Diabetes di Usia 30? Waspada dengan 2 Penyakit Mata Ini

Selasa, 31 Oktober 2017 09:55 WIB

Ilustrasi mata. Foxnews.com

Tempo.co, Yogyakarta - Jika sudah berusia di atas 30 tahun dan terkena diabetes, maka segera periksa mata Anda. Sebab, di usia itu penyakit mata sangat mudah menyerang dan harus ada tindakan dan antisipasi sejak dini. Begitu disebutkan dokter spesialis mata subdivisi vitreoretina Rumah Sakit "Dr Yap" Yogyakarta dr Supanji SpM (K) M.Kes Ph.D, Senin, 30 Oktober 2017.

Dua penyakit mata yang mengancam penderita diabetes di usia 30 itu adalah penyakit glaukoma dan retina diabetika. Dua penyakit ini menurut Supanji bisa mengakibatkan kebutaan. "Kalau sudah terkena retinopati diabetika penanganannya hanya mempertahankan kondisi mata yang ada, jika penglihatan sudah kabur maksimal mempertahankan penglihatan yang kabur itu saja," katanya.

Biaya yang dikeluarkan untuk perawatan pun tak sedikiti. Untuk operasi mata akibat glaukoma sekitar Rp 18 juta. Untuk biaya operasi retinopati diabetika menvapai Rp 28 juta. Belum lagi biaya lain seperti obat yang dalam sebulan bisa mencapai Rp 500 ribu dan biaya kontrol mata dan tindakan lainnya. Namun karena saat ini sudah banyak yang menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), maka biaya ditanggung ditanggung BPJS Kesehatan.

Baca juga: Kanker Kulit Dapat Dikenali Lewat Tahi Lalat

Deteksi dini dengan memeriksakan mata ke dokter mata, menjadi anjuran para dokter spesialis mata. Apalagi, jumlah dokter spesialis vitreoretina di Daerah Istimewa Yogyakarta hanya enam orang. Yaitu di Rumah Sakit "Dr Yap" dan Rumah Sakit Umum Pusat dr Sardjito. Enam dokter tersebut, harus menangani pasien di wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah bagian selatan. Di Rumah Sakit "Dr Yap" saja, satu hari ada 100 pasien retinopati diabetika. "Kami kewalahan, satu pasien harus menunggu swlama satu hingga dua minggu untuk bertemu dokter," kata dia.

Karena itu, Supanji menyarankan antisipasi deteksi dini pada pasien yang didiagnosis diabetes milletus. Ini penting karena selama ini penderita diabetes hanya fokus pada penyakit gulanya saja. Padahal seperti disebutkan tadi, jika sudah terkena retinopati diabetika bisa menyebabkan kebutaan. "Penanganan saat kondisi awal bisa mencegah kondisi yang lebih parah. Sayangnya pasien biasanya baru datang ketika sudah parah dan harus dioperasi," kata dia. Baca:Terlalu Sering Terpapar Matahari, Waspadai Kanker Melanoma

Untuk memperingati World Sight Day 2020, Rumah Sakut "Dr Yap" bersama Perdami (Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia) Yogyakarta mengadakan kegiatan deteksi dini penyakit-penyakit yang dapat menyebabkan kebutaan. Seperti retinopati diabetika dan glaukoma. "Kegiatan ini akan dilakukan Minggu, 5 November 2017 di Jalan Margo Utomo Yogyakarta, dengan melibatkan 15 dokter dan menargetkan 100 orang, terutama yang berusia 40 tahun ke atas," kata Ketua Panitia dr Dewi Prita Dharmastuti SpM.

Berita terkait

Studi: Laki-laki Lebih Berisiko Alami Komplikasi Diabetes Dibanding Perempuan

1 jam lalu

Studi: Laki-laki Lebih Berisiko Alami Komplikasi Diabetes Dibanding Perempuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa laki-laki memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi diabetes dibandingkan dengan perempuan

Baca Selengkapnya

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

21 jam lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

21 jam lalu

Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

Olahraga seperti mengangkat beban dapat membantu penderita diabetes memperbaiki kondisi kesehatan dan mengurangi obat-obatan.

Baca Selengkapnya

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

2 hari lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

4 hari lalu

Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

Dengan memperhatikan hal-hal yang boleh dan tak boleh, jemaah haji dapat mengoptimalkan pengalaman ibadah haji mereka tanpa komplikasi kesehatan.

Baca Selengkapnya

Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

4 hari lalu

Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

Peneliti mengingatkan gangguan makan pada pasien diabetes tipe 1 berisiko meningkatkan peluang komplikasi diabetes, rawat inap, dan bahkan kematian

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

5 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

5 hari lalu

Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

Dengan persiapan dan pengelolaan diabetes yang baik, penderita diabetes dapat menjalani ibadah haji tanpa mengganggu kesehatan.

Baca Selengkapnya

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

5 hari lalu

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

Hanya beberapa hari bekerja jadwal shift malam dapat mempengaruhi perkembangan kondisi metabolik kronis dengan risiko diabetes dan obesitas.

Baca Selengkapnya

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

6 hari lalu

Penyebab Mata Berkedip Terlalu Sering, Waspadai Kondisi Serius

Mata berkedip terlalu sering bisa menjadi gejala berbagai masalah kesehatan dan mungkin saja serius dan perlu penanganan dokter, jangan abaikan.

Baca Selengkapnya