Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Misophonia, Gejala Gangguan Suara dan Cara Mengatasinya

image-gnews
Ilustrasi wanita memegang telinga. Foto: Freepik.com/evening_tao
Ilustrasi wanita memegang telinga. Foto: Freepik.com/evening_tao
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi beberapa orang istilah misophonia adalah istilah asing yang jarang didengarkan. Misophonia adalah kondisi seseorang yang merasa terganggu suara tertentu.

Dilansir dari ashefagriyapusaka.co.id, misophonia merupakan kondisi dimana seseorang merasa tidak nyaman dan benci pada suara tertentu misalnya suara ketika orang mengunyah, bernafas, bersiul, memainkan pulpen, atau suara lainnya. Saat ada yang membuat tidak nyaman para penderita misophonia akan merasa kesal, jijik dan parahnya akan mengalami serangan panik.

Orang dengan misophonia biasanya akan terpengaruh secara emosional oleh suara-suara yang tidak terduga seperti suara yang ditimbulkan oleh orang lain. Hal tersebut akan menimbulkan respon melawan atau lari yang memicu kemarahan dan keinginan untuk melarikan diri. Orang yang menderita kondisi ini berusaha menghindari suara - suara yang membuatnya tidak nyaman. orang yang mengidap misophonia seringkali merasa malu dan tidak memberitahukan hal tersebut kepada para ahli. 

Menurut penelitian misophonia dapat menyerang siapa saja namun tampak lebih sering pada wanita dan kemungkinan besar terjadi saat usia remaja. Dilansir dari myclevelandclinic.org, ada beberapa gejala dari misophonia diantaranya :

1. Emosional 

Para penderita misophonia biasanya ketika mereka mulai mendengar suara - suara yang membuat mereka tidak nyaman akan merasa jengkel kemudian rasa jengkel tersebut akan berubah dengan cepat menjadi kemarahan ataupun emosional yang sangat membebani hingga dapat menyerang orang lain. Reaksi emosional meliputi marah, cemas, jijik dan takut.

2. Tubuh

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat sedang terancam atau merasa tidak nyaman karena suara-suara tertentu para penderita misophonia biasanya akan melakukan perlindungan diri secara otomatis atau seperti hal nya saat menghadapi situasi berbahaya. Reaksi tubuh meliputi tekanan darah meningkat, sesak di bagian dada, merinding, denyut jantung meningkat, dan berkeringat.

3. Perilaku 

Tindakan ini merupakan respon terhadap suara yang memicu rasa tidak nyaman. Hal tersebut kadang didorong oleh hati atau naluri. Dimana itu berarti Anda mungkin tidak memiliki kendali penuh atas perilaku Anda. Reaksi kekerasan bisa saja terjadi. Reaksi perilaku berupa menghindari pemicu suara, meninggalkan area ketika suara terdengar, reaksi verbal berupa membentak sumber suara, bahkan bisa melakukan kekerasan untuk menghentikan sumber suara. 

Penyebab dari misophonia sendiri belum diketahui oleh ahli namun mereka menduga hal ini dapat terjadi karena beberapa faktor seperti perbedaan struktur otak, riwayat keluarga atau genetika, dan kondisi lainnya seperti gangguan otak, kesehatan mental atau lainnya. 

Misophonia tidak dapat dicegah karena tidak terdapat alasan yang dapat diketahui mengenai apa penyebab misophonia dapat terjadi. Namun misophonia dapat diatasi dengan psikoterapi, Anda bisa mencoba berkonsultasi dengan psikolog. Hal lain yang dapat membantu adalah menggunakan earphone di tempat umum, mendengarkan suara yang membuat Anda nyaman dan menghindari tempat - tempat bising. 

Pilihan editor: Mencegah Gangguan Pendengaran, Ini 5 Kiat Menggunakan Earphone

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sebab Orang dalam Perjalanan Ingin Pipis jika Sudah Dekat Rumah

1 hari lalu

Ilustrasi menahan pipis atau kencing. Shape.com
Sebab Orang dalam Perjalanan Ingin Pipis jika Sudah Dekat Rumah

Pernah mengalami kebelet pipis ketika sudah mendekati rumah dalam perjalanan pulang? Pakar menjelaskan fenomena ini.


5 Makanan Bernutrisi untuk Kecerdasan Otak

2 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
5 Makanan Bernutrisi untuk Kecerdasan Otak

Salah satu cara meningkatkan kecerdasaan otak adalah dengan asupan nutrisi. Berikut beberapa makanan bernutrisi yang baik untuk kecerdasan otak.


Inilah 5 Hewan Tak Memiliki Organ Otak

2 hari lalu

Ubur-Ubur Kotak, binatang dengan bisa paling beracun di dunia. (Sydney.edu.au/AAP Photo/Kelvin Aitken)
Inilah 5 Hewan Tak Memiliki Organ Otak

Meski tidak memiliki otak, sejumlah hewan ini bisa hidup. Hewan apa saja?


Mengapa Sering Mengeluh Dapat Membahayakan Kesehatan?

7 hari lalu

Ilustrasi pria di tempat kerja. lovebscott.com
Mengapa Sering Mengeluh Dapat Membahayakan Kesehatan?

Meskipun dapat menurunkan suasana hati dan kebahagiaan, mengeluh juga dapat berdampak besar pada fungsi otak dan tubuh.


Yang Perlu Diketahui soal Virus Nipah yang Belakangan Mewabah di India

9 hari lalu

Anggota tim medis dari Kozhikode Medical College membawa sampel buah pinang dan jambu biji untuk melakukan tes virus Nipah di desa Maruthonkara di distrik Kozhikode, Kerala, India, 13 September 2023. REUTERS/Stringer
Yang Perlu Diketahui soal Virus Nipah yang Belakangan Mewabah di India

Virus Nipah (NiV) merupakan virus zoonosis atau virus yang dapat menyebar antara hewan dan manusia.


Kurang Tidur Dapat Berdampak Negatif bagi Kesehatan Otak, Ini Penjelasannya

11 hari lalu

Ilustrasi wanita kurang tidur. Freepik.com/Benzoix
Kurang Tidur Dapat Berdampak Negatif bagi Kesehatan Otak, Ini Penjelasannya

Kurang tidur mengganggu kemampuan seseorang untuk fokus secara efisien dan mengingat memori.


Jangan Diabaikan, Ini Deretan Gejala Awal Alzheimer

13 hari lalu

Ilustrasi demensia (Pixabay.com)
Jangan Diabaikan, Ini Deretan Gejala Awal Alzheimer

Gejala awal alzheimer antara lain sulit melakukan aktivitas yang umum hingga bermasalah dalam bicara atau menulis.


Mengenal Sensitivitas Suara Kebisingan, Efek dan Cara Mengelolanya

15 hari lalu

Ilustrasi Pita suara. Shutterstock
Mengenal Sensitivitas Suara Kebisingan, Efek dan Cara Mengelolanya

Sensitivitas kebisingan membuat seseorang menjadi merasa tidak nyaman, hal tersebut akan berdampak dimana penderitanya akan mengalami Hyperacusis dan Misophonia


3 Hal yang Pengaruhi Anak Terlambat Bicara dan Cara Mengatasi

29 hari lalu

Mendengar adalah kunci bagi si anak untuk belajar  bicara dan mengembangkan fungsi lainnya.
3 Hal yang Pengaruhi Anak Terlambat Bicara dan Cara Mengatasi

Pakar menjelaskan ada tiga poin yang mempengaruhi anak terlambat bicara. Apa saja dan bagaimana mengatasinya?


Pertama di Dunia, Cacing Gelang Hidup Ditemukan di Otak Wanita Australia

29 hari lalu

Peneliti Jeroen Schuermans, memgang otak manusia yang telah diiris dan digunakan sebagai penelitian di Rumah Sakit Kejiwaan di Duffel, Belgia, 19 Juli 2017. Menurut peneliti, penelitian otak manusia ini guna mengembangkan perawatan baru untuk penyakit seperti psikosis, skizofrenia dan depresi berat. REUTERS/Yves Herman
Pertama di Dunia, Cacing Gelang Hidup Ditemukan di Otak Wanita Australia

Cacing gelang ditemukan hidup di otak seorang perempuan di Australia. Penderita jadi pelupa dan mengalami masalah dalam berpikir.