Seluk Beluk Libur Nataru: 5 Penyebab Sakit Kepala Pasca Liburan

Minggu, 24 Desember 2023 19:59 WIB

Ilustrasi wanita migrain atau sakit kepala. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Saat liburan usai, termasuk libur Nataru yang relatif singkat, beberapa orang justru mengalami sakit kepala yang tidak diharapkan.

Meskipun liburan bertujuan untuk menghilangkan stres, beristirahat, dan bersantai, beberapa faktor dapat memicu sakit kepala setelah kembali dari liburan yang seharusnya menyenangkan.

Penyebab Sakit Kepala Pasca Liburan

1. Perubahan pola tidur

Ketika liburan, mungkin pola tidur seseorang berubah, baik karena perbedaan zona waktu, aktivitas yang lebih aktif, atau bahkan kurangnya rutinitas yang teratur. Kembalinya ke rutinitas normal dapat memicu sakit kepala.

Selain itu, menurut ahli saraf dan spesiali sakit kepala, Deena Kuruvilla, saat Anda jauh dari tempat tidur, rasa ingin tidur Anda menjadi lebih sulit. Migrain dan tidur berjalan beriringan, terutama ketika bepergian melintasi zona waktu yang dapat mengganggu ritme sirkadian seseorang, dan berkontribusi terhadap gangguan tidur dan serangan migrain.

"Anda mungkin ingin memiliki suplemen melatonin untuk membantu. Melatonin adalah hormon yang membantu mengatur ritme sirkadian,” kata Kuruvilla dikutip dari Health.com.

Advertising
Advertising

2. Dehidrasi

Terlalu banyak minuman beralkohol, cuaca yang panas, atau kurang minum air selama perjalanan liburan dapat menyebabkan dehidrasi. Kondisi ini bisa menjadi pemicu sakit kepala setelah liburan.

3. Stres pasca-liburan

Kembali ke rutinitas sehari-hari, beban pekerjaan, dan tumpukan tanggungan setelah liburan bisa menjadi sumber stres yang dapat memicu sakit kepala.

4. Kadar kortisol meningkat

Adanya tenggat waktu kerja akhir tahun, persiapan liburan, dan kesibukan dari satu aktivitas sosial ke aktivitas berikutnya, membuat kadar kortisol meningkat. Dikutip dari South Orange Chiropractic Center, kortisol merupakan hormon yang dilepaskan oleh kelenjar adrenal (kelenjar kecil yang berada di ginjal) saat seseorang mengalami stres.

Penelitian menunjukkan bahwa penurunan kadar kortisol, seperti yang dialami selama liburan, ketika tingkat stres kembali ke tingkat normal, dapat memicu terjadinya migrain . Bagi banyak orang, kekecewaan setelah kegembiraan atau stres akibat liburan sebenarnya bisa menjadi pemicu migrain yang lebih besar.

5. Perubahan pola makan

Konsumsi makanan yang berbeda selama liburan, seperti makanan berlemak, kurangnya asupan makanan sehat, atau bahkan makanan yang tidak biasa bagi tubuh, bisa memengaruhi keseimbangan tubuh dan menyebabkan sakit kepala.

Pilihan editor: Polisi Amankan Gereja Katedral Selama 24 Jam Saat Perayaan Natal, Jumlah Personel Ditambah Hari Ini

Berita terkait

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

12 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

12 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

19 hari lalu

Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

24 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

27 hari lalu

Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

Berikut waktu tidur ideal agar kesehatan tubuh terus terjaga. Jangan tidur terlalu malam bila tak ada kepentingan khusus.

Baca Selengkapnya

4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

36 hari lalu

4 Pola Tidur Berkaitan Tidur yang Terbawa Sejak Masa Kehamilan

Perilaku dan pola pikir bermasalah mengenai tidur dapat muncul selama kehamilan dan menetap pada masa nifas.

Baca Selengkapnya

Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

51 hari lalu

Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.

Baca Selengkapnya

Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

59 hari lalu

Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

Selain multiple sclerosis dan stroke, migrain juga lebih banyak menyerang wanita. Pakar beri saran pencegahan dan cara mengatasi.

Baca Selengkapnya

Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

59 hari lalu

Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

Menonton drama Korea atau drakor terus menerus dalam satu waktu bisa mengundang bahaya bagi kesehatan mental. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

8 Maret 2024

Maag hingga Sakit Kepala, Inilah 5 Efek Samping Minum Teh Setiap Hari

Konsumsi teh yang berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Baca Selengkapnya