Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 7 Khasiat Makan Bawang Putih secara Rutin

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi bawang putih. shutterstock.com
Ilustrasi bawang putih. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makan bawang putih secara rutin telah lama diakui memiliki berbagai khasiat bagi kesehatan manusia. Bawang putih kaya akan mineral seperti fosfor, seng, kalium, dan magnesium. Vitamin C, K, Folat, niasin, dan tiamin.

Berikut beberapa khasiat makan bawang putih secara rutin yang dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan:

1. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Bawang putih telah dikaitkan dengan kemampuannya untuk menurunkan tekanan darah dan kolesterol, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Beberapa siung sehari dapat membantu menjauhkan kunjungan ke ahli jantung.

Dikutip dari Everydayhealth, bawang putih merangsang sintesis oksida nitrat, yang melebarkan pembuluh darah dan menghambat aktivitas ACE (enzim pengubah angiotensin). ACE adalah inhibitor yang membantu melebarkan pembuluh darah sehingga meningkatkan aliran dan tekanan darah yang sehat.

2. Menurunkan Kolesterol

Makan bawang putih dapat membantu menurunkan produksi kolesterol oleh hati. Bawang putih efektif dalam menurunkan kolesterol total dan kadar kolesterol LDL yang tinggi, yang merupakan dua faktor risiko penyakit jantung.

3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Bawang putih mengandung senyawa-senyawa antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dan menguatkan sistem kekebalan tubuh. Allicin, salah satu bahan kimia dalam bawang putih, memberikan sifat antibakteri yang dapat bekerja dalam dua cara, yaitu dengan memblokir masuknya virus ke dalam sel, dan dengan memperkuat respons kekebalan sehingga dapat secara efektif melawan calon virus. Hal ini dapat membantu mendukung  sistem kekebalan tubuh yang sehat  secara keseluruhan.

4. Efek Antimikroba dan Antivirus

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dilansir dari Pharmeasy, bawang putih memiliki sifat antimikroba dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi bakteri, virus, dan jamur. Senyawa allicin dalam bawang putih telah terbukti memiliki efek antimikroba yang kuat, sehingga dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi.

5. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Konsumsi bawang putih secara rutin juga dapat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Bawang putih dapat membantu meningkatkan keseimbangan bakteri baik dalam saluran pencernaan dan mengurangi risiko gangguan pencernaan seperti perut kembung dan sembelit.

6. Potensi Antikanker

Bawang putih mengandung senyawa-senyawa yang dapat memiliki efek antikanker, terutama dalam hal perlindungan terhadap risiko kanker lambung, usus besar, dan prostat.

7. Meningkatkan Fungsi Otak

Bawang putih meningkatkan kesehatan otak karena sifat antioksidan dan anti-inflamasinya. Ini efektif melawan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan demensia.

Meskipun konsumsi bawang putih secara rutin memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, tetapi perlu diingat bahwa konsumsi berlebihan juga dapat menyebabkan efek samping seperti masalah pernapasan dan reaksi alergi. Penting untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter sebelum memulai konsumsi bawang putih.

Pilihan Editor: 5 Efek Samping Konsumsi Wortel Secara Berlebihan 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengulas Obat Statin, Efek Sampingnya pada Manusia dan Hewan

1 hari lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Mengulas Obat Statin, Efek Sampingnya pada Manusia dan Hewan

Golongan statin dikenal sebagai lini pertama dalam menurunkan kadar kolesterol. Bisa diberikan kepada manusia maupun hewan. Apa efek sampingnya?


Perbedaan CT Scan dengan Kateterisasi Jantung

1 hari lalu

Ilustrasi CT Scan/Bethsaida Hospital
Perbedaan CT Scan dengan Kateterisasi Jantung

Skrining dan diagnosis penyakit jantung koroner dapat dipastikan melalui dua cara, yaitu CT Scan Cardiac dan Kateterisasi Jantung. Apa beda keduanya?


Serba-serbi Statin, Obat Kolesterol untuk Pasien Penyakit Jantung Selama Kemoterapi untuk Limfoma

2 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Serba-serbi Statin, Obat Kolesterol untuk Pasien Penyakit Jantung Selama Kemoterapi untuk Limfoma

Statin adalah obat yang paling banyak diresepkan untuk membantu mencegah penyakit jantung.


Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

2 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
Ingin Berat Badan Ideal? Kenali 5 Jenis Diet Sehat Berikut Ini

Memilih jenis diet yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda sangat penting untuk keberhasilan jangka panjang.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

2 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.


Beda CT Scan dan Kateterisasi untuk Ketahui Masalah Jantung

4 hari lalu

Ilustrasi serangan jantung (pixabay.com)
Beda CT Scan dan Kateterisasi untuk Ketahui Masalah Jantung

CT scan dan katerisasi jantung bisa dilakukan untuk mendeteksi masalah jantung lebih awal sehingga pengobatan bisa dilakukan lebih cepat. Apa bedanya?


5 Langkah Mudah Mencegah Serangan Jantung, Ini yang Harus Dilakukan

5 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
5 Langkah Mudah Mencegah Serangan Jantung, Ini yang Harus Dilakukan

Dengan melakukan langkah-langkah berikut ini, Anda bisa mengurangi risiko serangan jantung dan menjaga kesehatan jantung tetap optimal.


Banyak Tenaga Medis Tak Terima Upah Layak, Serikat Pekerja: Kami Selalu Kalah

5 hari lalu

Ketua Umum Kesatuan Serikat Pekerja Tenaga Medis dan Kesehatan Indonesia Roy Tanda Anugrah Sihotang (tengah) dan Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia atau KASBI (kanan) dalam agenda deklarasi serikat pekerja KSPTMK Indonesia di Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Menteng, Jakarta Pusat, Ahad, 8 September 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Banyak Tenaga Medis Tak Terima Upah Layak, Serikat Pekerja: Kami Selalu Kalah

Banyak tenaga medis dan kesehatan tak mendapatkan upah layak. Ada yang tidak menerima pesangon.


Deklarasi Serikat Pekerja Tenaga Medis dan Kesehatan: Masih Ada Kontrak Kerja Tidak Jelas

5 hari lalu

Suasana deklarasi Serikat Pekerja Tenaga Medis dan Kesehatan Indonesia di Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Menteng, Jakarta Pusat, Ahad, 8 September 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Deklarasi Serikat Pekerja Tenaga Medis dan Kesehatan: Masih Ada Kontrak Kerja Tidak Jelas

Masalah yang dihadapi tenaga medis di antaranya kontrak kerja yang tidak jelas.


Studi: Tidur Lebih Banyak Akhir Pekan Bisa Kurangi Risiko Penyakit Jantung

7 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Studi: Tidur Lebih Banyak Akhir Pekan Bisa Kurangi Risiko Penyakit Jantung

Studi oleh peneliti di Cina menemukan bahwa tidur pengganti pada akhir pekan bisa mengurangi penyakit jantung sampai 20 persen.