Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Cemas, Keputihan Belum Tentu karena Kanker Serviks

Reporter

image-gnews
Ilustrasi keputihan. shutterstock.com
Ilustrasi keputihan. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ginekolog di RS Persahabatan Jakarta, Anindhita, mengatakan keputihan pada wanita belum tentu berarti terkena kanker serviks.

"Jadi gejalanya biasanya memang ada keputihan, keputihan berulang. Rasanya mungkin ada gatal, ada bau. Tapi tidak semua gejala ini ke arah kanker," ujar Anindhita dalam acara “Cegah Kanker Serviks dengan Vaksinasi HPV” yang disiarkan Kementerian Kesehatan di Jakarta, Selasa, 13 Februari 2024.

Ia mengungkapkan hal itu sebagai respons pertanyaan mengenai gejala kanker serviks. Apabila terdapat tanda seperti itu, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mengetahui apakah gejala itu disebabkan infeksi atau hal lain. 

Dia menjelaskan kanker serviks adalah kanker yang menyerang bagian serviks, yaitu bagian rahim yang menonjol ke permukaan vagina. Yang berisiko terkena kanker tersebut adalah yang pernah melakukan hubungan seksual saat masih muda, misalnya di bawah 17 tahun, orang yang sering bergonta-ganti pasangan, serta sering merokok.

"Pasien yang dicurigai kanker serviks datang ke dokter dengan keluhan biasanya perdarahan," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara pencegahan
Dia menjelaskan keluhan-keluhan seperti pendarahan setelah hubungan seksual atau menstruasi yang tidak selesai-selesai, bahkan yang sudah menopause, yaitu perempuan berusia 50 tahunan yang tidak menstruasi lagi, bisa tiba-tiba berdarah lagi. Selain itu, keluhan selanjutnya adalah keputihan dengan durasi yang lama. Dia menjelaskan pada kanker serviks stadium tinggi ada keluhan lain, seperti nyeri di daerah panggul.

"Karena biasanya kankernya sudah besar, jadi menekan ke area-area di sekitar serviks sampai ke area panggul," jelasnya.

Kanker serviks merupakan kasus kesehatan organ reproduksi yang paling tinggi. Dia menyebut kasus baru kanker serviks sekitar 30 ribuan dan angka tersebut 17 persen dari kasus kanker pada wanita. Sementara itu, angka kematian akibat kanker serviks mencapai 19 persen dari total kematian akibat kanker. Sejumlah cara untuk mencegah kanker serviks, seperti melakukan vaksinasi, skrining, tidak merokok, dan makan makanan dengan gizi seimbang.

Pilihan Editor: Mencegah Kanker Serviks Bisa Dimulai dari Kebiasaan Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

7 jam lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

4 hari lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

5 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

5 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

7 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

10 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

11 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

13 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

13 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

15 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.