Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jemput Bola, Perancang Asia Berlaga di Panggung Indonesia

image-gnews
Dewi Sandra tampil bersama para model dalam gelaran Senayan City Fashion Nation Ninth Edition, di Jakarta, 17 April 2015. TEMPO/Nurdiansah
Dewi Sandra tampil bersama para model dalam gelaran Senayan City Fashion Nation Ninth Edition, di Jakarta, 17 April 2015. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aida Nurmala harus terbang ke Bangkok, Thailand, untuk berburu desainer. Aktris, sosialita, sekaligus pemilik firma mode Studio One itu punya misi mengundang desainer-desainer Asia dalam peragaan busana Runway Hits pada April lalu, yang digelar untuk keempat kalinya tahun ini.

Runway Hits, yang dihelat sejak 2012, merupakan bagian dari Fashion Nation, hajatan tahunan mode pusat belanja Senayan City. Tahun ini, mereka mengusung tema “Celebrasian”. Itu sebabnya, Aida merasa perlu terbang ke Bangkok mencari desainer pakaian siap pakai.

"Untungnya, mereka memberi sinyal positif saat akan diundang," kata Aida kepada Tempo akhir April lalu.

Aida bersama timnya melakukan kurasi untuk memilih desainer-desainer yang bakal ditampilkan dalam Runway Hits setiap tahunnya.

Setelah mengundang desainer Joe Chia asal Malaysia dan Rayson Tan dari Singapura tahun lalu, Aida dan tim memilih Q Design and Play asal Thailand serta Atsushi Takahasi dari Jepang. Dia menilai dua desainer tersebut sangat kreatif meskipun relatif baru berkembang. "Kami sengaja memilih emerging designers untuk Runway Hits," kata dia.

Dari Tanah Air, Aida memilih dua nama, yaitu desainer Stella Rissa dan label Austere by Tri Handoko. Keduanya sebenarnya bukan nama baru di dunia mode. Stella dan Tri sudah wira-wiri di kancah mode paling tidak selama satu dekade terakhir. "Well, basically they are my designers and my good friends," ujar Aida, yang mengenakan jumpsuit karya Stella.

Stella—yang tidak hadir karena sedang berada di New York untuk urusan keluarga—membuka peragaan yang berlangsung pada Sabtu malam, dua pekan lalu. Siluet feminin dan sedikit sporty ala Stella muncul dalam gaun pendek, setelan blus, atau jumpsuit dengan detail transparan pada beberapa baju. Beberapa blusnya terlihat sangat berani karena membuat peragawati yang mengenakan blus tersebut terlihat seperti mengenakan jaket pendek tanpa dalaman apa pun. Tapi tentu itu hanya ilusi karena sebenarnya Stella menjahitkan bahan tipis yang senada dengan warna kulit sebagai penutup tubuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Stella tampaknya terinspirasi oleh bunga dalam koleksinya kali ini. Itu sebabnya, dalam video yang menjadi pembuka peragaan, ada bunga lili yang bermekaran dengan semburat warna merah muda. Warna putih, magenta, dan biru menjadi palet koleksi ini. Tapi, dalam pertengahan koleksinya, keseimbangan warna tersebut terganggu karena Stella memasukkan palet oranye. Dia bahkan memadukan warna oranye dengan biru muda atau putih. Paduan ini terasa janggal dan sedikit mengganggu keseluruhan koleksi yang sebenarnya cukup baik itu.

Sementara itu, Tri Handoko melalui label Austere—ini merupakan label yang baru diluncurkan pada Oktober 2014—menampilkan koleksi dengan keseluruhan warna putih. Ada setelan blus dengan detail potongan asimetris, dan celana dengan kantong di mata kaki. Mengusung tema “Ronin”, Tri menampilkan seluruh peragawatinya dengan tudung penutup kepala serta jaring di wajah. Sepintas, ada percikan darah di wajah mereka. Tapi tenang saja, tidak ada yang memukuli mereka di belakang panggung. Itu semua hanya tata rias.

Kesetiaan para pendekar terhadap tuannya hingga tetes darah terakhir menjadi inspirasi Tri. Pemilihan warna serba putih pun sebenarnya mengikuti konsep itu. "Kalau Anda pernah nonton film Ronin, di bagian terakhir film saat mereka bunuh diri, semuanya mengenakan pakaian putih," kata Tri.

Itu sebabnya, wajah para peragawati terlihat sendu. Koleksi Austere kali ini, menurutl Tri, memang punya karakter berbeda jika dibandingkan dengan koleksi perdananya yang menyuguhkan sosok perempuan bebas dan sangat kuat.

"Ini mungkin bisa dibilang sisi gelap saya yang tidak banyak orang yang tahu," kata Tri.

SUBKHAN | HP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel Siapkan 3 Perubahan untuk Kalahkan Real Madrid di Liga Champions

58 detik lalu

Pemain Bayern Munchen Joshua Kimmich melakukan selebrasi bersama rekannya usai mencetak gol ke gawang Arsenal dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Allianz Arena, Munich, 18 April 2024. Bayern Munchen berhasil lolos ke semifinal lewat gol tunggal Kimmich yang membuat aggregat 3-2 atas Arsenal. REUTERS/Angelika Warmuth
Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel Siapkan 3 Perubahan untuk Kalahkan Real Madrid di Liga Champions

Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel menyiapkan sejumlah perubahan untuk menghadapi laga melawan Real Madrid di semifinal Liga Champions.


546 Peserta Mangkir Selama Gelombang Pertama UTBK di UPI Bandung

2 menit lalu

Tiga BUMN Peringati Hari Sumpah Pemuda di Kampus UPI
546 Peserta Mangkir Selama Gelombang Pertama UTBK di UPI Bandung

UTBK gelombang kedua yang berlokasi di UPI di Bandung akan menggelar sebanyak 17 sesi.


Baru Dirilis, Begini Cara Mengunggah Story Rahasia di Instagram

8 menit lalu

Logo baru Instagram. Instagram
Baru Dirilis, Begini Cara Mengunggah Story Rahasia di Instagram

Instagram merilis fitur story rahasia yang memungkinkan seseorang memposting cerita tersembunyi. Begini caranya.


Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

9 menit lalu

Sejumlah siswa SMP Negeri 2 Curug, Tangerang, Banten, menunjukkan makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis pada 29 Februari 2024. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp 15 ribu per porsi dalam simulasi program makan siang gratis tersebut. Antara/Sulthony Hasanuddin
Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

Deputi Bappenas memastikan program makan siang gratis akan mulai berjalan mulai tahun 2025 dengan bujet Rp 20 ribuan per anak.


Di Manakah Letak Guinea? Negara yang akan Melawan Indonesia Perebutkan Satu Tiket Olimpiade Paris 2024

10 menit lalu

Presiden Guinea Alpha Conde berpidato pada sesi ke-74 Majelis Umum PBB di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 25 September 2019. [REUTERS/Lucas Jackson/File Foto]
Di Manakah Letak Guinea? Negara yang akan Melawan Indonesia Perebutkan Satu Tiket Olimpiade Paris 2024

Guinea merupakan sebuah negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, dikenal karena kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah.


Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

12 menit lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi yang positif patut dikelola dengan penuh kebijaksanaan karena ketidak pastian global.


Pawai Kelulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Kepala SMAN 2 Dogiyai: Saat Itu Saya Dipaksa

13 menit lalu

Massa Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-WP), Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) dan Asosiasi Mahasiswa Pegunungan Tengah Papua Indonesia (AMPTPI) saat aksi damai memperingati 1 Desember 1961 di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Kamis 1 Desember 2022. Sempat terjadi bentrokan antara petugas kepolisian dengan massa saat menyita atribut Bintang Kejora yang dikenakan oleh massa aksi. TEMPO/Subekti.
Pawai Kelulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Kepala SMAN 2 Dogiyai: Saat Itu Saya Dipaksa

Kepala SMA Negeri 2 Dogiyai, Fredy Yobee merespons masalah pawai siswa yang merayakan kelulusan dengan memakai atribut bergambar bintang kejora.


5 Drama Populer yang Dibintangi Kim Go Eun, Aktris Pemenang Baeksang Arts Awards 2024

14 menit lalu

Kim Go Eun dalam film Exhuma. Instagram.com/@ggonekim
5 Drama Populer yang Dibintangi Kim Go Eun, Aktris Pemenang Baeksang Arts Awards 2024

Kim Go Eun menjadi aktris terbaik ketegori film di ajang Baeksang Arts Awards 2024. Ia berhasil memerankan seorang dukun dalam film Exhuma.


Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

15 menit lalu

Dermaga Sodong yang menjadi pintu masuk menuju delapan lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap. ANTARA/Sumarwoto
Jepang Kucurkan Rp4,7 Miliar untuk Bantu Dukung Rehabilitasi dan Reintegrasi Sosial Narapidana Teroris di Nusakambangan

Jepang berharap bisa memperkuat dukungan rehabilitasi yang tepat bagi para narapidana terorisme di Lapas Nusakambangan.


Maxton Hall - The World Between Us Serial Romantis Beda Status Sosial Tayang 9 Mei

15 menit lalu

Maxton Hall - The World Between Us. Dok. Prime Video
Maxton Hall - The World Between Us Serial Romantis Beda Status Sosial Tayang 9 Mei

Maxton Hall - The World Between Us diadaptasi dari novel terlaris pemenang penghargaan, Save Me, karya Mona Kasten.