Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Cara Menghilangkan Pestisida pada Buah dan Sayur dengan Mudah

Editor

Laili Ira

image-gnews
Cara mencuci buah dan sayur. Foto: Canva
Cara mencuci buah dan sayur. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPestisida kimia sering digunakan petani untuk mengendalikan hama atau organisme pengganggu tanaman (OPT), karena dinilai lebih efektif dibandingkan bahan alami. 

Penggunaan pestisida dalam sektor pertanian di Indonesia umumnya dimulai dari tahap pengolahan tanah, persiapan lahan, pemeliharaan tanaman, menjelang pemanenan, hingga pascapanen. 

Namun, melansir laman Publikasi Elektronik Kementerian Pertanian (Kemenperin), salah satu dampak penggunaan pestisida adalah dapat meninggalkan residu pada tanaman, tanah, dan lingkungan. 

Jika residu pestisida tersebut masuk ke dalam tubuh manusia, maka akan berakibat fatal terhadap kesehatan, seperti kelainan genetik yang dapat menyebabkan cacat pada tubuh dan mental bayi. 

Buah dan sayur dengan kandungan residu pestisida yang dikonsumsi dalam jangka panjang juga bisa menghilangkan nyawa. Lantas, bagaimana cara membersihkan pestisida yang menempel di buah-buahan dan sayur-mayur? 

Cara Menghilangkan Pestisida pada Buah dan Sayur

Menurut Pengawas Mutu Hasil Pertanian (PMHP) Ahli Muda, Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Surabaya, Bayu Refindra Fitriadi dalam karya tulisnya yang berjudul Jurus Ampuh Kurangi Kadar Residu Pestisida, terdapat beberapa metode untuk mengurangi residu pestisida pada tanaman konsumsi. 

Metode-metode yang dimaksud meliputi pencucian produk hasil pertanian, pencucian dan perendaman dalam air panas, penggunaan ozon, pemanfaatan radiasi ultrasonik dengan paparan ozon, serta penyesuaian asam-basa atau pH. 

Berikut beberapa cara menghilangkan pestisida pada buah dan sayur dengan metode paling mudah: 

1. Cuci dengan Air Mengalir

Cuci buah dan sayur dengan air mengalir selama lima menit sambil menggosok permukaannya. Kemudian, keringkan bahan pangan yang sudah dicuci bersih dengan cara diangin-anginkan dengan udara. 

2. Direbus

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pencucian yang diikuti dengan perebusan kubis dapat menurunkan kadar residu pestisida klorpirifos sebesar 77 persen. Namun, metode perebusan mungkin terbatas untuk beberapa jenis buah atau sayur tertentu saja. 

3. Cuci dengan Larutan Air Garam

Dalam beberapa kasus, proses pencucian dan perebusan kurang efektif dalam mengurangi residu pestisida, khususnya untuk jenis pestisida yang sukar larut air. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mengantisipasi hal tersebut, dapat menggunakan teknik pencucian dengan air garam berkonsentrasi 2 persen, yang terbukti menghilangkan pestisida hingga 91 persen. 

4. Direndam dengan Air Garam

Campuran air dan garam dengan perbandingan 10:1 dapat dimanfaatkan untuk merendam buah dan sayur dalam kurun waktu 20 menit. 

Efektivitasnya akan meningkat apabila dilanjutkan dengan perlakuan pencucian air mengalir setelahnya, hingga mencapai 66 persen. 

5. Direndam Air Cuka

Campuran cuka dan air dengan perbandingan 3:1 dapat digunakan untuk merendam buah atau sayur dalam durasi 20 menit. 

Campuran dua bahan tersebut terbukti optimal dalam menurunkan kadar residu pestisida klorpirifos pada kubis hingga 36 persen. 

6. Direndam Air Soda Kue

Larutan soda kue dapat dibuat dengan mencampurkan satu sendok makan air lemon atau jeruk nipis, dua sendok makan soda kue atau baking soda, dan 250 mL air bersih. 

Larutan tersebut dapat dimanfaatkan untuk merendam buah dan sayur selama 5-10 menit, serta efektivitasnya akan meningkat jika dilanjutkan dengan pencucian. 

7. Pakai Sabun Cair Khusus Buah dan Sayur

Cara paling praktis untuk menghilangkan pestisida pada buah dan sayur adalah menggunakan sabun cair khusus yang dapat dengan mudah ditemukan di pasaran.

Sejumlah studi menunjukkan bahwa sabun cair khusus buah dan sayur dapat mengurangi sisa pestisida jenis profenofos hingga 70 persen pada selada dan 92 persen pada tomat. 

Pilihan Editor: Bapanas Sebut Hasil Tes Anggur Shine Muscat Aman Dimakan, Thailand Cabut Pernyataan Berbahaya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Heboh Pestisida pada Anggur Shine Muscat, Ahli Gizi Bagi Tips Makan Buah yang Aman

20 jam lalu

Anggur shine muscat impor asal Cina dijual di salah satu toko buah di Mal Ambasador, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 29 Oktober 2024. TEMPO/Han Revanda Putra
Heboh Pestisida pada Anggur Shine Muscat, Ahli Gizi Bagi Tips Makan Buah yang Aman

Ahli gizi menyebut risiko makan buah dengan residu pestisida seperti anggur shine muscat dan membagi tips mengonsumsi buah yang sehat dan aman.


Bapanas Sebut Hasil Tes Anggur Shine Muscat Aman Dimakan, Thailand Cabut Pernyataan Berbahaya

1 hari lalu

Bapanas menyatakan bahwa hasil rapid test anggur Shine Muscat aman untuk dikonsumsi. ANTARA/HO-Humas Bapanas
Bapanas Sebut Hasil Tes Anggur Shine Muscat Aman Dimakan, Thailand Cabut Pernyataan Berbahaya

Bapanas menyatakan anggur Shine Muscat aman dikonsumsi berdasarkan uji cepat yang menunjukkan buah impor Cina itu memenuhi standar keamanan pangan


Cara Membersihkan Buah dan Sayur yang Benar

1 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
Cara Membersihkan Buah dan Sayur yang Benar

Satu tahap penting untuk menghilangkan residu dan polusi pada buah adalah membersihkan permukannya.


5 Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Anggur, Buah Kecil dengan Banyak Kebaikan

2 hari lalu

Seorang pekerja Suriah memanen anggur yang akan difermentasikan menjadi arak, minuman keras tradisional Suriah, di Desa Ammik, Libanon, Sabtu, 8 September 2018. Arak biasanya disajikan bersama dengan daging dan makanan lainnya. AP.
5 Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Anggur, Buah Kecil dengan Banyak Kebaikan

Mengonsumsi anggur bisa sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.


Anggur Shine Muscat Jadi Sorotan, Waspada Dampak Konsumsi Buah dengan Kontaminasi Pestisida

2 hari lalu

Ilustrasi anggur shine muscat. Freepink
Anggur Shine Muscat Jadi Sorotan, Waspada Dampak Konsumsi Buah dengan Kontaminasi Pestisida

Kemenkes menjelaskan dampak dari kontaminasi pestisida bila dikonsumsi. Hal ini berkaitan dengan dugaan kontaminasi pestisida pada anggur Shine Muscat


Pakar Diet Ungkap Alasan Kita Perlu Makan Buah Tin

2 hari lalu

Ilustrasi buah ara atau tin. pixabay
Pakar Diet Ungkap Alasan Kita Perlu Makan Buah Tin

Manfaat buah tin tak perlu diragukan karena tinggi serat yang baik untuk pencernaan serta mengandung magnesium dan tembaga.


Dampak Kontaminasi Pestisida seperti pada Anggur Shine Muscat bagi Kesehatan Menurut Kemenkes

2 hari lalu

Ilustrasi anggur shine muscat. Freepink
Dampak Kontaminasi Pestisida seperti pada Anggur Shine Muscat bagi Kesehatan Menurut Kemenkes

Paparan pestisida seperti pada anggur Shine Muscat dalam jangka waktu lama dan dosis yang cukup banyak berdampak bagi kesehatan.


Aturan Konsumsi Buah Naga untuk Penderita Asam Lambung

17 hari lalu

buah naga (pixabay.com)
Aturan Konsumsi Buah Naga untuk Penderita Asam Lambung

Mengonsumsi buah naga secara berlabihan bagi penderita asam lambung bisa membuat asam lambung naik.


5 Penyebab Pohon Mangga Tidak Berbuah

24 hari lalu

Ilustrasi mangga muda (Pixabay.com)
5 Penyebab Pohon Mangga Tidak Berbuah

Berikut sejumlah penyebab pohon mangga tidak berbuah.


5 Jenis Buah yang dapat Menaikkan Gula Darah

42 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
5 Jenis Buah yang dapat Menaikkan Gula Darah

Peningkatan gula darah dapat berasal dari beberapa jenis buah.