Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui 4 Jenis Nyeri Kronis Paling Umum

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nyeri kronis umumnya didefinisikan sebagai nyeri yang berlangsung lebih dari 12 minggu. Nyeri kronis adalah nyeri yang menetap, seringkali berbulan-bulan atau bahkan lebih lama. 

Dikutip dari yankes.kemkes.go.id, nyeri kronis merupakan nyeri berkepanjangan tanpa tanda aktivitas otonom, dapat berupa nyeri yang tetap bertahan sesudah penyembuhan luka (operasi) atau awalnya berupa nyeri akut lalu bertahan sampai melebihi 3 bulan. 

Nyeri kronis tidak mudah disembuhkan atau diredakan dengan pengobatan rumahan, dan biasanya memerlukan perhatian spesialis nyeri. Penyebab nyeri kronis tidak selalu diketahui, namun terkadang nyeri merupakan gejala cedera atau kecelakaan yang berkepanjangan.  

Menurut southernpainclinic.com, apabila nyeri berlangsung dalam jangka waktu lama, dapat terjadi perubahan pada sumsum tulang belakang dan cara otak merasakan nyeri. Nyeri kronis dapat memengaruhi seluruh sistem saraf pusat, sehingga menimbulkan nyeri hebat yang sulit diobati. Hal ini bisa menjadi sangat melemahkan dan menimbulkan masalah sehingga sering kali disertai dengan depresi atau masalah psikologis lainnya.  

4 Jenis Nyeri 

Merangkum Verywell Health, ada empat jenis nyeri kronis yang umum, diantaranya:

1. Sakit Punggung Kronis

Sakit punggung kronis sering terjadi di punggung bagian bawah, nyeri mungkin disebabkan oleh cedera atau berkembang secara progresif karena artritis, osteoporosis, atau keausan normal.

Penyebab umum nyeri punggung kronis meliputi:

- Cakram tergelincir atau menonjol , biasanya disebabkan oleh cedera terpelintir atau terangkat. 

- Stenosis tulang belakang melibatkan penyempitan saluran tulang belakang dan kompresi saraf. 

- Fraktur kompresi, umumnya berhubungan dengan osteoporosis

Kerusakan jaringan lunak yang disebabkan oleh ketegangan atau trauma pada otot punggung, ligamen, atau tendon. 

- Fraktur tulang belakang. 

- Kelainan struktur seperti skoliosis (kelengkungan tulang belakang yang tidak normal ke samping) atau lordosis (kelengkungan punggung bawah yang berlebihan ke dalam).  

2. Sakit Kepala Kronis

Sakit kepala kronis merupakan sakit kepala yang terjadi setidaknya 15 hari per bulan selama tidak kurang dari tiga bulan berturut-turut. Jenis sakit kepala kronis yang paling umum adalah:

- Sakit kepala tegang disebabkan oleh stres, kelelahan, atau salah tidur. 

- Sakit kepala akibat ketegangan mata disebabkan ketika otot mata menjadi tegang. 

- Migrain disebabkan oleh pemicu sistem saraf atau ketidakteraturan hormonal. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Sakit kepala cluster disebabkan oleh pembesaran pembuluh darah di kepala.  

3. Nyeri Sendi Kronis

Nyeri sendi biasanya disebabkan oleh cedera, infeksi, atau bertambahnya usia. Ada beberapa jenis nyeri sendi kronis yang umum terjadi diantaranya:

- Osteoartritis, umum terjadi pada orang lanjut usia dan biasanya menyerang sendi yang lebih besar. 

- Artritis reumatoid, kelainan autoimun yang menyebabkan pembengkakan pada ruang sendi. 

- Cedera gerakan berulang, umum terjadi pada atlet dan orang yang melakukan aktivitas fisik berulang. 

- Bursitis, disebabkan oleh pembengkakan kantung berisi cairan yang menjadi bantalan sendi. 

- Tendinitis, yang disebabkan oleh peradangan pada tendon sendi.  

4. Nyeri Saraf Kronis

Nyeri saraf kronis biasanya terjadi ketika saraf tertekan, rusak, atau terkena obat yang menghilangkan lapisan pelindung luarnya (disebut selubung mielin). 

Beberapa contoh nyeri neuropatik kronis yang lebih umum adalah:

- Linu panggul, biasanya disebabkan oleh kompresi saraf yang memicu rasa sakit yang menusuk di kaki. 

- Neuropati diabetik, sering terjadi pada tangan atau kaki. 

- Sindrom terowongan karpal, umumnya dikaitkan dengan gerakan berulang. 

- Neuralgia pascaherpetik, sejenis nyeri kronis yang menetap setelah wabah herpes zoster. 

- Neuralgia trigeminal, disebabkan oleh cedera pada saraf trigeminal wajah. 

Pilihan editor: Mengenal Apa Itu Nyeri Kronis dan Penyebabnya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Penyebab Nyeri Punggung, dari Fisik sampai Mental

18 hari lalu

Nyeri punggung
7 Penyebab Nyeri Punggung, dari Fisik sampai Mental

Nyeri punggung bisa menjalar ke kaki atau pantat dan semakin parah bila ada tekanan. Berikut beberapa penyebab sakit punggung.


Kenali Penyebab dan Penanganan Dead Butt Syndrome Akibat Duduk Terlalu Lama

18 hari lalu

Ilustrasi wanita duduk bekerja. Freepik.com/Lookstudio
Kenali Penyebab dan Penanganan Dead Butt Syndrome Akibat Duduk Terlalu Lama

Obesitas, gejala rematik, diabetes, atau penyakit lain bisa disebabkan duduk terlalu lama. Selain itu ada juga dead butt syndrome, apa itu?


Aktivitas Sederhana Sehari-hari yang BIsa Memicu Nyeri Panggul

46 hari lalu

Nyeri panggul. Shutterstock
Aktivitas Sederhana Sehari-hari yang BIsa Memicu Nyeri Panggul

Nyeri panggul umum terjadi selama kehamilan dan dapat menyerang yang tidak hamil karena kebiasaan tertentu seperti aktivitas harian.


Atasi Nyeri Punggung Bawah Tanpa Operasi Terbuka

52 hari lalu

Nyeri punggung
Atasi Nyeri Punggung Bawah Tanpa Operasi Terbuka

Metode endoskopi biportal BESS PLUS bisa jadi salah satu solusi atasi nyeri punggung bawah tanpa operasi terbuka.


Kenali 7 Jenis Tas Backpack Sesuai Kebutuhan Sehari-Hari dan Hiking

1 Agustus 2024

Ilustrasi pendaki. TEMPO/Suryo Wibowo
Kenali 7 Jenis Tas Backpack Sesuai Kebutuhan Sehari-Hari dan Hiking

Kebanyakan tas backpack hanya berbeda dalam fitur, kapasitas atau ukuran, dan tujuan penggunaannya.


Atasi Nyeri Secara Lebih Optimal dengan IPM, Apa Itu?

21 Juli 2024

Ilustrasi wanita alami nyeri bahu. Foto: Freepik.com/8photo
Atasi Nyeri Secara Lebih Optimal dengan IPM, Apa Itu?

Dokter mengatakan manajemen intervensi nyeri (IPM) dapat menunjang pengelolaan dan penanganan berbagai masalah nyeri secara lebih optimal.


Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Gelaran JPNSC 2024, Bahas Inovasi Penanganan Nyeri

10 Juli 2024

Ketua MPR RI Bambang Soestyo saat menerima Kunjungan penyelenggara JPNSC 2024, di Jakarta, Rabu 10 Juli 2024.
Ketua MPR RI Bamsoet Dukung Gelaran JPNSC 2024, Bahas Inovasi Penanganan Nyeri

WHO memperkirakan sekitar 20 persen orang dewasa mengalami nyeri kronis, dengan peningkatan 10-20 persen setiap tahunnya.


Studi Terbaru: Berjalan Kaki sebagai Obat Mujarab untuk Sakit atau Nyeri Punggung

4 Juli 2024

Nyeri punggung
Studi Terbaru: Berjalan Kaki sebagai Obat Mujarab untuk Sakit atau Nyeri Punggung

Studi baru yang dikeluarkan The Lancet menyebut berjalan kaki ternyata bisa menjadi obat mujarab untuk mengatasi nyeri punggung.


Jangan Anggap Remeh, Kenali Gejala Penyebab Nyeri Punggung

4 Juli 2024

Sakit punggung atau nyeri punggung. Freepik.com
Jangan Anggap Remeh, Kenali Gejala Penyebab Nyeri Punggung

Nyeri punggung bukanlah sebuah penyakit melainkan gejala yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti cedera otot dan lainnya.


6 Fakta yang Harus Diketahui Tentang DBD

4 Juli 2024

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Pavel Danilyuk
6 Fakta yang Harus Diketahui Tentang DBD

Penderita DBD akan mengalami gejala nyeri hebat, terutama pada tulang dan persendian, yang terasa seolah-olah patah.