Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Boleh Pakai Antiseptik pada Vagina pada Kondisi Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi vagina. Shutterstock
Ilustrasi vagina. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter spesialis obstetri dan ginekologi lulusan Universitas Hassanudin Ardiansjah Dara Sjahruddin  mengatakan bahwa pemakaian cairan antiseptik pada area vagina diperbolehkan hanya pada saat rasa gatal datang pertama kali. “Kalau gatal-gatal apa harus pakai antiseptik? Jawabannya untuk awal-awal boleh, itu sebagai bentuk pencegahan (pada area sekitar kewanitaan),” kata Ardiansjah dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa 28 Mei 2024.

Ardiansjah menuturkan anjuran tersebut untuk menjaga kadar keasaman (pH) di area vagina yang normalnya ada di angka pH 3,5 sampai 4,5, tidak mengalami perubahan secara signifikan. Selain itu, hal tersebut bertujuan untuk mencegah adanya risiko yang disebabkan oleh ketidaktahuan pasien atas penyebab dari rasa gatal itu sendiri.

Misalnya, rasa gatal bisa berasal dari kulit vagina akibat melakukan waxing atau adanya masalah dari dalam vagina yang terkena kuman dari anus yang masuk akibat cara pembersihan (cebok) yang tidak bersih. “Bisa juga karena jamur dari dalam, keputihan, itu biar kita mau pakai satu baskom (antiseptik), enggak akan hilang (gatalnya) karena ada jamur, ada kuman, dari dalam enggak membuatnya hilang karena berefeknya di dalam,” ujar dia.

Menurut dia apabila keluhan berlanjut seperti rasa gatal yang tidak kunjung membaik di daerah genital, muncul bau tidak sedap saat keputihan, ada cairan berwarna kekuningan atau kehijauan dalam bentuk gumpalan atau parutan keju, maka penderita disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter di fasilitas kesehatan terdekat. “Kapan harus ke dokter? Itu kalau tanda keputihan kita tidak normal. Apalagi vagina itu ada bau khasnya ya, kalau bau busuk memang setiap orang punya pembauan yang berbeda, tapi kalau itu tidak normal, itu bahaya,” kata dia.

Sementara itu Aktris Sharena Gunawan menyarankan kepada seluruh perempuan agar selalu peduli terhadap tiap sinyal yang dikirimkan oleh tubuh. Misalnya, ketika timbul perasaan sakit ketika mengalami menstruasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menyarankan tiap perempuan juga rutin menjaga kondisi tubuh tetap prima melalui rajin minum air putih, banyak mengonsumsi makanan bergizi dan menjaga waktu tidur agar tidak terlalu malam.

Terlebih pada saat memasuki masa menstruasi dimana tubuh memerlukan istirahat ekstra dan perasaan yang mudah berganti (moodswing), guna menghindari berbagai penyakit atau efek buruk saat datang bulan tiba. “Kita harus lebih antisipasi ya, jangan lupa bawa semua perlengkapan ‘perang’ seperti pembalut atau cairan antiseptik sudah di dalam tas,” kata istri dari Aktor Ryan Delon tersebut.

Pilihan Editor: Kenali Penyakit Radang Panggul yang Mengintai Wanita

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ragam Penyebab Bau Darah Tak Sedap ketika Menstruasi

1 hari lalu

Ilustrasi menstruasi. India Times
Ragam Penyebab Bau Darah Tak Sedap ketika Menstruasi

Saat menstruasi darah yang keluar mungkin saja berbau tidak sedap yang muncul saat mengganti pembalut. Berikut penyebabnya.


LamiPak Kenalkan Kemasan Aseptik Ramah Lingkungan

4 hari lalu

Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Indonesia Ali Jamil saat mengunjungi stan LamiPak Indonesia. Dok. LamiPak
LamiPak Kenalkan Kemasan Aseptik Ramah Lingkungan

PT Lami Packaging Indonesia (LamiPak Indonesia) memperkenalkan produk kemasan aseptik ramah lingkungannya di Pameran Propak berskala internasional


Ragam Penyebab Gatal pada Vagina

13 hari lalu

Ilustrasi vagina. Shutterstock
Ragam Penyebab Gatal pada Vagina

Beberapa penyebab gatal pada vagina juga disebabkan kebiasaan sehari-hari. Berikut di antaranya.


5 Cara Mengatasi Selangkangan Gatal yang Ampuh

24 hari lalu

Cara mengatasi selangkangan gatal. Foto: Canva
5 Cara Mengatasi Selangkangan Gatal yang Ampuh

Gatal pada selangkangan bisa menjadi hal serius dan tidak boleh diremehkan. Berikut cara mengatasi selangkangan gatal yang ampuh.


Kenapa Gigitan Nyamuk Bikin Gatal?

41 hari lalu

ilustrasi nyamuk Aedes Aegypti (pixabay.com)
Kenapa Gigitan Nyamuk Bikin Gatal?

Rasa gatal yang muncul setelah digigit nyamuk adalah hasil dari reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap air liur nyamuk.


Penyebab Vagina Kering dan Cara Mengatasinya

52 hari lalu

Ilustrasi vagina. Shutterstock
Penyebab Vagina Kering dan Cara Mengatasinya

Vagina kering terutama disebabkan perubahan hormon, terutama menurunnya kadar estrogen di masa menopause, setelah melahirkan, atau menyusui.


Bisakah Kurap Diobati? Pakar Beri Penjelasan

24 Juli 2024

Kurap. halosehat.com
Bisakah Kurap Diobati? Pakar Beri Penjelasan

Pakar kesehatan kulit menjelaskan aneka penyebab kurap. Bagaimana mencegahnya? Bisakah diobati?


Dermatolog Sebut Penyebab dan Gejala Kurap

24 Juli 2024

Kurap. glucoberryasli.com
Dermatolog Sebut Penyebab dan Gejala Kurap

Kurap adalah penyakit akibat jamur pada kulit, kuku, atau kulit kepala yang disebabkan oleh jamur dermatofita. Cek gejalanya.


Pria Diminta Tak Pakai Celana Ketat saat Cuaca Panas, Dokter Sebut Alasannya

15 Juli 2024

Umat Muslim memegang payung berjalan di tengah cuaca yang sangat panas, selama ibadah haji tahunan, di Mina, Arab Saudi, 18 Juni 2024. REUTERS/Saleh Salem
Pria Diminta Tak Pakai Celana Ketat saat Cuaca Panas, Dokter Sebut Alasannya

Laki-laki dimbau tidak memakai celana ketat ketika cuaca panas sangat terik untuk menjaga kualitas sperma. Bagaimana dengan wanita?


Jaga Kesehatan Organ Reproduksi, Bawa Celana Dalam Cadangan saat Bepergian

10 Juli 2024

Ilustrasi celana dalam perempuan. Freepik
Jaga Kesehatan Organ Reproduksi, Bawa Celana Dalam Cadangan saat Bepergian

Pendiri PSV mengatakan perempuan perlu membawa tisu dan celana dalam cadangan saat bepergian sebagai langkah menjaga kesehatan organ reproduksi.