5. Penyelidikan terhadap penyebaran virus ini masih berlangsung. Penyelidikan meliputi pelacakan kontak dan peningkatan pengawasan. Hingga kini, tidak ada bukti bahwa penyebaran virus berasal dari kontak dengan pasien atau penularan dari manusia ke manusia.
6. Hingga saat ini, WHO terus berkomunikasi dengan pihak berwenang Cina untuk terus memperbarui informasi seputar virus H10N8.
7. Meski di Cina telah terdeteksi bahwa H10N8 dapat berasal dari unggas liar atau peliharaan, ini pertama kalinya virus flu burung A diisolasi dari pasien. Karena potensi virus tak terduga, kewaspadaan dan pemantauan ketat harus dilakukan.
8. Di luar Cina, virus flu burung terdeteksi sejak 1965, yakni di Italia, Amerika Serikat, Kanada, Korea Selatan, Swedia, dan Jepang.
9. Virus influenza subtipe H10N7 pada manusia pernah dilaporkan terjadi di Mesir dan Australia. Semua pasien menunjukkan tanda klinis yang ringan dan akhirnya sembuh.
10. Pemerintah Cina secara aktif menyelidiki penyebaran H10N8 dan meningkatkan pengawasan melalui deteksi dini, pencegahan, serta pengendalian.
WHO | CORNILA DESYANA
Terpopuler:
Bill dan Hurley Bercinta di Samping Kamar Hillary
Hanya Jokowi yang Masuk Kriteria Capres Habibie
Di Mata Najwa, BJ Habibie Tak Kenal Rhoma Irama
Anas Urbaningrum Beberkan Soal Century ke KPK