Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Deretan Manfaat Minyak Atsiri, Bisa Meningkatkan Kualitas Tidur hingga Mengurangi Stres

image-gnews
Minyak Atsiri
Minyak Atsiri
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Minyak atsiri atau minyak esensial merupakan senyawa yang diekstrak dari bagian tumbuhan dan diperoleh melalui proses penyulingan. Bagian tumbuhan yang diekstrak dapat berupa kelopak bunga, daun, kulit kayu, biji, hingga akar.

Setiap tumbuhan yang digunakan untuk minyak atsiri bisa memberikan khasiat yang berbeda-beda. Contohnya, minyak peppermint untuk masalah pencernaan atau minyak lavender untuk meningkatkan kualitas tidur. Minyak atsiri telah tersedia di pasaran dengan beragam pilihan aroma yang berbeda sesuai dengan tumbuhan yang diekstrak. 

Dilansir dari buku Pengantar Teknologi Minyak Atsiri, karya Kateren. S, minyak atsiri merupakan salah satu hasil sisa proses metabolisme dalam tanaman, yang terbentuk karena reaksi antara berbagai persenyawaan kimia dengan adanya air. Minyak tersebut disintesis dalam sel kelenjar pada jaringan tanaman dan ada juga yang terbentuk dalam pembuluh resin, misalnya minyak terpentin dari pohon pinus

Minyak tersebut mudah menguap pada suhu kamar tanpa mengalami dekomposisi, mempunyai rasa getir (pungent taste), berbau wangi sesuai dengan bau tanaman penghasilnya. Umumnya larut dalam pelarut organik dan tidak larut air. Minyak atsiri dapat bersumber pada setiap bagian tanaman, yaitu, dari daun, bunga, buah, biji, batang/kulit dan akar (rhizoma). Minyak atsiri banyak digunakan sebagai bahan baku untuk industri parfum, bahan pewangi (fragrances), aroma (flavor), farmasi, kosmetik dan aromaterapi.

Minyak atsiri bersifat mudah menguap karena titik uapnya rendah. Selain itu, susunan senyawa komponennya kuat memengaruhi saraf manusia (terutama di hidung) sehingga seringkali memberikan efek psikologis tertentu. Setiap senyawa penyusun memiliki efek tersendiri, dan campurannya dapat menghasilkan rasa yang berbeda. Karena pengaruh psikologis ini, minyak atsiri merupakan komponen penting dalam aromaterapi atau kegiatan-kegiatan liturgi dan olah pikiran, seperti yoga atau ayurveda.

Sebagaimana minyak lainnya, sebagian besar minyak atsiri tidak larut dalam air dan pelarut polar lainnya. Dalam parfum, pelarut yang digunakan biasanya alkohol. Dalam tradisi timur, pelarut yang digunakan biasanya minyak yang mudah diperoleh, seperti minyak kelapa.

Peran paling utama dari minyak atsiri terhadap tumbuhan itu sendiri adalah sebagai pengusir serangga (mencegah daun dan bunga rusak) serta sebagai pengusir hewan-hewan pemakan daun lainnya. Namun sebaliknya, minyak atsiri juga berfungsi sebagai penarik serangga guna membantu terjadinya penyerbukan silang dari bunga.

Dilansir dari Webmd, terdapat beberapa manfaat yang baik bagi kesehatan tubuh juga. Seperti mengurangi stres, mengobati infeksi jamur, hingga dapat membantu tidur.

1. Mengurangi stres

Banyak minyak esensial digunakan dalam aromaterapi untuk mengatasi stres dan kecemasan. Misalnya, para ilmuwan menemukan bahwa minyak jeruk memiliki efek mengurangi kecemasan pada sukarelawan pria yang menghirup 2,5, 5, atau 10 tetes. Diperlukan lebih banyak penelitian, namun hasil awalnya menjanjikan.

2. Antimikroba

Penelitian awal mengenai minyak pohon teh memberikan hasil yang menjanjikan mengenai kualitas antimikroba yang telah lama disebut-sebut dalam pengobatan tradisional. Minyaknya telah digunakan untuk penyakit kutu air, sariawan, dan infeksi jamur seperti kandida.

3. Meningkatkan kualitas tidur

Keharuman minyak lavender yang menenangkan dianggap dapat meningkatkan kualitas tidur. Para ilmuwan menguji klaim ini pada orang lanjut usia yang menderita demensia. Mereka menemukan bahwa menaburkan minyak esensial pada handuk di sekitar bantal secara signifikan meningkatkan waktu tidur mereka, sehingga membantu mereka tidur lebih lama di pagi hari.

4. Resiko kesehatan

Meskipun minyak atsiri berasal dari alam dan telah digunakan selama berabad-abad, namun bukannya tanpa risiko. Penggunaan yang tidak tepat dapat menyebabkan reaksi merugikan yang serius atau bahkan keracunan, sehingga harus digunakan dan disimpan sesuai spesifikasi pabrik. 

Pilihan Editor: Racikan Minyak Esensial yang Bisa Membantu Tidur Lebih Nyenyak

 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

5 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

11 hari lalu

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.


Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

13 hari lalu

Ilustrasi seorang pria berbelanja. .scarborough.com
Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

Jangan malu dan sungkan bila tiba-tiba kebelet BAB ketika sedang belanja. Pakar menjelaskan fenomena tersebut.


Mengenal Kondisi Perut Kembung, Gejala, dan Cara Mengatasinya

26 hari lalu

Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Mengenal Kondisi Perut Kembung, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Apa itu kondisi perut kembung, apa saja gejala dan cara menghindarinya?


5 Tanda Anda Harus Jalani Kolonoskopi sebelum Berumur 45 Tahun

32 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
5 Tanda Anda Harus Jalani Kolonoskopi sebelum Berumur 45 Tahun

Dengan kenaikan kasus kanker kolorektal pada orang muda, mereka yang berusia di bawah 45 tahun pun disarankan melakukan kolonoskopi.


Praktisi Kesehatan Ungkap Dampak Kurang Tidur dan Cara Mengatasi selama Ramadan

42 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
Praktisi Kesehatan Ungkap Dampak Kurang Tidur dan Cara Mengatasi selama Ramadan

Selama Ramadan waktu tidur malam umumnya berkurang sebab harus bangun lebih awal untuk sahur sehingga penting untuk mengatur jadwal tidur.


Pakar Sebut Stres dan Kebiasaan Tidur yang Buruk Bikin Selalu Letih

48 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pakar Sebut Stres dan Kebiasaan Tidur yang Buruk Bikin Selalu Letih

Kenapa orang sering merasa letih di siang hari? Beberapa pakar tidur mengungkapkan beberapa alasan umum orang merasa lesu di siang hari.


Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

50 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

Racun yang terdapat dalam ikan buntal bernama racun tetrodotoxin, yang dinilai ribuan kali lebih berbahaya dibandingkan sianida.


Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

51 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Makan Ikan Buntal 3 Orang Meninggal di Maluku, Mengenali Bahaya Racun Hewan Air Ini

Tiga orang warga Desa Haria, Saparua, Maluku Tengah meninggal akibat keracunan setelah mengonsumsi ikan buntal


Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

52 hari lalu

Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti
Gejala Keracunan Vitamin D dan Penanganan agar Tak Sampai Berujung Kematian

Kenali tanda dan gejala orang keracunan vitamin D agar tak sampai membahayakan kesehatan, bahkan menyebabkan kematian.