Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasien Kanker Stadium 4 Punya Harapan Hidup 15 Persen, Pentingnya Deteksi Dini

Reporter

image-gnews
ilustrasi kanker (pixabay.com)
ilustrasi kanker (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI), Aru Sudoyo, mengatakan angka harapan hidup penderita kanker stadium 4 hanya 15 persen. Artinya, dalam lima tahun ke depan, dari 100 orang pasien kanker hanya tersisa 15.

Aru mengatakan angka harapan hidup pasien kanker menggunakan skema per lima tahun (5 years survival rate). Mekanisme ini akan memonitor perkembangan kesehatan penderita selama lima tahun sekali. Ia menjelaskan pada stadium 1 harapan hidup penderita sangat tinggi, yakni menyentuh angka 95 persen, stadium 2 turun jadi 80 persen, sedangkan stadium 3 jadi 70 persen.

"Kami menyebutnya angka harapan hidup lima tahun, angka harapan hidup stadium pertama 95 persen, stadium 2 80 persen, stadium 3 70 persen, stadium 4 langsung turun 15 persen," jelasnya.

Pentingnya deteksi dini
Aru pun mengingatkan pentingnya deteksi dini kanker demi meningkatkan harapan hidup pasien karena sel-sel kanker yang ganas bisa dihentikan agar tak menyebar ke organ lain. Ia mengatakan deteksi dini kanker bisa dilakukan secara mandiri maupun medis. Namun, menurutnya hanya jenis tertentu seperti kanker payudara dan serviks yang bisa dideteksi dini secara mandiri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau kanker payudara dan serviks itu bisa deteksi secara mandiri. Tapi kalau kanker paru-paru perlu rontgen," ujarnya.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan mencatat di 2020 ada 396.914 kasus baru kanker dan 234.111 pasien di antaranya meninggal dunia. Jenis kanker tertinggi pada perempuan yakni kanker payudara, yang mencapai 65.858 kasus, serta kanker leher rahim 36.633 kasus. Sedangkan kanker tertinggi pada laki-laki adalah kanker paru dengan total 34.783 kasus dan kanker kolorektal 34.189 kasus.

Pilihan Editor: Pasien Pengobatan Kanker Tetap Harus Olahraga, Ini Tujuannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

2 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

2 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

4 hari lalu

Ilustrasi Glaukoma. Wikipedia
7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

5 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

8 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

10 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

10 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

12 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Kemenag Buka Pelatihan Deteksi Dini Konflik Sosial Keagamaan

14 hari lalu

Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Suyitno. ANTARA/HO-Kemenag
Kemenag Buka Pelatihan Deteksi Dini Konflik Sosial Keagamaan

Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag membuka pelatihan deteksi dini konflik sosial keagamaan.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

15 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.