Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beda Caspering dan Ghosting, 2 Tindakan yang Dinilai Mirip dalam Hubungan Cinta

image-gnews
Ilustrasi Ghosting. Pexels/RDNE Project
Ilustrasi Ghosting. Pexels/RDNE Project
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan orang mungkin sudah terbiasa mendengar kata ghosting dalam sebuah hubungan. Saat ini, terdapat kata baru ketika mulai melakukan hubungan, yaitu caspering.

Baik caspering, maupun ghosting seringkali dianggap sebagai tindakan yang mirip. Walaupun keduanya memiliki kesamaan untuk menghilang dari sebuah hubungan asmara, cara untuk mengakhirinya berbeda.

Caspering dan Ghosting

Caspering dapat terjadi ketika salah satu dari kedua pihak yang menjalankan hubungan ingin menghilang, seperti ghosting. Namun, mereka melakukannya secara bertahap karena tidak ingin dianggap sebagai orang jahat.

Caspering berasal dari kata casper yang merujuk pada tokoh kartun lawas berwujud hantu dan memiliki karakter ramah kepada setiap orang. Orang yang melakukan caspering dianggap sebagai casperer. Para casperer akan tetap menjawab pesan, tetapi dalam jarak waktu yang lama. Dari awal, mereka tidak ada keinginan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius. 

Sementara ghosting adalah tindakan memutus komunikasi terhadap pihak lainnya secara tiba-tiba. Ghoster tidak memberikan penjelasan apapun dengan orang yang sedang didekatinya. Mereka menghilang tanpa jejak dan penjelasan bagaikan hantu.

Dilansir dari Psychology Today, ghosting dianggap sebagai cara pengecut untuk keluar dari sebuah hubungan. 

Perbedaan Caspering dan Ghosting

Caspering dan ghosting menjadi 2 tindakan yang berbeda jika dilihat secara lebih mendalam. Berikut merupakan perbedaan antara ghosting dan caspering:

1. Cara Berkomunikasi 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perbedaan yang terlihat signifikan dalam caspering dan ghosting adalah komunikasi. Caspering dilakukan dengan komunikasi yang bertahap. Casperer tidak langsung menjawab pesan di waktu bersamaan. Mereka membalasnya dengan jangka waktu dan lama-kelamaan akan menghilang. Mereka melakukannya agar tidak menghilangkan kesan ramah yang telah ditanam sejak awal perkenalan. 

Berbeda dengan caspering, ghosting akan membuat orang yang didekati menjadi bingung. Sebab, ghoster akan memutuskan kontak total secara sepihak. Mereka akan menghilang tanpa adanya tanggung jawab dalam hubungan. Ghosting pada akhirnya dapat mengancam kebutuhan psikologis individu, seperti harga diri dan kendali diri. 

2. Perbedaan dalam Memberi Kejelasan 

Ketika sebuah hubungan berakhir, salah satu pihak atau bahkan keduanya memerlukan adanya kejelasan alasan untuk menghindari ambiguitas. Namun, kejelasan tidak akan didapatkan dari hubungan yang berakhir karena ghosting. Ghoster akan menghilang begitu saja tanpa memberi penjelasan. Hal ini tentunya akan menyebabkan tekanan emosional bagi pihak yang disakitinya. 

Sementara caspering masih memungkinkan untuk melakukan dialog terbuka dalam membicarakan hubungan yang berakhir. Dialog ini akan membuat kedua belah pihak menjunjung tinggi harga diri dan martabat kedua belah pihak. Bahkan, dialog terbuka akan mengakibatkan perpisahan yang damai dan tidak menyakiti satu sama lain. 

Pilihan editor: Cerita Maudy Ayunda Pernah Jadi Korban Ghosting Mantan Pacar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

2 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.


Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

17 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.


10 Sinyal Pasangan Serius Membangun Hubungan

24 hari lalu

Ilustrasi pasangan (pixabay.com)
10 Sinyal Pasangan Serius Membangun Hubungan

Tak perlu menunggu hubungan berjalan lama, komitmen bisa muncul jika pasangan serius menjalin hidup bersama. Berikut tandanya.


Alasan Pria Mempertahankan Hubungan dengan Wanita yang Tak Dicintai

26 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Alasan Pria Mempertahankan Hubungan dengan Wanita yang Tak Dicintai

Kenapa laki-laki mempertahankan hubungan dengan perempuan yang bahkan tak disukainya? Berikut beberapa alasannya.


Pikirkan Hal Ini Masak-masak bila Ingin Balikan dengan Mantan

36 hari lalu

Ilustrasi putus cinta. shutterstock.com
Pikirkan Hal Ini Masak-masak bila Ingin Balikan dengan Mantan

Balikan dengan mantan adalah ide buruk dalam hubungan karena berpotensi gagal lagi dan sakit hati yang sama akan terulang.


Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

46 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

Jika Anda kesulitan bersikap terbuka kepada pasangan karena berbagai alasan, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan


Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

49 hari lalu

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.


Lee Seo Jin Bantah Tuduhan Ghosting Pacar, Agensi Bakal Tempuh Jalur Hukum

1 Maret 2024

Lee Seo Jin. Dok. tvN
Lee Seo Jin Bantah Tuduhan Ghosting Pacar, Agensi Bakal Tempuh Jalur Hukum

Melalui agensinya, Lee Seo Jin membantah sebagai aktor L yang melakukan ghosting terhadap pacarnya dan siap mengambil tindakan hukum.


Hubungan Penuh Konflik dan Kekecewaan, Simak Cara Menyelamatkannya

23 Februari 2024

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/tirachardz
Hubungan Penuh Konflik dan Kekecewaan, Simak Cara Menyelamatkannya

Banyak kondisi yang menyebabkan kecewa, terutama jika sudah bersama untuk waktu yang lama. Tapi jika dibiarkan kondisi ini bisa membahayakan hubungan.


Pakar Bagi Saran Atasi Patah Hati usai Putus Cinta, Jangan Buru-buru Cari yang Baru

18 Februari 2024

Ilustrasi Patah Hati (Pixabay.com)
Pakar Bagi Saran Atasi Patah Hati usai Putus Cinta, Jangan Buru-buru Cari yang Baru

Pemulihan patah hati usai putus cinta sangat sulit tapi terapis memastikan hal itu bisa dilakukan. Berikut yang bisa membuat prosesnya lebih baik.