Kenali Penyebab dan Penanganan Dead Butt Syndrome Akibat Duduk Terlalu Lama

Reporter

Tempo.co

Selasa, 17 September 2024 14:30 WIB

Ilustrasi wanita duduk bekerja. Freepik.com/Lookstudio

TEMPO.CO, Jakarta - Duduk terlalu lama berdampak pada kesehatan dan struktur tubuh, baik karena bekerja atau perjalanan jauh. Kebanyakan orang mungkin mengalami nyeri punggung, tegang di bagian bahu, dan banyak lagi. Selain itu, bagian tubuh yang paling menderita adalah bokong. Bokong yang selama delapan jam menjadi tumpuan bekerja akan terancam kesehatannya.

Obesitas, gejala rematik, diabetes, atau penyakit lain bisa disebabkan duduk terlalu lama. Salah satu penyakit yang tidak diketahui oleh banyak orang yakni Gluteal Amnesia atau lebih populer dengan nama dead butt syndrome. Kondisi ini dialami banyak orang tanpa disadari.

Dead butt syndrome merupakan pengingat saat tubuh tidak bergerak dalam waktu lama. Otot-otot bokong pun mulai lupa caranya bekerja. Duduk di depan komputer selama delapan jam atau bersantai di sofa sambil menonton serial televisi kesayangan tanpa melakukan aktivitas lain menjadi penyebab sindrom tersebut. Dead butt syndrome terjadi saat salah satu dari tiga otot bernama gluteus medius tidak berfungsi dengan baik.

“Hal tersebut dapat terjadi jika terlalu lama memarkir bokong di atas kursi, juga dapat menyerang yang aktif bergerak, karena otot gluteus medius tidak cukup bergerak,” ujar Kristen Schuyten, ahli terapi di Michigan Medicine di Amerika Serikat, dilansir dari Indian Express.

Jangan lupa peregangan
Gluteus medius berfungsi menjaga stabilitas tulang panggul. Gluteal amnesia atau dead butt syndrome tidak hanya dapat menyebabkan nyeri pada punggung dan pinggul saja tapi juga masalah pada lutut dan pergelangan kaki sebab tubuh berusaha menggantikan ketidakseimbangan.

Advertising
Advertising

Sayangnya, mereka yang hidup tanpa melakukan aktivitas lain selain bekerja di depan komputer selama berjam-jam, otot-otot panggul bisa mengalami penyusutan dan kaku. Hal tersebut berdampak pada glutes dalam proses yang dikenal dengan nama reciprocal inhibition. Proses tersebut menjelaskan adanya hubungan timbal balik, beri dan terima, antara otot-otot dan sendi di sekitar.

“Secara umum, saat otot berkontraksi, saraf memberi sinyal pada otot lain untuk relaks,” ujar Andrew Bang, spesialis tulang di Cleveland Clinic’s Wellness Institute.

Jika glutes pada bokong tidak bekerja dengan baik, maka mau tidak mau otot-otot di sekitar, termasuk panggul dan sendi, mengompensasi hal tersebut sehingga menjadi tegang karena adanya tekanan dari otot yang seharusnya relaks. Bang menambahkan, “Hal tersebut juga dapat menyerang yang aktif bergerak, misalnya pelari maraton, pendaki gunung, dan lainnya. Mereka yang kerap bertumpu pada otot keting akan mengalami hal serupa karena terjadi ketidakseimbangan otot.”

Bagaimana cara menghindari kondisi tersebut? Lakukan peregangan dan olahraga saat beristirahat. Atau jika jadwal kerja sangat padat dan tenggat waktu tidak membiarkan Anda bernapas sedikit pun, mungkin ini saatnya berpikir kembali apakah semuanya setimpal dengan kesehatan di kemudian hari.

“Saat olahraga, jangan lupa melakukan squat dan berjalan. Anda juga dapat menggunakan bola untuk olahraga di waktu senggang. Luangkan beberapa menit untuk bangun dari kursi. Apapun yang dilakukan, jangan biarkan tubuh melakukan pola yang sama berulang kali,” saran Bang.

Pilihan Editor: Bahaya Duduk Terlalu Lama bagi Otot Bokong

Berita terkait

7 Penyebab Nyeri Punggung, dari Fisik sampai Mental

2 hari lalu

7 Penyebab Nyeri Punggung, dari Fisik sampai Mental

Nyeri punggung bisa menjalar ke kaki atau pantat dan semakin parah bila ada tekanan. Berikut beberapa penyebab sakit punggung.

Baca Selengkapnya

Plus Minus Duduk di Lantai sambil Bersila Menurut Pakar

31 hari lalu

Plus Minus Duduk di Lantai sambil Bersila Menurut Pakar

Pakar kesehatan di barat punya pendapat sendiri soal kebiasaan duduk di lantai sambil bersila yang dianggap tak baik buat kesehatan saat usia menua.

Baca Selengkapnya

Atasi Nyeri Punggung Bawah Tanpa Operasi Terbuka

36 hari lalu

Atasi Nyeri Punggung Bawah Tanpa Operasi Terbuka

Metode endoskopi biportal BESS PLUS bisa jadi salah satu solusi atasi nyeri punggung bawah tanpa operasi terbuka.

Baca Selengkapnya

7 Bahaya Duduk Terlalu Lama, Bisa Kena Kanker hingga Gangguan Mental

42 hari lalu

7 Bahaya Duduk Terlalu Lama, Bisa Kena Kanker hingga Gangguan Mental

Ketahui bahaya duduk terlalu lama bagi kesehatan. Risiko yang bisa terjadi seperti terkena kanker, diabetes, hingga gangguan mental.

Baca Selengkapnya

Bahaya Duduk Terlalu Lama bagi Otot Bokong

45 hari lalu

Bahaya Duduk Terlalu Lama bagi Otot Bokong

Hati-hati, duduk terlalu lama dapat menyebabkan otot bokong melemah dan kehilangan massa otot. Apa saja dampaknya?

Baca Selengkapnya

Kenali 7 Jenis Tas Backpack Sesuai Kebutuhan Sehari-Hari dan Hiking

49 hari lalu

Kenali 7 Jenis Tas Backpack Sesuai Kebutuhan Sehari-Hari dan Hiking

Kebanyakan tas backpack hanya berbeda dalam fitur, kapasitas atau ukuran, dan tujuan penggunaannya.

Baca Selengkapnya

Studi Terbaru: Berjalan Kaki sebagai Obat Mujarab untuk Sakit atau Nyeri Punggung

4 Juli 2024

Studi Terbaru: Berjalan Kaki sebagai Obat Mujarab untuk Sakit atau Nyeri Punggung

Studi baru yang dikeluarkan The Lancet menyebut berjalan kaki ternyata bisa menjadi obat mujarab untuk mengatasi nyeri punggung.

Baca Selengkapnya

Jangan Anggap Remeh, Kenali Gejala Penyebab Nyeri Punggung

4 Juli 2024

Jangan Anggap Remeh, Kenali Gejala Penyebab Nyeri Punggung

Nyeri punggung bukanlah sebuah penyakit melainkan gejala yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti cedera otot dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Selain Mencari Perhatian, Inilah Alasan Kucing Suka Duduk di Atas Laptop atau Keyboard

24 Juni 2024

Selain Mencari Perhatian, Inilah Alasan Kucing Suka Duduk di Atas Laptop atau Keyboard

Berikut lima alasan kucing suka duduk di laptop atau keyboard.

Baca Selengkapnya

Lama Duduk dan Bekerja Bikin Tubuh Kurang Gerak, Ini Akibatnya

10 Juni 2024

Lama Duduk dan Bekerja Bikin Tubuh Kurang Gerak, Ini Akibatnya

Lama duduk saat bekerja membuat tubuh kurang gerak. Berikut tanda dan akibatnya.

Baca Selengkapnya