Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mitos soal Sunat Jin, Simak Fakta Medisnya

Reporter

image-gnews
ilustrasi Sunat
ilustrasi Sunat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jangan panik bila anak terlihat seperti sudah disunat padahal belum. Spesialis urologi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Budi Himawan menjelaskan fenomena yang kerap disebut "sunat jin" oleh masyarakat awam adalah fenomena gawat darurat dalam bidang medis.

"Banyak orang yang tidak memahami ini adalah fenomena emergency, maka perlu diambil tindakan dengan segera," kata Budi dalam diskusi terkait fenomena "sunat jin", Senin, 25 September 2023.

Ia menjelaskan fenomena sunat jin merupakan sebuah istilah mitos yang berkembang di masyarakat yang menunjukkan kelainan medis pada penis akibat tindakan tertentu atau kelainan bawaan, yang terjadi akibat kegagalan tumbuh kembang genitalia eksterna pada anak. Dalam istilah medis, dia mengungkapkan kelainan tersebut dinamakan sebagai parafimosis, yang merupakan kelainan akibat tindakan tertentu, dan hipospadia yang merupakan kelainan bawaan.

Budi menjelaskan parafimosis adalah sebuah keadaan dimana kulup penis (preputium) diretraksi (ditarik) ke arah belakang leher kepala penis (sulcus coronarius glans) dan tidak bisa dikembalikan ke bentuk semula.

"Pada anak-anak, biasanya dilakukan pada saat bermain dengan penisnya sehingga secara tidak sengaja kulup penisnya teretraksi dan biasanya tidak berani melapor, akhirnya orang tua yang tidak paham menganggap itu sebagai peristiwa sunat jin," ujarnya.

Kondisi tersebut terjadi karena adanya jeratan di bagian leher kepala penis yang jika dibiarkan akan menyebabkan bengkak. Karena itu, tindakan medis harus segera dilakukan. Pada tahap awal, kondisi tersebut bisa dikembalikan seperti semula. Namun jika sudah lama maka salah satu penanganannya adalah dengan melakukan khitan.

Kelainan bawaan
Adapun hipospadia adalah kelainan bawaan yang terjadi akibat kegagalan tumbuh kembang penis, biasanya penis bengkok dengan muara di bagian bawah serta kulup penis yang menggumpal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Secara penampakan seperti sudah disunat, tidak membahayakan. Tapi masyarakat harus tahu kalau ini adalah kelainan. Biasanya ketika masa awal sekolah, keluarga baru sadar," jelasnya.

Meski demikian, ada sejumlah kalangan yang menyatakan kondisi tersebut merupakan disunat jin sejak berada dalam kandungan. Begitu pun sejumlah ahli khitan, beberapa di antaranya banyak yang menganggap kondisi hipospadia tidak memerlukan khitan.

"Memang betul itu tidak boleh disunat namun tetap memerlukan tindakan khusus yang dilakukan oleh dokter spesialis urologi untuk melakukan perbaikan hipospadia," imbuhnya.

Oleh karena itu, Budi mengimbau tidak mudah percaya dengan hal-hal yang berbau mitos soal kesehatan. Salah satunya adalah dengan tidak menganggap kedua penyakit tersebut sebagai fenomena sunat jin dan memeriksakannya ke fasilitas layanan kesehatan terdekat jika mendapatkan gejala serupa.

Pilihan Editor: Sederet Manfaat Sunat Anak Laki-laki bagi Kesehatan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mitos Terkait Kanker yang Perlu Diluruskan, Termasuk Minum Kopi

13 hari lalu

Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Mitos Terkait Kanker yang Perlu Diluruskan, Termasuk Minum Kopi

Dokter meluruskan beberapa mitos yang berkembang di masyarakat tentang kanker, termasuk kopi yang disebut mencegah kematian karena kanker.


Penyebab Disfungsi Ereksi yang Jarang Disadari

29 Juli 2024

Ilustrasi disfungsi ereksi. Shutterstock
Penyebab Disfungsi Ereksi yang Jarang Disadari

Masalah psikologis seperti stres yang tak terkontrol atau kecemasan justru menjadi pemicu paling umum disfungsi ereksi. Ini sebabnya.


Kegiatan yang Dilarang dan Dianjurkan setelah Anak Disunat

2 Juli 2024

Seorang ayah mendekap anaknya yang sedang dikhitan di  Klinik Kana, Jakarta (20/6). Klinik tersebut melakukan khitanan masal gratis 150 anak dari  keluarga kurang mampu. Foto: ANTARA/Ujang Zaelani
Kegiatan yang Dilarang dan Dianjurkan setelah Anak Disunat

Berikut aktivitas yang tak dianjurkan pada anak yang baru disunat menurut dokter bedah serta yang perlu dilakukan anak dan orang tua.


Inilah 4 Jenis Metode Khitan pada Anak Laki-laki

29 Juni 2024

Seorang bocah berusaha kabur saat hendak mengikuti khitanan massal di kantor Walikota Jakarta Utara, Jakarta, Sabtu, 22 Juni 2024. Kegiatan ini merupakan puncak acara yang diselenggarakan oleh PMI Jakarta utara dan Walikota Jakarta Utara, diikuti oleh 497 peserta sebagai upaya melestarikan budaya betawi dalam rangka HUT Jakarta ke-497. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Inilah 4 Jenis Metode Khitan pada Anak Laki-laki

Khitan pada anak laki-laki bisa ilakukan dengan menggunakan empat jenis metode, yakni laser, manual, klem, dan metode elektrik cauter.


5 Mitos yang Biasa Dikatakan Orang Tua pada Anak dan Faktanya

28 Juni 2024

Ilustrasi anak menonton televisi. Shutterstock.com
5 Mitos yang Biasa Dikatakan Orang Tua pada Anak dan Faktanya

Sebuah laporan mengungkapkan beberapa mitos terkait kesehatan yang biasa didengar anak-anak ketika mereka tumbuh. Berikut lima di antaranya.


Blau untuk Mengobati Gondongan, Adakah Manfaatnya?

4 Juni 2024

Ilustrasi wanita memegang leher / leher sakit. loyolamedicine.org
Blau untuk Mengobati Gondongan, Adakah Manfaatnya?

Dokter meluruskan mitos pemakaian blau atau bubuk biru untuk membilas baju putih yang tidak bisa mengobati gondongan pada anak.


Pesan Urolog: Jangan Malu Berkonsultasi bila Alami Disfungsi Ereksi

26 Mei 2024

Ilustrasi disfungsi ereksi. Shutterstock
Pesan Urolog: Jangan Malu Berkonsultasi bila Alami Disfungsi Ereksi

Pakar kesehatan seksual meminta pria tak perlu malu mengungkapkan jika mengalami disfungsi ereksi karena masalah ini biasa terjadi.


5 Mitos soal Skizofrenia dan Faktanya

24 Mei 2024

12_iptek_ilustrasiSkizofrenia
5 Mitos soal Skizofrenia dan Faktanya

Penting untuk memahami skizofrenia adalah kondisi medis hasil diagnosis dan bisa diobati. Berikut mitos paling umum mengenai gangguan mental ini.


Berbagai Mitos soal Orang Cerdas dan Faktanya

7 Mei 2024

Ilustrasi wanita cerdas. shutterstock.com
Berbagai Mitos soal Orang Cerdas dan Faktanya

Orang cerdas sering memunculkan anggapan atau mitos tertentu. Sayangnya, asumsi tersebut banyak yang keliru. Berikut faktanya.


Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

2 Mei 2024

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. Tim Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan). TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?