Kematian Mendadak Dolores O'Riordan, Inikah Penyebabnya?

Rabu, 17 Januari 2018 13:00 WIB

Foto ilustrasi. Dok: StockXpert

TEMPO.CO, Jakarta - Kematian mendadak Vokalis band The Cranberries Dolores O’Riordian yang mendadak cukup mengagetkan dunia. Kepolisian setempat meyatakan secara resmi kematian wanita berusia 46 tahun itu di sebuah kamar hotel di Lane Park Hotel, London dengan penyebab kematian yang tidak bisa dijelaskan.

Kematian mendadak seperti disebutkan dalam sebuah artikel tentang kematian mendadak di Mayoclinic, seringkali terindikasi dengan kelainan jantung yang diabaikan atau pun cacat jantung.

Penyebab kematian mendadak disebtukan juga karena kelainan jantung bervariasi. Biasanya hal ini disebabkan karena irama jantung yang tidak normal. Kondisi ini dikenal sebagai fibrilasi ventrikel.

Baca juga:
Musim Hujan Rawan Flu, Kapan Baiknya Pergi ke Dokter?
TBC Menular Melalui Udara, Jangan Lupa Etika Batuk
10 Jenis Makanan yang Ampuh Membuat Hati Senang

Berikut ini 3 penyebab spesifik dari kematian mendadak karena jantung:

1. Kardiomiopati hipertrofik (HCM)
Pada kondisi ini, dinding otot jantung akan menebal dan mengganggu sistem pompa jantung sehingga menyebabkan jantung berdetak lebih cepat atau tidak normal. Walaupun biasanya tidak fatal bagi kebanyakan orang, ini adalah penyebab paling umum kematian mendadak yang berhubungan dengan jantung pada orang di bawah 30 tahun.

2. Kelainan arteri koroner
Terkadang orang terlahir dengan arteri jantung (arteri koroner) yang tidak normal. Saat berolahraga, arteri bisa tertekan dan hal ini menyebabkan terhambatnya aliran darah ke jantung dan bisa berujung pada kematian.

3. Sindroma QT panjang
Ini adalah gangguan irama jantung yang umumnya merupakan riwayat dari keluarga. Sindrom ini dapat menyebabkan detak jantung bekerja cepat dan menjadi kacau, sehingga penderitanya akan pingsan. Anak muda dengan sindrom QT yang panjang memiliki peningkatan risiko kematian mendadak.

Walaupun kematian yang mendadak susah untuk dikenali gejalanya, namun ada beberapa indikasi yang dapat menjadi perhatian. Pertama adalah penyakit jantung bawaan sejak lahir dan kelainan otot jantung. Indikasi lainnya adalah peradangan otot jantung, yang bisa disebabkan oleh virus dan penyakit lainnya.

Indikasi lainnya ada gangguan jantung disebut sindrom Burgada, yang menyebabkan irama jantung tak normal. Bisa terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak teratur.

Kematian mendadak juga perlu diwaspadai jika yang bersangkutan mengalami Commotio cordis, yaitu akibat pukulan tumpul ke dada. Seperti dipukul oleh keping hoki atau pemain lain. Pukulan ke dada bisa memicu fibrilasi ventrikel jika pukulannya menyerang pada waktu yang tepat pada siklus listrik jantung.

MAYOCLINIC | JEMS

Berita terkait

10 Tips Pencegahan Penyakit Hipertensi, Tak Perlu Habiskan Kuah

1 hari lalu

10 Tips Pencegahan Penyakit Hipertensi, Tak Perlu Habiskan Kuah

Penyakit hipertensi seringkali timbul tanpa adanya gejala. Cegah dengan lakukan 10 kebiasaan ini.

Baca Selengkapnya

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

1 hari lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

7 Potensi Ancaman Serius Hipertensi dan Langkah-Langkah Pencegahan

2 hari lalu

7 Potensi Ancaman Serius Hipertensi dan Langkah-Langkah Pencegahan

Hari hipertensi sedunia diperingati setiap 17 Mei

Baca Selengkapnya

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

2 hari lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

Waspada Kematian Akibat Penyakit Jantung Mendadak Akibat Aritmia

3 hari lalu

Waspada Kematian Akibat Penyakit Jantung Mendadak Akibat Aritmia

Jenis penyakit jantung yang paling sering mengakibatkan henti jantung adalah gangguan irama jantung (aritmia). Kenali gejalanya.

Baca Selengkapnya

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

4 hari lalu

Mitos Terkait Serangan Jantung saat Berolahraga dan Faktanya

Ada sejumlah mitos seputar serangan jantung saat berolahraga yang sebenarnya keliru. Dokter jantung menjelaskan faktanya.

Baca Selengkapnya

Dokter: Pasien Penyakit Jantung Tak Disarankan Olahraga Malam

4 hari lalu

Dokter: Pasien Penyakit Jantung Tak Disarankan Olahraga Malam

Dokter menyarankan penderita jantung tidak olahraga malam, karena kerja jantung jadi lebih berat

Baca Selengkapnya

Cegah Serangan Jantung dengan Cek Denyut Nadi saat Berolahraga

4 hari lalu

Cegah Serangan Jantung dengan Cek Denyut Nadi saat Berolahraga

Orang yang berolahraga harus memperhatikan denyut nadi agar terhindar dari serangan jantung mendadak. Berikut rumusnya.

Baca Selengkapnya

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

5 hari lalu

Peneliti Sebut Kaitan Disfungsi Ereksi dan Penyakit Jantung

Penelitian menyebut penderita disfungsi ereksi lebih mungkin terkena penyakit jantung, serangan jantung, atau stroke. Cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

6 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya