6 Metode Pengobatan Atrofi Otot

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Senin, 6 Juni 2022 23:52 WIB

Ilustrasi radang sendi. Bamzum.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kekurangan aktivitas fisik, cedera, gizi buruk rentan berakibat atrofi otot. Mengutip Medical News Today, kondisi ini menandakan otot yang mengalami atrofi lebih kecil dari biasanya. Atrofi dalam dalam penyebutan di bidang medis berarti kehilangan jaringan otot.

Mengutip Healthline, gejala atrofi otot, yaitu salah satu bagian misalnya lengan atau kaki berukuran kecil. Kondisi lainnya mengalami kelemahan di satu anggota badan.

Asupan nutrisi yang buruk termasuk salah satu penyebab berbagai gangguan kondisi kesehatan, termasuk atrofi otot. Merujuk International Osteoporosis Foundation diet rendah protein tanpa lemak, buah-buahan, dan sayuran bisa menyebabkan pengurangan massa otot.

Atrofi otot terkait malnutrisi juga berkembang sebagai akibat dari kondisi medis. Itu mengganggu kemampuan tubuh menyerap nutrisi, seperti, sindrom iritasi usus, penyakit celiac, dan kanker.

Adapun cachexia kondisi metabolisme kompleks menyebabkan penurunan berat badan ekstrem dan atrofi otot. Orang dengan kondisi ini rentan kehilangan nafsu makan atau penurunan berat badan.

Terapi untuk kondisi atrofi otot

Advertising
Advertising

Pengobatan atrofi menyesuaikan hasil pemeriksaan dokter. Ahli medis akan menyarankan pengobatan bergantung kondisi atrofi otot ringan atau berat.

  1. Latihan

Latihan air termasuk yang disarankan untuk memperbaiki gerakan.

  1. Terapi fisik

Terapi fisik membantu meningkatkan kemampuan bergerak. Terapis fisik akan memandu cara berolahraga yang tepat untuk kondisi atrofi otot. Proses terapi melibatkan peregangan dan latihan khusus dengan tujuan mencegah keengganan bergerak.

  1. Terapi ultrasound

Terapi ultrasound menggunakan gelombang suara untuk membantu penyembuhan.

  1. Operasi

Pembedahan berguna memperbaiki atrofi otot jika penyebabnya tendon robek. Prosedur bedah juga bisa meningkatkan fungsi otot orang yang atrofi terkait malnutrisi.

  1. Perubahan pola makan

Selain operasi, dokter berkemungkinan menyarankan perubahan pola makan atau pemberian suplemen. Ini untuk mengatasi malnutrisi yang menyebabkan atrofi otot.

  1. Terapi stimulasi listrik

Pengobatan ini melibatkan penggunaan impuls listrik untuk merangsang kontraksi otot yang mengalami atrofi. Metode ini dilakukan oleh terapis profesional di bidangnya. Terapis akan menempelkan elektroda di anggota tubuh yang mengalami atrofi. Elektroda akan mengirim arus listrik yang memicu gerakan di anggota badan.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca: Apa Itu Atrofi Otot? Berikut 5 Penyebabnya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Urat Sobek karena Keseleo Tak Sembuh dengan Urut, Bagaimana Baiknya?

1 hari lalu

Urat Sobek karena Keseleo Tak Sembuh dengan Urut, Bagaimana Baiknya?

Pijat atau urut tidak dapat menyembuhkan urat atau otot yang robek dan mengalami cedera akibat keseleo. Berikut saran spesialis kedokteran olahraga.

Baca Selengkapnya

3 Jenis Pengobatan untuk Pasien Parkinson

2 hari lalu

3 Jenis Pengobatan untuk Pasien Parkinson

Ada tiga jenis pengobatan yang dapat digunakan untuk pasien Parkinson, melalui obat-obatan, terapi fisik, dan metode operasi.

Baca Selengkapnya

Jangan Hentikan Pengobatan Lupus meski Sudah Dapat Remisi

5 hari lalu

Jangan Hentikan Pengobatan Lupus meski Sudah Dapat Remisi

Pakar mengatakan kondisi remisi pada penyakit lupus belum tentu sama dengan berhenti berobat. Berikut penjelasan dokter penyakit dalam.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UGM Kembangkan Alat Skrining Pencegahan Malnutrisi Pasien di Rumah Sakit

10 hari lalu

Guru Besar UGM Kembangkan Alat Skrining Pencegahan Malnutrisi Pasien di Rumah Sakit

Guru Besar UGM, Profesor Susetyowati, mengembangkan sistem skrining untuk mencegah malnutrisi pasien dalam perawatan. Skrining hanya butuh 5 menit.

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

16 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

19 hari lalu

Macam Masalah pada Leher dan Cara Mengatasi

Pegal pada leher sering mengganggu aktivitas sehari-hari sehingga penting untuk mendeteksi penyebabnya terlebih dulu dengan memahami cara penanganan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

22 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

23 hari lalu

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

Chiropractic merupakan salah satu metode pengobatan terapi manual yang awal mengenalnya sebagai pijat kretek. Amankah?

Baca Selengkapnya

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

24 hari lalu

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

PPATK menemukan bahwa 3,2 juta warga Indonesia menjadi pemain judi online dengan perputaran uang mencapai Rp 100 triliun. Ini 7 cara berhenti main judi online.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

24 hari lalu

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya