8 Tips Tingkatkan Daya Tahan Tubuh Saat Musim Hujan

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Kamis, 3 November 2022 19:00 WIB

ilustrasi flu (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter lulusan Universitas Jenderal Soedirman dr Kristanti Diliasari memberikan kiat bagi orang-orang untuk menjaga daya tahan tubuh di musim hujan dan mencegah terkena penyakit penyertanya. Salah satu cara utama yang disarankannya adalah dengan menjaga pola makan sehat.

1. Jaga Pola Makan Sehat

Menurut dokter yang bertugas di RS Pondok Indah - Pondok Indah itu asupan gizi yang seimbang berperan penting dalam menjaga daya tahan tubuh. Kristanti mengingatkan orang-orang memastikan mengonsumsi makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah-buahan, serta minum air putih yang cukup. "Penting juga untuk rutin mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung vitamin B, vitamin C, seng, dan vitamin D," katanya dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 3 November 2022.

Kemudian, ia pun menyarankan untuk membatasi konsumsi gula, garam, dan minyak yang berlebih dan mengonsumsi probiotik seperti yogurt, tahu, tempe, atau fermentasi sayuran seperti acar untuk membantu menjaga kesehatan usus agar sistem pencernaan tetap lancar.

2. Rutin Olahraga

Selain asupan makanan, dia juga menyarankan orang-orang rutin berolahraga. Berbagai studi membuktikan berolahraga dapat memperbaiki mood. Selain itu, olahraga juga berperan dalam meningkatkan imunitas dan daya tahan tubuh. "Luangkanlah waktu untuk berolahraga secara rutin agar tubuh tetap hangat, sirkulasi darah lancar, dan massa otot tetap terjaga," kata Kristanti.

Hal lain yang perlu dilakukan yakni menjaga kualitas tidur. Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk menjaga tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

3. Tidur Cukup

Advertising
Advertising

Menurut jurnal dari National Sleep Foundation, rekomendasi waktu tidur per hari sesuai usia yakni 10-13 jam bagi anak berusia tiga hingga lima tahun, berkurang menjadi sembilan hingga 11 jam pada anak usia enam hingga 13 tahun, kemudian sembilan hingga 11 jam pada anak berusia 14 - 17 tahun.

Sementara pada dewasa berusia 18 - 64 tahun disarankan tidur selama 7-9 jam dan usia lansia lebih dari 65 tahun, direkomendasikan tidur selama 7 - 8 jam.

4. Kelola Stres

Kristanti juga menyarankan orang-orang mengelola stres. Menurut dia, terkendala karena hujan, banjir, dan kemacetan untuk berangkat beraktivitas seperti kerja, kuliah, atau sekolah seringkali membuat stres.

Oleh karena itu, manajemen stres yang baik sangat diperlukan agar tetap tenang menjalani kegiatan meski terkendala berbagai rintangan. Strategi fisik berupa relaksasi dapat diterapkan untuk menenangkan diri dari stres.

5. Jaga Tubuh Tetap Hangat

Hal lain yang tak kalah penting yakni menjaga tubuh tetap hangat. Tingginya intensitas hujan secara langsung menurunkan suhu udara. Membawa payung atau jas hujan, juga pakaian ganti saat perkiraan cuaca atau langit tampak mendung sebaiknya menjadi prioritas saat akan keluar rumah. "Gunakan pakaian yang cukup tebal atau jaket. Selain itu, buatlah tubuh tetap hangat dengan meminum air hangat," saran Kristanti.

6. Jaga Kebersihan Tangan dan Tubuh

Dia juga menyarankan orang-orang menjaga kebersihan diri dengan mandi dua kali sehari. Jika tubuh basah karena terkena air hujan, maka segeralah mandi hingga bersih dengan air hangat.

Orang-orang sebaiknya tidak lupa untuk selalu mencuci tangan secara baik dan benar dengan sabun dan air mengalir sebelum menyiapkan makanan, sebelum dan sesudah makan, sebelum dan sesudah ke toilet, serta setelah memegang alat, bahan, atau benda yang dipegang bersama-sama.

7. Rutin Gerakan 3M

Selain itu, lakukan gerakan 3M rutin dengan menguras dan menutup bak air serta menimbun barang bekas atau benda yang memungkinkan menampung genangan air agar tidak menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

Saran berikutnya yakni melakukan vaksinasi. Kristanti mengatakan, musim hujan datang dengan sejumlah penyakit penyerta. Dalam kondisi ini, virus sangat mudah menyebar dan menular melalui tangan, tubuh, hingga masuk ke dalam sistem pernapasan.

8. Konsumsi Vaksin Bila Perlu

Pemberian vaksin merupakan langkah preventif untuk melindungi tubuh dari virus penyebab influenza, COVID-19 dan lainnya. Studi menunjukkan vaksin influenza mengurangi risiko penyakit influenza secara keseluruhan dan memperkecil kemungkinan seseorang sakit parah jika memang terinfeksi.

Kristanti menambahkan, menjaga daya tahan tubuh sebaiknya dilakukan setiap saat dan dijadikan sebagai kebiasaan, bukan hanya saat musim hujan atau masa pancaroba saja. "Jagalah kesehatan Anda dan keluarga setiap saat. Apabila mengalami gejala sakit yang tak tertangani, segeralah berkonsultasi ke klinik atau rumah sakit terdekat," katanya.

Baca: Kiat Menjaga Daya Tahan Tubuh di Musim Pancaroba

Berita terkait

Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

2 hari lalu

Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka sedang tidur.

Baca Selengkapnya

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

4 hari lalu

Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot

Baca Selengkapnya

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

14 hari lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

17 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

17 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

22 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

22 hari lalu

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

22 hari lalu

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.

Baca Selengkapnya

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

23 hari lalu

4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

25 hari lalu

Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.

Baca Selengkapnya