Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips dan Cara Membuat Gua Natal Sederhana

image-gnews
Diorama kelahiran Yesus terkecil di dunia yang diberikan kepada Paus Fransiskus oleh Lituania. Fase LinkMenu via AP
Diorama kelahiran Yesus terkecil di dunia yang diberikan kepada Paus Fransiskus oleh Lituania. Fase LinkMenu via AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan Natal akan segera tiba dalam hitungan hari. Hari raya umat Kristiani tersebut biasanya menampilkan dekorasi-dekorasi unik. Dekorasi tersebut biasanya dipasang di gereja dan rumah. Mungkin salah satu dekorasi paling populer adalah pohon natal. Namun, ternyata Gua Natal juga menjadi dekorasi yang dipersiapkan saat natal. Berikut cara membuat Gua Natal sederhana.

Seperti pada dekorasi Natal lainnya, pembuatan Gua Natal memiliki beberapa aturan. Dikutip dari albertsukaberbagi.blogspot.com, jika Natal dirayakan tidak di Gereja Katolik (Rumah, kapel, gedung, dsb) maka Gua Natal boleh sedikit lebih bebas dalam pembuatannya dalam hal tema atau dekorasinya. Patung-patung dalam Gua Natal yang digunakan pun tidak harus besar, sekurang-kurangnya 25 cm ke atas.

Dalam menyusun tema untuk pembuatan Gua Natal, sebaiknya mencari tema yang unik dan belum pernah ditemukan orang, misalnya paceklik, gelandangan atau kebanjiran di kereta api atau masalah-masalah sosial yang berlaku di sekitar masyarakat. Lalu disesuaikan dengan bahan baku yang tersedia.

Saat tema sudah ditentukan, mulailah mendesain terlebih dahulu dengan gambar. Lalu implementasikan dengan bahan-bahan yang tersedia. Dalam prakteknya kreasi-kreasi sederhana seperti ini tidak membutuhkan ukuran yang berarti dan keterampilan khusus.

Berikut adalah bahan-bahan dan langkah pembuatan Gua Natal: 

Alat dan bahan

- Potongan bambu yang agak tipis,

- Kawat

- Kertas semen

- Pilox warna bebas

- Pilox warna bebas

- Pilox warna bebas

- Cat warna bebas

- Kertas koran

- Stapler

- Kawat

Langkah-langkah

1. Membentuk kertas semen

Sediakan kertas semen yang sudah dijemur sampai kering lalu kertas semen tersebut diremas-remas supaya ketika dibentuk akan menimbulkan kesan seperti batu. Jika sudah, diamkan terlebih dahulu.

2. Buat kerangka

Buatlah kerangka Gua Natal. Anda bisa menyusun kerangka dari kayu maupun kawat. Bentuklah kerangka Gua Natal sesuai dengan keinginan dan selera Anda. setelah kerangka tersusun mulailah tutup kerangka dengan lembaran-lembaran kertas semen yang sudah diremas-remas tadi. Gunakan staples dalam menyambung kertas semen yang satu dengan kertas semen yang lain. Ingat dalam menyambung kertas semen, lipatan harus ke arah dalam dan sambil menyambung kertas semen Anda juga harus membentuk dinding-dinding gua agar tampak dan berkesan keras.

3. Tambahkan tanaman hias

Setelah kerangka tertutup semua dan bentuk gua mulai terlihat maka tambahkanlah tanaman hias atau tanaman di dalam pot sehingga Gua Natal Anda tidak gersang. Lalu untuk pewarnaan gunakan cat semprot atau pilox. saran saya gunakan warna coklat tanah, hijau rumput, hitam dan putih.

4. Tambahkan aksesoris lain

Setelah cat mengering tambahkan aksesoris Natal yang lain, seperti patung Yesus bayi, Maria, Yusuf, tiga raja, gembala dan hewan ternak. Juga sandingkan Pohon Natal di dekat Gua Natal.

Pilihan Editor: Digelar Online dan Offline, Ini Jadwal Misa Natal 2023 di Gereja Jakarta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

15 hari lalu

Paus Fransiskus mengadakan audiensi umum mingguan, di aula Paulus VI di Vatikan, 3 Januari 2024. Media Vatikan/Handout via REUTERS/File Foto
Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024


Proses Semana Santa, Perayaan Pekan Suci Paskah di Larantuka NTT Selama 7 Hari Berturut-turut

27 hari lalu

Warga Flores Timur berkumpul saat Pekan Suci Semana Santa dengan mengarak patung keramat Bunda Maria. Dok. Kemenparekraf
Proses Semana Santa, Perayaan Pekan Suci Paskah di Larantuka NTT Selama 7 Hari Berturut-turut

Semana Santa atau Hari Bae adalah ritual perayaan Pekan Suci Paskah yang dilakukan selama tujuh hari berturut-turut oleh umat Katolik di Larantuka, Flores Timur, NTT.


Paus Fransiskus Mau ke Indonesia Tahun Ini, Ada Apa?

34 hari lalu

Paus Fransiskus mengadakan audiensi umum mingguan, di aula Paulus VI di Vatikan, 3 Januari 2024. Media Vatikan/Handout via REUTERS/File Foto
Paus Fransiskus Mau ke Indonesia Tahun Ini, Ada Apa?

Paus Fransiskus akan mengunjungi Indonesia. Apa saja rangkaian kegiatannya selama di sini?


Paus Fransiskus Pertahankan Pemberkatan Pasangan Sesama Jenis, Ini Alasannya

15 Januari 2024

Paus Fransiskus. REUTERS/Remo Casilli
Paus Fransiskus Pertahankan Pemberkatan Pasangan Sesama Jenis, Ini Alasannya

Paus Fransiskus mempertahankan keputusan penting yang menyetujui pemberkatan bagi pasangan sesama jenis


10 Wisata Religi di Surabaya, Ada Ziarah Wali Songo hingga Kelenteng

9 Januari 2024

Warga membersihkan lantai Masjid Jami' Peneleh, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 16 April 2021. Masjid yang didirikan oleh Sunan Ampel dan terletak di kawasan Peneleh itu merupakan salah satu masjid tua di Surabaya. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
10 Wisata Religi di Surabaya, Ada Ziarah Wali Songo hingga Kelenteng

Daftar wisata religi di Surabaya, di antaranya Gereja Katolik Kelahiran Santa Perawan Maria hingga Makam Sunan Ampel. Ini rekomendasinya.


Temui Paus Fransiskus, Kardinal Pengkritik Paling Keras: Saya Masih Hidup

30 Desember 2023

Paus Fransiskus dan Kardinal Raymond Leo Burke berjabat tangan di Vatikan, 29 Desember 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Temui Paus Fransiskus, Kardinal Pengkritik Paling Keras: Saya Masih Hidup

Kardinal AS, Raymond Burke, salah satu pengkritik Paus Fransiskus paling keras, mengadakan audiensi pribadi pertama dengan Paus dalam tujuh tahun.


Nikaragua Tangkap 2 Pastor karena Berdoa di Depan Umum untuk Uskup yang Ditahan

29 Desember 2023

Rolando Alvarez, uskup Keuskupan Matagalpa dan Esteli dan mengkritik Presiden Nikaragua Daniel Ortega. REUTERS/Maynor Valenzuel
Nikaragua Tangkap 2 Pastor karena Berdoa di Depan Umum untuk Uskup yang Ditahan

Selama beberapa tahun terakhir, pemerintahan Nikaragua telah menargetkan anggota gereja Katolik.


5 Tanaman Populer untuk Dekorasi Natal

24 Desember 2023

Seorang anak perempuan yang menggunakan baju natal diantara ribuan bunga yang dipersembahkan untuk dua korban penyandaraan di cafe Lindt yaitu Tori Johnson dan Katrina Dawson di Martin Place, Sydney, Australia, 18 Desember 2014. Cole Bennetts/Getty Images
5 Tanaman Populer untuk Dekorasi Natal

Bunga-bunga yang khas di musim Natal tidak hanya menambah keindahan visual, tetapi juga membawa makna simbolis yang mendalam.


7 Bunga Populer untuk Dekorasi Natal

24 Desember 2023

Seorang anak perempuan yang menggunakan baju natal diantara ribuan bunga yang dipersembahkan untuk dua korban penyandaraan di cafe Lindt yaitu Tori Johnson dan Katrina Dawson di Martin Place, Sydney, Australia, 18 Desember 2014. Cole Bennetts/Getty Images
7 Bunga Populer untuk Dekorasi Natal

Sejumlah bunga ini populer dijadikan dekorasi Natal


Gereja Katolik Ukraina Tidak Berlakukan Pemberkatan Pasangan Sesama Jenis

24 Desember 2023

Uskup Agung Kiev, Sviatoslav Shevchuk. RETUERS
Gereja Katolik Ukraina Tidak Berlakukan Pemberkatan Pasangan Sesama Jenis

Gereja Katolik Ukraina menyebut dokumen tentang pemberkatan pasangan sesama jenis tidak berlaku untuk gereja dan ajarannya.