Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan di Balik Tidak Sehatnya Daging Olahan, Termasuk Risiko Kanker

Reporter

image-gnews
Ilustrasi sosis. Pixabay
Ilustrasi sosis. Pixabay
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makan daging sebenarnya tak bisa dibilang buruk karena banyak manfaatnya, seperti sumber asam lemak dan nutrisi macam zat besi, zinc, dan rangkaian vitamin B. Namun, tak semua jenis daging baik. 

Daging merah, contohnya, sebenarnya adalah sumber protein berkualitas tinggi. Namun terlalu sering dikonsumsi bisa berisiko diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Bagaimana dengan daging olahan?

Yang terbayang saat menyebut daging olahan adalah daging sapi yang sudah digiling dan berbentuk kornet, sosis, atau isian hamburger. Padahal bukan itu masalahnya.

"Saat kondisinya segar, daging sapi atau ayam giling tak dikategorikan sebagai daging olahan," kata Dr. Donald Hensrud, editor “The Mayo Clinic Diet" kepada USA Today.

Daging olahan adalah yang sudah dimodifikasi agar umur simpannya lebih lama atau rasanya sudah diubah, seperti difermentasi atau diasap. Daging olahan juga berari sudah ditambah pengawet. Intinya, daging olahan adalah daging yang tak segar. Namun bukan berarti daging segar yang dimasukkan ke dalam kotak pembeku untuk dimasak kemudian bisa disebut daging olahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

WHO sebut karsinogenik
Adakah jenis daging olahan yang lebih sehat dibanding jenis olahan lain? Daging olahan memang berisiko bagi kesehatan namun Hensrud menyebut hal itu juga tergantung jenis dagingnya. Contohnya daging merah yang pada dasarnya dianggap tak lebih sehat dari ikan dan ayam, maka versi olahannya pun dianggap lebih buruk. Namun ia menekankan belum ada penelitian khusus soal ini.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan daging olahan bersifat karsinogenik atau bisa memicu kanker. Tapi buat banyak orang, informasi itu tak cukup buat menjauhi daging olahan. Apalagi WHO tak menjelaskan seberapa besar zat karsinogenik itu dan berapa yang boleh dikonsumsi sebelum sampai pada kadar penyebab kanker. Orang pun terus mengonsumsi daging olahan walaupun mungkin tak sesering sebelum mereka mendengar soal risiko kanker.

Pilihan Editor: 6 Makanan-Minuman yang Harus Dihindari saat Sarapan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

1 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

5 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

5 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

6 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

6 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

9 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

11 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

12 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.