Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saran buat Orang Tua agar Konsumsi Gula Aman bagi Anak

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anak makan es krim. Pixabay.com/Civilhetes
Ilustrasi anak makan es krim. Pixabay.com/Civilhetes
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis gizi Tan Shot Yen membagi tips yang dapat diterapkan orang tua sehingga anak tetap aman dalam konsumsi gula. Menurut lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu, langkah pertama yang bisa dilakukan agar anak bisa mengenal cita rasa manis dari gula yang aman ialah dengan membiasakan konsumsi pangan dari sumbernya secara langsung.

"Tentu yang baik untuk mengonsumsi gula secara aman itu yang berasal langsung dari sumber aslinya, seperti beras, umbi-umbian, jagung, sagu, sayur-sayuran, dan buah," katanya dalam diskusi yang daring, Rabu, 22 Mei 2024.

Orang tua disarankan sebisa mungkin tidak menambahkan gula yang telah diolah atau rafinasi seperti gula pasir atau pemanis buatan. Konsumsi gula yang aman bagi anak juga dapat dilakukan dengan cara orang tua memahami label dalam makanan kemasan. Hindari makanan kemasan yang jelas-jelas tertulis mengandung gula tinggi.

Tan juga mengingatkan dalam mengecek label pangan orang tua harus mengenal istilah dari gula-gula yang tersembunyi dalam komposisi yang ditulis. Ia mengatakan salah satu ciri kandungan gula tersembunyi itu biasanya berakhiran "ol" seperti sorbitol, manitol, dan xylitol. 

Selain itu, biasanya kandungan gula tambahan pada makanan kemasan juga muncul embel-embel perisa atau sirup yang tentunya produk itu juga buatan pabrik seperti sirup jagung. Pendiri Dr Tan & Remanlay Institute itu juga membagikan kiat bagi orang tua menangani anak yang telah mengalami kecanduan gula.

"Cara yang paling mudah mengatasi kecanduan gula tambahan buat kecanduan baru namun dengan cara yang lebih sehat," sarannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bikin makanan sendiri
Bagi orang tua yang harus menghadapi anak yang telah kecanduan gula tambahan seperti sirup dan kental manis, ada baiknya mulai mengganti produk tersebut dengan sumber pangan yang memiliki gula alami. Orang tua juga bisa mengajak anak membuat langsung camilan dari nol dan tidak lagi membiasakan anak mengonsumsi camilan kemasan yang mengandung banyak gula.

"Anak-anak itu senang kalau diajak berinteraksi. Misalnya orang tua ajak anak bikin kue pisang, anaknya bisa diajak potong pisangnya sedangkan orang tua bikin adonannya. Ini juga jadi cara mengajarkan anak belajar menghargai makanan yang dibikinnya sendiri dan rasanya tak kalah dari yang di kemasan," paparnya.

Ia berpesan untuk mengatasi kecanduan gula pada anak dibutuhkan komitmen kuat orang tua dan lingkungan untuk melakukan hal serupa. Apabila masih memiliki keterikatan pada produk yang mengandung gula berlebih maka orang tua harus bisa merelakan kebiasaan tersebut dan menjadi contoh bagi anak sehingga lambat laun tak lagi bergantung pada gula.

"Jadi kalau ibunya suka banget sama cokelat atau ayahnya suka kopi pakai kental manis, itu harus disingkirkan dari kulkas di rumah. Karena betul istilah it takes a village to raise a child itu, jadi orang tua mencontohkan agar dapat membuat anak memiliki perilaku makan yang baik," tutur Tan.

Pilihan Editor: Cegah Penyakit Tidak Menular dengan Rajin Cek Informasi Gizi Makanan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ahli Gizi Jelaskan Bahaya Asupan Gula Berlebih pada Kesehatan Anak

25 hari lalu

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Ahli Gizi Jelaskan Bahaya Asupan Gula Berlebih pada Kesehatan Anak

Orang tua perlu mewaspadai dampak kelebihan asupan gula terhadap kesehatan anak. Gula tambahan dapat berdampak buruk pada kesehatan anak.


Bahaya Konsumsi Gula Berlebih pada Bayi, Bukan Cuma Gigi Rusak

55 hari lalu

 Ilustrasi bayi makan MPASI (pixabay.com)
Bahaya Konsumsi Gula Berlebih pada Bayi, Bukan Cuma Gigi Rusak

Tak hanya kerusakan gigi, berikut sederet bahaya konsumsi gula berlebih pada bayi setelah mendapat MPASI.


Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

15 April 2024

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

Dokter anak mengingatkan orang tua untuk mengawasi dan menjaga asupan gula anak saat libur Lebaran 2024.


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

16 Maret 2024

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Cegah Penyakit Tidak Menular dengan Rajin Cek Informasi Gizi Makanan

5 Maret 2024

Ilustrasi makanan kemasan. Shutterstock
Cegah Penyakit Tidak Menular dengan Rajin Cek Informasi Gizi Makanan

BPOM menjelaskan pentingnya menerapkan prinsip gizi seimbang dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari penyakit tidak menular.


5 Jenis Makanan yang Bisa Menyebabkan Anak Tantrum

24 Februari 2024

Tantrum adalah ekspresi frustrasi anak yang kemampuan berbahasanya belum berkembang sempurna. (Pexel/Anna Shvets)
5 Jenis Makanan yang Bisa Menyebabkan Anak Tantrum

Anak tantrum ternyata dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk makanan.


Inilah 8 Risiko jika Tubuh Mengonsumsi Gula Berlebihan

23 Februari 2024

Ilustrasi gula putih, gula coklat, dan gula kayu manis. pixabay.com/Ulleo
Inilah 8 Risiko jika Tubuh Mengonsumsi Gula Berlebihan

Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan berbagai dampak kesehatan yang serius.


Tidak Boleh Berlebihan, Berapa Batas Konsumsi Gula per Hari?

23 Februari 2024

Ilustrasi gula putih, gula coklat, dan gula kayu manis. pixabay.com/Ulleo
Tidak Boleh Berlebihan, Berapa Batas Konsumsi Gula per Hari?

Jumlah gula yang dimakan perlu dibatasi karena dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi tubuh.


Bahaya Makanan Berlabel Tanpa Gula, Jangan Terkecoh

7 Februari 2024

Pemanis buatan (Pixabay.com)
Bahaya Makanan Berlabel Tanpa Gula, Jangan Terkecoh

Makanan dan minuman berlabel tanpa gula justru lebih berbahaya dibanding gula. Simak penjelasan ahli gizi.


Imlek 2024, 4 Tips Tetap Sehat di Tahun Naga Kayu

7 Februari 2024

Menyambut Tahun Naga Kayu dan Imlek 2024, Uniqlo menghadirkan koleksi lifewear yang fungsional dan versatile/Foto: Doc. Uniqlo
Imlek 2024, 4 Tips Tetap Sehat di Tahun Naga Kayu

Sebentar lagi masyarakat akan merayakan Tahun Baru Imlek 2024. Simak 4 tips agar sehat di tahun naga kayu.