Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Membersihkan Buah dan Sayur yang Benar

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mencuci buah dan sayur adalah satu tahap penting untuk menghilangkan residu dan polusi yang menempel di permukaan buah dan sayur. Lalu, bagaimana cara mencuci buah dan sayur yang benar?

1. Cuci tangan dan alat masak

Sebelum mencuci buah dan sayur, tahap pertama yang penting untuk dilakukan adalah mencuci tangan dan alat masak terlebih dahulu. Pastikan tangan dan semua peralatan memasak, seperti wadah untuk menampung dan bak cuci, telah dibersihkan dengan sabun dan air yang mengalir.

2. Pisahkan buah dan sayur dengan bahan makanan lain

Bahan makanan segar, buah, dan sayur memiliki cara yang berbeda dalam membersihkannya. Selain itu, bahan makanan segar tidak boleh dicuci sampai benar-benar akan dikonsumsi. Selalu pisahkan buah dan sayuran mentah yang baru dibeli dengan bahan makanan yang lain, seperti makanan yang siap langsung dimakan. Hal ini sebagai tindakan pencegahan untuk memastikan paparan pestisida tidak menyebar ke makanan.

3. Potong bagian yang rusak

Jika membeli buah dan sayur yang memiliki bagian yang memar maupun rusak, sebelum dicuci maupun dimakan, bagian yang rusak tersebut harus dipotong terlebih dahulu. Sebab, untuk memastikan tidak ada ulat atau organisme lainnya di dalam buah atau sayuran. Kemudian, pastikan juga pisau yang digunakan bersih.

4. Gunakan air mengalir

Dalam mencuci buah dan sayur, ada baiknya menggunakan air yang mengalir. Kotoran dalam buah dan sayur harus dicuci menggunakan air bersih yang mengalir agar larut dan langsung terbuang. Jika menggunakan air yang ditampung dalam wadah, bisa menyebabkan kotoran menempel kembali ke dalam buah dan sayur tersebut, sehingga, cara itu tidak dianjurkan.

5. Bersihkan bagian yang kotor

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Buah dan sayur harus dibersihkan dari bagian yang kotor dan tidak boleh dilewatkan. Mulailah dengan bagian yang paling kotor. Sebaiknya buah dan sayuran dicuci bersih dulu baru dikupas dan dipotong-potong. Dengan cara ini, daging buah atau sayuran tidak tercemar oleh kotoran yang melekat di kulit buah atau permukaan sayuran.

6. Gunakan sabun khusus pencuci buah dan sayur

Sabun yang digunakan dalam mencuci buah dan sayur tidak bisa sembarangan. Cari produk yang mengandung bahan alami yang bisa digunakan untuk mencuci produk pertanian ini agar terbebas dari pestisida. Sabun pencuci buah dan sayuran bisa yang mengandung jeruk nipis sebagai agen anti bakteri yang mampu membersihkan bakteri pada buah-buahan dan sayuran.

7. Bilas buah dan sayuran

Setelah selesai mencuci, pastikan untuk membilas buah dan sayur sampai bersih dari kotoran dan pestisida. Bilas dengan air yang mengalir. Sebaiknya untuk buah yang langsung disajikan segar tanpa dikupas seperti stroberi atau anggur, dibilas dengan air matang agar buah benar-benar bersih.

8. Keringkan dan simpan

Buah dan sayuran harus dikeringkan terlebih menggunakan handuk kertas maupun kain bersih untuk mengurangi bakteri yang mungkin ada. Setelah kering, tempatkan buah ke dalam wadah yang bersih. 

FDA.GOV | DINKES

Pilihan Editor: Ketahui Nutrisi Buah dan Sayur Berdasarkan Warnanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wabah Kolera di Sudan Selatan, Mengenali Penyakit Infeksi Bakteri Ini

3 jam lalu

Bakteri kolera. Foto : Harvard Medical School
Wabah Kolera di Sudan Selatan, Mengenali Penyakit Infeksi Bakteri Ini

Kolera adalah infeksi bakteri Vibrio cholerae yang menyebabkan dehidrasi akibat diare yang parah


5 Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Anggur, Buah Kecil dengan Banyak Kebaikan

20 jam lalu

Seorang pekerja Suriah memanen anggur yang akan difermentasikan menjadi arak, minuman keras tradisional Suriah, di Desa Ammik, Libanon, Sabtu, 8 September 2018. Arak biasanya disajikan bersama dengan daging dan makanan lainnya. AP.
5 Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Anggur, Buah Kecil dengan Banyak Kebaikan

Mengonsumsi anggur bisa sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.


Pakar Diet Ungkap Alasan Kita Perlu Makan Buah Tin

1 hari lalu

Ilustrasi buah ara atau tin. pixabay
Pakar Diet Ungkap Alasan Kita Perlu Makan Buah Tin

Manfaat buah tin tak perlu diragukan karena tinggi serat yang baik untuk pencernaan serta mengandung magnesium dan tembaga.


Dokter Ungkap Penyebab Mata Kanan dan Kiri Merah Bersamaan

7 hari lalu

Ilustrasi mata gatal atau mata merah. shutterstock.com
Dokter Ungkap Penyebab Mata Kanan dan Kiri Merah Bersamaan

Mata kanan dan kiri merah berbarengan pada anak biasanya karena alergi, bukan disebabkan virus atau bakteri.


Jangan Saling Pinjam 5 Barang Berikut atau Kesehatan Jadi Taruhan

10 hari lalu

Ilustrasi wanita mengelap wajah dengan handuk. Foto: Freepik.com
Jangan Saling Pinjam 5 Barang Berikut atau Kesehatan Jadi Taruhan

Demi kesehatan, jangan coba-coba saling meminjamkan barang-barang berikut dengan orang lain karena mungkin Anda justru akan terkena penyakit.


Kebiasaan Mencuci Vagina Jadi Penyebab Keputihan Terbanyak

10 hari lalu

Ilustrasi keputihan. shutterstock.com
Kebiasaan Mencuci Vagina Jadi Penyebab Keputihan Terbanyak

Dokter kandungan menyebut penyebab utama keputihan adalah kebiasaan mencuci vagina dengan sabun khusus.


Tak Hanya Bakteri, Populasi Virus Juga Diami Sikat Gigi Anda

11 hari lalu

Sikat gigi.
Tak Hanya Bakteri, Populasi Virus Juga Diami Sikat Gigi Anda

Kebanyakan virus yang ditemukan belum dikenal sebelumnya.


Ketahui Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Penanganan Penyakit Leptospirosis

11 hari lalu

Penyakit Leptospirosis Rawan Saat Musim Hujan, Ini Gejalanya
Ketahui Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Penanganan Penyakit Leptospirosis

Beberapa hewan yang sering menjadi penyebab penularan leptospirosis adalah tikus, anjing, dan hewan ternak.


Aturan Konsumsi Buah Naga untuk Penderita Asam Lambung

15 hari lalu

buah naga (pixabay.com)
Aturan Konsumsi Buah Naga untuk Penderita Asam Lambung

Mengonsumsi buah naga secara berlabihan bagi penderita asam lambung bisa membuat asam lambung naik.


7 Sayuran yang Sebaiknya Dihindari Penderita Diabetes

15 hari lalu

Ilustrasi sayuran. Unsplash.com/Inigo De la Maza
7 Sayuran yang Sebaiknya Dihindari Penderita Diabetes

Tidak semua sayuran bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes.