Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lima Hal Ini Bisa Mencegah Anda Mengalami Gagal Fokus

image-gnews
Foto ilustrasi pria bekerja. Dok: StockXpert
Foto ilustrasi pria bekerja. Dok: StockXpert
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saat seseorang mengalami gangguan atau distraksi, peluang untuk terserang stres jauh lebih besar dibanding dengan mereka yang beruntung tetap bisa fokus mesti mengalami gangguan sebesar apapun. Anda akan gampang gagal fokus.

“Tidak semua orang dapat fokus bekerja. Sangat beruntung bagi mereka yang bisa tetap fokus meski terganggu. Lantas, bagaimana dengan mereka yang sangat mudah gagal fokus bahkan dengan hal kecil sekalipun, misal pesan masuk saat mengerjakan slide presentasi?” tanya Greg McKeown, penulis Essentialism: The Discipline Pursuit of Less.

Strategi merupakan jawaban dari pertanyaan tersebut. Mengeliminasi hal-hal yang tidak penting, hal-hal yang mudah memengaruhi Anda saat bekerja tentu akan menekan tingkat stres yang Anda rasakan sekaligus meningkatkan fokus Anda saat bekerja. Berikut lima langkah untuk mencegah gagal fokus itu.



Hidrasi tubuh
Saat tubuh mengalami dehidrasi, aktivitas harian akan terganggu. Dalam sebuah penelitian kecil yang dipublikasikan lewat Journal of Nutrition, partisipan yang mengalami dehidrasi tidak dapat berkonsentrasi penuh saat mengerjakan suatu kegiatan. Neuron dalam otak dapat mengetahui jika tubuh mengalami dehidrasi, saat itu pula, neuron memicu bagian dalam otak yang bekerja dalam mengatur mood dan beberapa fungsi lain.

Menurut Tiffany DeWitt, R. D., seorang pakar diet dari perusahaan Abbott, hidrasi tubuh tidak hanya dapat dilakukan dengan minum banyak air saja. Faktor lain yang juga memengaruhi hidrasi seseorang antara lain olahraga, makanan yang dikonsumsi sehari-hari, suhu, kelembapan dan masih banyak lagi.

Jaga suhu ruangan
Jika pendingan ruangan rusak atau menyala terus menerus, konstentrasi Anda selama bekerja mungkin dapat terganggu. Sebuah survey terhadap 4.000 pekerja di Amerika Serikat menunjukkan bahwa tingkat produktivitas para pekerja bergantung pada suhu ruangan. Apakah suhu ruangannya terlalu panas atau dingin, keduanya sama-sama memengaruhi produktivitas pekerja.

Seseorang yang bekerja dalam ruangan yang panas akan merasa relaks, namun membuat aktivitas yang dijalankan kurang efisien. Jika suhu ruangan terlalu dingin, hal tersebut meningkatkan risiko seorang pekerja terkena stres karena tidak dapat fokus pada aktivitasnya.

Ada baiknya untuk bekerja dalam ruangan yang suhunya sejuk, artinya tidak terlalu panas juga tidak terlalu dingin, sehingga konsentrasi Anda tidak terpecah. Saat suhunya terlalu panas, Anda sibuk mengeluh, sibuk mengipas-ngipas, sementara saat dingin, Anda sibuk sendiri dengan pakaian hangat atau harus bolak-balik membuat minuman untuk menghangatkan tubuh Anda. Hal-hal tersebut justru akan menggangu jalannya aktivitas harian Anda.

Eliminasi hal yang tidak penting
Saat bekerja menggunakan Ms. Word, klik ikon kecil di bagian bawah sebelah kiri (ikon seperti kotak hitam). Ikon tersebut bernama focus view. Saat diklik, secara otomastis akan mengeliminasi semua latar belakang yang ada di layar laptop atau komputer Anda. Termasuk kalender, kotak pesan masuk atau aplikasi lainnya yang dapat memecah konsentrasi Anda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Hal tersebut membantu banyak orang yang mudah hilang konsentrasinya saat mendengar ada pesan masuk. Focus view juga berfungsi untuk memacu Anda mengerjakan sesuatu dengan cara lebih efisien sehingga tidak membuang banyak waktu dan lebih cepat selesai.” jelas McKeown.

Pembagian waktu
Podomoro technique diciptakan tahun 1992 lalu oleh Francesco Corillo. Dalam bahasa Itali, Podomoro sendiri berarti Tomat. Sebuah pengatur waktu (timer) di dapur berbentu tomat menginspirasi Corillo dalam menciptakan teknik tersebut.

Podomoro technique merupakan strategi untuk membagi waktu kerja Anda ke dalam beberapa sesi termasuk waktu istitahat. Anda bebas menentukan lamanya waktu suatu sesi, namun kebanyakan orang membutuhkan waktu selama 25 menit untuk satu sesi karena dianggap waktu yang ideal, tidak terlalu lama juga tidak terlalu sebentar.

Bersihkan meja kerja
Pastikan meja kerja yang Anda gunakan selama setidaknya 8 jam sehari dalam keadaan bersih, bebas dari kertas-kertas yang berserakan. Memang meja kerja Einstein sangat berantakan, dirinya bahkan pernah berkata bahwa meja kerja yang rapi bahkan cenderung kosong dan monoton menggambarkan pikiran seseorang.

Namun, tidak semua orang dapat bekerja secara fokus dalam keadaan meja yang berantakan. Setidaknya luangkan waktu selama 15 menit atau bahkan kurang untuk membersihkan meja kerja Anda.

“Tidak hanya meja kantor, meja yang Anda gunakan di rumah untuk bekerja juga harus bersih dari sisa-sisa kudapan. Lingkungan yang bersih menghasilkan momentum agar Anda dapat fokus bekerja dan tidak perlu memikirkan apa yang harus dibuang atau tidak saat melihat meja kerja penuh dengan sampah.” jelas seorang penulis The More of Less: Finding the Life You Want Under Everything You Own, Joshua Becker.

Becker menambahkan, “Momentum tersebut akan memacu otak Anda agar haus, haus akan pencapaian. Saat melihat meja kerja bersih dan terorganisir dengan baik, Anda merasa puas. Lama kelamaan hal tersebut menjadi kebiasaan sehingga menjadikan Anda jauh lebih fokus dan tidak mudah terdistraksi.”

MEN’S HEALTH | ESKANISA RAMADIANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Mendagri Tito Karnavian, MenPAN-RB Azwar Anas, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta sekaligus Kasetpres Heru Budi Hartono saat meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

4 hari lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

4 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

11 hari lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

13 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

13 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

14 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

14 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

14 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

17 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.