada di angka 129 AQI US


Kota Padang Alami Penurunan Kualitas Udara, Dinas: Akibat Karhutla Tetangga

21 hari lalu

Petugas dari Manggala Agni Daos Ogan Komering Ilir (OKI) dan Daops Lahat melakukan pemadaman kebakaran lahan gambut di Desa Deling, Pangkalan Lampan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Sabtu 26 Agustus 2023. Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sumatera menerjunkan 45 orang personel Manggala Agni dari Daops OKI dan Lahat, untuk melakukan pemadaman kebakran lahan gambut di wilayah tersebut yang sudah terbakar sejak 17 hari yang lalu. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Kota Padang Alami Penurunan Kualitas Udara, Dinas: Akibat Karhutla Tetangga

Kota Padang mengalami penurunan kualitas udara beberapa hari ini.


Udara Pagi Tidak Sehat, Warga Jambi Diminta Pakai Masker

21 hari lalu

Pantauan kondisi udara pagi di Kota Jambi, Senin, 4 September 2023. (ANTARA/Tuyani)
Udara Pagi Tidak Sehat, Warga Jambi Diminta Pakai Masker

Pemantauan kualitas udara Jambi menggambarkan perubahan yang signifikan dalam waktu yang singkat.


Pemerintah Wajibkan Industri Pakai Penyaring Limbah Gas, Begini Cara Kerja Scrubber Basah

26 hari lalu

Ilustrasi emisi karbon. Pixabay
Pemerintah Wajibkan Industri Pakai Penyaring Limbah Gas, Begini Cara Kerja Scrubber Basah

Scrubber berfungsi untuk menghilangkan racun lingkungan dari emisi industri. Tanpa scrubber, kualitas udara di kawasan industri akan jauh lebih buruk.


Dokter Paru Sebut Tak Semua Alat Penjernih Jamin Udara Jadi Bersih

27 hari lalu

Kondisi langit Jakarta diselimuti kabut polusi pada hari ketiga pelaksanaan work from home (WFH) bagi 50 persen aparatur sipil negara di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Rabu 23 Agustus 2023. Menurut situs IQAir, pada Rabu sekitar pukul 08.00 nilai inseks kualitas udara di Jakarta adalah 157 atau dalam kondisi tidak sehat. Tempo/Tony Hartawan
Dokter Paru Sebut Tak Semua Alat Penjernih Jamin Udara Jadi Bersih

Tjandra Yoga Aditama mengatakan tidak semua penjernih udara (air purifier) mampu menjamin udara menjadi bersih.