Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Mencegah Munculnya Kutu Beras

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Kutu Beras. pestwiki.com
Kutu Beras. pestwiki.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kutu beras merupakan salah satu jenis kutu yang banyak hidup di daerah tropis. Kutu beras ditemukan pada tanaman di ladang sebelum panen, namun biasanya baru terlihat beberapa waktu kemudian, setelah pengolahan. 

Dikutip dari Department of Agriculture and Food Australia, kutu beras( Sitophilus oryzae ) memiliki panjang 2,5 hingga 3,5 milimeter dan memiliki tubuh ramping bercangkang keras yang tampak berlubang atau tergores dengan lubang-lubang kecil. Warnanya coklat kehitaman dan memiliki moncong panjang dan ramping. 

Kutu beras memiliki empat bintik samar berwarna merah kecokelatan di bagian belakang perut. Mereka mampu terbang dan memiliki lubang bulat kecil di permukaan dada.

Tanda-tanda munculnya kutu beras adalah timbulnya lubang-lubang bulat pada biji beras, dan biji-bijian terasa lembap akibat peningkatan kadar air.

Meskipun kutu beras tidak langsung mengancam kondisi pangan, namun munculnya kutu beras menjadi indikasi cara penyimpanan yang buruk. Penting untuk memastikan bahwa beras disimpan dengan benar untuk mencegah penyebaran hama dan pembusukan. 

Dilansir dari Singapore Food Agency, berikut beberapa tips sederhana untuk mengurangi munculnya kutu beras:

1. Simpan beras dengan Baik

Pastikan untuk menyimpan beras dalam wadah yang rapat di tempat yang sejuk dan kering. Ini akan membantu mencegah serangga masuk dan berkembang biak di beras.

2. Pembelian yang tepat

Belilah beras dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan agar beras tetap segar dan tidak terlalu lama disimpan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Buka beras seperlunya

Hindari membuka bungkus beras lebih dari yang diperlukan. Konsumsilah beras yang sudah dibuka dalam waktu satu bulan untuk memastikan kesegarannya.

4. Simpan di lemari es

Menyimpan beras di lemari es dapat menjaga kualitas beras tetap baik dan mencegah serangga masuk.

5. Jaga kebersihan tempat

Setela beras habis, pastikan untuk mencuci dan mengeringkan wadah sebelum diisi kembali dengan beras baru.

6. Periksa beras secara rutin

Lakukan pemeriksaan rutin pada beras di rumah untuk memastikan tidak ada kutu beras.

Pilihan editor: Dulu Jokowi Bilang Tak Setuju Bansos, BLT dan BLSM Sebut Tak Mendidik Masyarakat, Sekarang Justru Jadi Andalannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPS: Beras Masih Inflasi Namun Mulai Melemah

26 hari lalu

Petani memanen padi di Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 25 Maret 2024. Sawah-sawah di sejumlah daerah sudah mulai panen raya padi yang diharapkan imbasnya akan berdampak pada penurunan harga beras yang saat ini masih relatif mahal. TEMPO/Prima Mulia
BPS: Beras Masih Inflasi Namun Mulai Melemah

Komoditas ini mengalami inflasi secara bulanan sebesar 2,06 persen dan memberikan andil inflasi 0,09 persen.


Catatan Ketua MPR RI: Merawat Daya Beli dan Konsumsi Rumah Tangga

38 hari lalu

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo
Catatan Ketua MPR RI: Merawat Daya Beli dan Konsumsi Rumah Tangga

Mahalnya harga beras dan bahan pangan lain sudah pasti berkontribusi pada laju inflasi.


Bapanas Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium hingga Bulan Depan

39 hari lalu

Seorang petugas menyiapkan beras untuk dijual dalam operasi Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman) di Kecamatan Candisari, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 7 Maret 2024. Pemkot Semarang bersama Bulog setempat menggelar program operasi pasar murah Pak Rahman secara rutin di sejumlah titik sebagai upaya pengendalian harga pangan terutama beras jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) yakni bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Bapanas Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium hingga Bulan Depan

Bapanas memastikan kenaikan HET beras premium diperpanjang hingga 24 April 2024.


Harga Beras Masih Liar, Begini Anggota DPR Semprot Mendag Zulkifli Hasan

40 hari lalu

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meninjau harga bahan pokok di Pasar Klender SS, Jakart, Senin 26 Februari 2024. Zulkifli Hasan mengatakan, kenaikan harga bahan pokok sebelum Ramadan sudah menjadi permasalahan tahunan yang dihadapi masyarakat, menurutnya hal ini berkaitan dengan peningkatan permintaan yang melonjak. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Beras Masih Liar, Begini Anggota DPR Semprot Mendag Zulkifli Hasan

Harga beras tinggi dan kelangkaannya tersebut menjadi pertanyaan tajam Komisi VI DPR RI pada langkah pemerintah dalam menangani beras.


Dalih-dalih Jokowi Soal Harga Beras Tinggi, Lazimkah?

40 hari lalu

Warga membawa beras dan bantuan presiden pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Presiden memastikan pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Dalih-dalih Jokowi Soal Harga Beras Tinggi, Lazimkah?

Sejak Januari 2024 dalih-dalih Presiden Jokowi terkait penyebab tingginya harga beras dan kelangkaan komoditas pangan tersebut terus bermunculan.


Jokowi Dilema Jaga Harga Beras: Rendah Dimarahi Petani, Tinggi Dimarahi Ibu-ibu

43 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Gudang Bulog GDT (Gudang Daerah Tertinggal) Huta Lombang, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatra Utara, pada Jumat, 15 Maret 2024.  Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Dilema Jaga Harga Beras: Rendah Dimarahi Petani, Tinggi Dimarahi Ibu-ibu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku dilema dalam menjaga harga beras karena petani butuh harga tinggi sedangkan ibu-ibu minta harga rendah.


Bagikan Bansos di Sumut, Jokowi Ungkap Alasan Kenaikan Harga Beras

43 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di Gudang Bulog GDT (Gudang Daerah Tertinggal) Huta Lombang, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatra Utara, pada Jumat, 15 Maret 2024.  Foto Sekretariat Presiden
Bagikan Bansos di Sumut, Jokowi Ungkap Alasan Kenaikan Harga Beras

Presiden Jokowi mengatakan bahwa bantuan pangan merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menghadapi kenaikan harga beras


Ikatan Pedagang Pasar Dukung Kenaikan HET Beras Premium, Harapkan Produksi Melimpah Segera

44 hari lalu

Pekerja mengemas beras premium untuk didistribusikan ke sejumlah toko ritel di Pergudangan Pasar Beras Induk Cipinang, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024.  Pendistribusian tersebut dilakukan untuk mengatasi kelangkaan beras premium di sejumlah gerai ritel modern di Jabodetabek. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ikatan Pedagang Pasar Dukung Kenaikan HET Beras Premium, Harapkan Produksi Melimpah Segera

Bapanas resmi menaikkan HET beras premium sementara menjelang Ramadan.


Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar untuk Kendalikan Harga

45 hari lalu

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi saat meninjau pasar sembako murah di kantor Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu, 6 Februari 2024. Sembako yang ditebus dengan harga Rp 100 ribu berisi beras, minyak 2 liter, gula,tepung terigu, mie instan atau di total dengan harga pasaran sebesar Rp 135 ribu. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar untuk Kendalikan Harga

Tomsi menyoroti bahwa 65 persen Pemda belum menjalankan operasi pasar. Jadi peringatan pertama bagi kepala daerah, yang akan dievaluasi tiga kali.


Hati-hati Beras Oplosan, Ini Cirinya

50 hari lalu

Petugas kepolisian melakukan penggerebekan gudang beras oplosan di Pasar Induk Cipinang, Jakarta, 7 Oktober 2016. Dalam penggerebekan ini ditemukan 152 ton beras subsidi Bulog, 10 ton beras curah merk Palm Mas dari Demak dan 10 ton beras yang sudah dicampur atau dioplos. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Hati-hati Beras Oplosan, Ini Cirinya

Melambungnya harga beras memicu munculnya pihak yang mengambil keuntungan dengan mengoplos beras. Ini ciri beras oplosan.