TEMPO.CO, Jakarta - Banyak makanan dan minuman dianjurkan untuk dikonsumsi ibu hamil agar perkembangan bayi berjalan dengan baik. Salah satu minuman yang sering dianjurkan adalah air kelapa. Minum air kelapa dipercaya saat hamil dapat membuat kulit bayi menjadi bersih. Benarkah demikian?
Dikutip dari Healthline, air kelapa adalah minuman alami yang rendah kalori dan kaya akan nutrisi. Air jenis ini mengandung berbagai zat berguna seperti elektrolit, kalium, natrium, magnesium, dan kalsium.
Semua nutrisi tersebut penting selama masa kehamilan karena membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh dan memastikan perkembangan bayi yang sehat.
Air kelapa mengandung banyak nutrisi penting yang dibutuhkan oleh ibu hamil, seperti kalium dan magnesium, yang dapat membantu mencegah kekurangan gizi selama masa kehamilan.
Salah satu masalah umum selama trimester pertama kehamilan adalah mual dan muntah. Air kelapa dapat membantu mengatasi masalah ini karena rasanya dan mampu meredakan mual.
Kehamilan dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Air kelapa adalah minuman yang sangat baik untuk menghindari dehidrasi karena tinggi kandungan elektrolit.
Namun, berbicara tentang klaim bahwa minum air kelapa saat hamil dapat membuat kulit bayi menjadi bersih, ini perlu dipahami dengan lebih hati-hati.
Dilansir dari Pregnancy Food Checker, tidak ada bukti ilmiah yang kuat yang mendukung klaim tersebut. Kulit bayi dipengaruhi oleh faktor genetik dan perawatan kulit yang diberikan setelah kelahiran. Perkembangan kulit bayi dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti genetik, lingkungan, nutrisi ibu selama kehamilan, dan perawatan kulit yang diberikan setelah kelahiran.
Karena itu, minum air kelapa saat hamil tidak dapat dianggap sebagai satu-satunya faktor yang akan memengaruhi kulit bayi. Selama kehamilan, yang terpenting adalah menjaga pola makan yang seimbang, mengonsumsi nutrisi yang diperlukan oleh tubuh, menghindari makanan dan minuman berbahaya, dan tetap terhidrasi dengan baik.
Pilihan Editor: Deretan Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil