Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Medical Check Up Secara Rutin Sejak Usia Muda

image-gnews
Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Medical check up atau pemeriksaan kesehatan rutin merupakan salah satu cara untuk mengidentifikasi penyakit atau masalah pada tahap awal yang ada pada tubuh. Dengan begitu, jika suatu penyakit atau kelainan terdeteksi sejak dini, pengobatan akan lebih mudah. 

Medical check up tidak hanya berupa pemeriksaan fisik oleh dokter saja, tetapi mencakup pemeriksaan lebih dalam seperti pemeriksaan laboratorium berdasarkan metode deteksi dini sesuai usia, jenis kelamin, dan riwayat kesehatan keluarga.

Dilansir dari laman Makati Medical Center, MCU akan melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan, seseorang akan mengetahui bagian tubuh mana yang memerlukan perhatian lebih untuk mengatasi gejala atau masalah kesehatan lainnya dengan bantuan dokter. Hal ini dimulai dengan mencatat riwayat pribadi dan kesehatan.

Pemeriksaan menyeluruh melalui MCU bisa dilakukan sejak usia 18 tahun. MCU dapat dilakukan secara rutin minimal 1 hingga 5 tahun sekali. Rangkaian pemeriksaan MCU diawali dengan pemeriksaan anamnesis untuk mengetahui informasi pasien terkait usia, tinggi badan, berat badan, riwayat penyakit, dan keluhan yang dirasakan.

MCU biasanya meliputi pemeriksaan seperti: 

- Pemeriksaan mata, telinga, hidung, mulut, dan tenggorokan.

- Pemeriksaan menggunakan stetoskop untuk memeriksa dan mendengarkan jantung, paru-paru, dan usus.

- Pemeriksaan bagian tubuh yang berbeda untuk mencari benjolan yang tidak biasa di perut, dan meraba kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau selangkangan.

- Pengukuran tinggi dan berat badan.

- Pemeriksaan tekanan darah untuk mengetahui apakah normal, tinggi, atau rendah.

- Pemeriksaan laboratorium seperti  hitung darah lengkap (CBC) untuk memeriksa berbagai kondisi, tes darah untuk memeriksa kadar kolesterol dan glukosa, serta urinalisis untuk memantau kesehatan ginjal dan saluran kemih.

 MCU biasanya dilakukan oleh pasien berusia di atas 40 tahun karena adanya gejala penyakit serius. Hal tersebut akan lebih baik jika MCU rutin dilakukan sejak usia muda untuk menjaga kondisi kesehatan sedini mungkin. MCU memiliki banyak manfaat yang bisa dirasakan yakni sebagai berikut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Mencegah dan mengobati penyakit kronis

Jika seseorang sudah rutin melakukan pemeriksaan kesehatan sejak kecil, maka Anda akan lebih memperhatikan pola hidup sehat guna mengobati dan mencegah penyakit serius. Melalui MCU, Anda dapat mengetahui informasi mengenai kesehatan fisik dan organ dalam. Anda juga bisa mendeteksi penyakit serius sejak dini sehingga bisa memudahkan penyembuhannya.

2. Menghemat biaya kesehatan 

Tidak dipungkiri bahwa biaya layanan kesehatan harus tersedia dalam kondisi apapun. Jika rutin melakukan MCU, seseorang dapat menekan biaya pelayanan kesehatan dengan mengurangi risiko menjalani operasi dan biaya pengobatan lainnya. Tentunya karena Anda akan termotivasi untuk menjalani pola hidup sehat, maka hasil pemeriksaan kesehatan akan selalu baik. 

3. Dapat mengidentifikasi penyakit jiwa

MCU tidak hanya dapat mengetahui penyakit yang berhubungan dengan fungsi fisik dan organ saja, namun juga dapat mengidentifikasi adanya penyakit yang berhubungan dengan psikis manusia. Seperti stres, gangguan kecemasan, Alzheimer, depresi, dan lain-lain. Selanjutnya Anda akan diberikan nasehat dan dukungan untuk mencegah gangguan jiwa. 

4. Memiliki gaya hidup sehat

Dokter yang baik akan mendorong pasiennya untuk lebih proaktif dan mengambil langkah yang tepat agar tetap sehat. Hal ini mencakup rekomendasi tentang cara mempertahankan kebiasaan baik dan gaya hidup sehat secara keseluruhan.

Melalui Medical Check Up rutin, seseorang memiliki akses terhadap informasi penting yang akan membantu mereka memantau kesehatan fisik, mental, dan emosional sehingga mereka dapat mengambil tindakan dan mengambil keputusan yang bijaksana demi kesejahteraannya. 

Pilihan editor:  Tes Kesehatan di Pendaftaran Capres: Perbedaan Medical Check Up dan Tes Kesehatan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

1 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

Psikiater menyebut ciri-ciri orang dengan gangguan jiwa yang butuh pertolongan medis. Ciri-ciri gangguan jiwa itu diistilahkan dengan 3P.


Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

1 hari lalu

Menulis jurnal setiap hari bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi gangguan kecemasan. (Pexels/Alina Vilchenko)
Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.


5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

11 hari lalu

Ilustrasi pernikahan outdoor di Candi Prambanan. Dok. istimewa
5 Tes Kesehatan yang Perlu Dilakukan Bagi Pasangan Pra Nikah

Tes kesehatan pra-nikah adalah langkah proaktif yang dapat membantu membangun dasar yang kuat untuk pernikahan yang sehat dan bahagia.


Ingin Jadi Pilot? Ini Sekolah Pilot di Indonesia Plus Prakiraan Biaya dan Syarat Lainnya

49 hari lalu

Ilustrasi pilot. Shutterstock
Ingin Jadi Pilot? Ini Sekolah Pilot di Indonesia Plus Prakiraan Biaya dan Syarat Lainnya

Ingin menjadi pilot? Berikut beberapa sekolah pilot di Indonesia, berikut prakiraan biaya dan syarat lainnya.


Dikritik, Tes Kesehatan Joe Biden Tak Termasuk Kesehatan Mental

29 Februari 2024

Presiden AS Joe Biden berpidato mengenai pencegahan gagal bayar dan Perjanjian Anggaran Bipartisan, di Oval Office Gedung Putih di Washington, DC, 2 Juni 2023. JIM WATSON/Pool via REUTERS
Dikritik, Tes Kesehatan Joe Biden Tak Termasuk Kesehatan Mental

Joe Biden menjalani tes kesehatan tahunan. Dia dinyatakan sehat secara fisik untuk menjalani tugas-tugas sebagai presiden.


5 Aksi Caleg Stres Bertindak di Luar Nalar, Bakar Petasan di Menara Masjid hingga Telanjang

26 Februari 2024

Ilustrasi petasan/kembang api. Shutterstock
5 Aksi Caleg Stres Bertindak di Luar Nalar, Bakar Petasan di Menara Masjid hingga Telanjang

Fenomena caleg stres biasa ditemui saat pemilu. Di Subang, seorang caleg membakar petasan di dekat menara masjid.


Polda Metro Tak Respons Permintaan Siskaeee Agar Bisa Tes Kejiwaan Mandiri

21 Februari 2024

Fransiska Candra Novitasari alias Siskaeee menghadiri sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin petang, 19 Februari 2024. Dia datang sebagai saksi dalam kasus produksi film porno. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Polda Metro Tak Respons Permintaan Siskaeee Agar Bisa Tes Kejiwaan Mandiri

Siskaeee sempat rawat jalan di Poliklinik Kesehatan Jiwa RSUP Dr Sardjito. Polda Metro tak memberikan hasil tes kejiwaan.


Perumdam TKR Kabupaten Tangerang Adakan Medical Check Up Bekerjasama dengan Rumah Sakit UI

28 Desember 2023

Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Kerta Raharja (PERUMDAM TKR) Kabupaten Tangerang mengadakan kegiatan medical check-up (MCU) bekerja sama dengan Rumah Sakit Universitas Indonesia (UI).
Perumdam TKR Kabupaten Tangerang Adakan Medical Check Up Bekerjasama dengan Rumah Sakit UI

Medical check-up diharapkan dapat menjadi langkah preventif untuk menjaga kebugaran fisik dan mental pegawai PERUMDAM TKR.


4 dari 10 Orang di Jabodetabek Alami Kesepian Derajat Sedang Hingga Berat

25 Desember 2023

Ilustrasi wanita kesepian. shutterstock.com
4 dari 10 Orang di Jabodetabek Alami Kesepian Derajat Sedang Hingga Berat

Penelitian Health Collaborative Center (HCC) menyebutkan 4 dari 10 orang yang tinggal di Jabodetabek alami kesepian.


Masalah Kejiwaan Depresi Bisa Disembuhkan, Jangan Takut Periksakan Diri

17 Desember 2023

Diskusi bertajuk
Masalah Kejiwaan Depresi Bisa Disembuhkan, Jangan Takut Periksakan Diri

Masalah kesehatan jiwa, seperti depresi, dapat berdampak pada kesejahteraan pasien secara fisik dan mental.