TEMPO.CO, Jakarta -Penyakit Whipple adalah infeksi bakteri langka yang umumnya menyerang persendian dan sistem pencernaan berupa sulit menyerap nutrisi makanan.

Detailnya, penyakit Whipple mengganggu pencernaan normal dengan mengganggu pemecahan makanan dan menghambat kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi makanan, seperti lemak dan karbohidrat sehingga menyebabkan malabsorpsi (kekurangan nutrisi).

Mengutip Cleveland Clinic, penyakit Whipple terbilang sangat langka, yakni hanya mempengaruji 10 dari 1 juta orang setiap tahunnya di Amerika Serikat. Penyakit Whipple disebabkan oleh bakteri bernama Tropheryma whipplei.

Baca : Ini Manfaat Medis Mengunyah Makanan Ala Rasulullah

Bakteri ini dapat ditemukan di mana-mana, tetapi infeksi sangat jarang terjadi. Para ahli masih belum mengetahui mengapa sebagian kecil orang terkena infeksi sementara yang lainnya tidak.

Penyakit Whipple dan Kekebalan Tubuh

Jika orang-orang ini bersentuhan dengan bakteri Tropheryma whipplei, mereka lebih mungkin terkena penyakit Whipple. Orang dengan penyakit Whipple sering memiliki masalah sistem kekebalan tubuh. Masalah-masalah ini dapat menghambat tubuh untuk melawan infeksi.

Mengutip Mayo Clinic, tanda dan gejala pencernaan umum terjadi pada penyakit Whipple yang mungkin termasuk:

• Diare
• Kram perut dan nyeri, yang dapat memburuk setelah makan
• Penurunan berat badan yang berkaitan dengan malabsorpsi nutrisi

Tanda dan gejala umum lainnya yang terkait dengan penyakit Whipple meliputi:

• Sendi meradang, terutama pergelangan kaki, lutut, dan pergelangan tangan
• Kelelahan
• Kelemahan
• Anemia

Tanda dan Gejala Tak Umum

• Demam
• Batuk
• Pembesaran kelenjar getah bening
• Penggelapan kulit di area yang terpapar sinar matahari dan bekas luka
• Sakit dada
• Kesulitan berjalan
• Masalah penglihatan, termasuk kurangnya kontrol gerakan mata
• Hilang ingatan

Gejala cenderung berkembang perlahan selama bertahun-tahun pada kebanyakan orang dengan penyakit ini. Pada beberapa orang, gejala seperti nyeri sendi dan penurunan berat badan berkembang bertahun-tahun sebelum gejala pencernaan yang mengarah ke diagnosis.

Butuh waktu lama untuk menghilangkan bakteri penyebab penyakit Whipple. Perawatan termasuk:

Antibiotik: Dapat dimulai dengan antibiotik intravena (IV). Kebanyakan orang menggunakan beberapa jenis dan dosis antibiotik melalui mulut hingga satu tahun. Beberapa orang mungkin minum antibiotik melalui mulut ditambah hidroksiklorokuin.

Penggantian cairan: Larutan IV dapat diberikan oleh dokter untuk mencegah dehidrasi. Bisa juga mengonsumsi minuman elektrolit untuk menggantikan cairan dan garam yang hilang.

Vitamin dan nutrisi: Dokter juga mungkin merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen untuk menggantikan vitamin dan nutrisi makanan yang tidak dapat diserap usus.

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Pesan Pakar Nutrisi tentang Pentingnya Gizi Seimbang dan Hidrasi Tubuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.