Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Hepatitis Sedunia, Komunitas Berkampanye Obat Murah

image-gnews
obat untuk pengobatan Anti Retroviral (ARV) pada Koinfeksi HIV-Hepatitis C, Zidovudine Lamivudine dan Neviral Nevirapine. TEMPO/Subekti
obat untuk pengobatan Anti Retroviral (ARV) pada Koinfeksi HIV-Hepatitis C, Zidovudine Lamivudine dan Neviral Nevirapine. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, BANDUNG—Peringatan Hari Hepatitis Sedunia yang jatuh pada Kamis 28 Juli 2016 dirayakan dengan berbagai cara.

Di Bandung, Jawa Barat, Komunitas Rumah Cemara, mengkampanyekan tuntutan obat murah ke pemerintah. Kampanye dilakukan dengan cara menuliskan kalimat "Why wait?" pada telapak tangan pendukung tuntutan itu, dan disebarkan lewat media sosial. Obat murah itu khususnya bagi pasien yang mengidap virus Hepatitis C.

Juru bicara Rumah Cemara, Bandung, Indra Simorangkir mengatakan, pasien Hepatitis C membutuhkan obat murah yang berkualitas, serta biaya perawatan yang terjangkau. “Agar tidak mengakibatkan kematian atau efek buruk lainnya,” kata Indra, Kamis, 28 Juli 2016.

Aksi tersebut bagian dari kampanye global yang menyerukan persatuan untuk melenyapkan penyakit Hepatitis C. Pesan itu ditujukan ke pemerintah dan perusahaan obat untuk menekan harga obat dan memberi kemudahan akses bagi pengguna memakai obat yang ditelan dan berkhasiat menyembuhkan. Obat yang masih hangat dibahas dan diperjuangkan itu yakni Sofosbuvir.

Kini obat paten tersebut telah diproduksi sebagai obat generik oleh produsen di India. Namun sejauh ini, menurut Indra, obat yang harganya jauh lebih murah tersebut dibanding yang paten, belum beredar secara luas dan terjangkau oleh pasien. Jumlah pengidap virus Hepatitis C di Indonesia diperkirakan dua juta orang lebih.

Di Amerika Serikat, obat itu sudah diizinkan beredar sejak 2013. Harga obat patennya 1.000 US Dollar atau sekitar Rp 13 juta per butir. India yang memproduksi versi generik obat itu menjual seharga 5-10 US Dollar per butir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun belum ada vaksin penangkalnya, Hepatitis C bisa disembuhkan dengan terapi obat. Selama ini pasien menggunakan obat kombinasi Pegylated Interferon dan Ribavirin. Namun efek sampingnya dirasakan berat bagi sejumlah pasien, seperti kurang nafsu makan, anemia, demam, mual, sulit berkonsentrasi, dan mudah lupa.

Dampak tersebut bisa berkurang setelah tubuh beradaptasi dengan obat. Pada pasien Hepatitis C akut, penyembuhan bisa dalam hitungan bulan. “Perempuan punya kecenderungan bersih virusnya (sembuh) lebih tinggi dibanding lelaki. Sebanyak 20 persen pengidap Hepatitis C akut bisa sembuh, 80 persen berlanjut kronis,” kata Ronald Jonathan, dokter dan konselor HIV AIDS di Rumah Sakit Bungsu Bandung.

Penyakit Hepatitis C kronis dapat berkembang menjadi kanker hati yang sulit diobati. Penularan penyakit itu melalui kontak darah secara langsung. Diantaranya lewat penggunaan jarum suntuk yang tidak bersih di kalangan pengguna narkotika, kedokteran, transfusi darah, juga dari sikat gigi atau alat cukur secara bersamaan dengan pengidap Hepatitis C. 

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

2 hari lalu

Tenaga kesehatan memberikan pelayanan imunisasi dasar kepada bayi di Puskesmas 3 Denpasar Utara, Bali, Kamis 12 Januari 2023. Pemerintah Provinsi Bali menargetkan penurunan angka stunting hingga 7,71 persen pada tahun 2023 sehingga Bali tetap menjadi provinsi dengan angka kasus stunting terendah di Indonesia. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?


Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

2 hari lalu

Sebagian ruas Jalan Braga dan Naripan ditutup, di Bandung, Jawa Barat, 29 Maret 2020. Penutupan sejumlah ruas jalan di Bandung ini sebagai upaya untuk memutus penyebaran virus Corona. TEMPO/Prima Mulia
Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.


Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

2 hari lalu

Gedung Majestic bekas bioskop di zaman Belanda di Jalan Braga pendek Kota Bandung. Foto: ANWAR SISWADI
Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.


Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

10 hari lalu

Sheila on 7 saat tampil di Swara Prambanan di kawasan Candi Prambanan, 31 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

20 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

25 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

26 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

30 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

56 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

4 Maret 2024

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?