Manfaat Minyak Jahe, Atasi Mual dan Masalah Rambut

TEMPO.CO, Jakarta - Anda suka jahe? Kehangatan tanaman itu memang membuat tenang pikiran dan rileks badan. Mungkin selama ini Anda sering mencoba jahe dalam bentuk mentahnya atau bubuk. Ada pula minyak jahe yang manfaatnya tak kalah bagus.

Minyak jahe adalah minyak esensial yang diekstrak dari rimpang tanaman jahe. Walaupun jahe paling baik dikonsumsi mentah, bukan berarti minyak jahe tak punya manfaat.

Ada 5 manfaat minyak jahe yang bisa Anda rasakan. Manfaat itu telah diuji dan ditemukan oleh para ahli.

1. Mengurangi nyeri punggung bawah
   Bila Anda menggunakan minyak jahe untuk pijat sudah diteliti mampu mengurangi nyeri punggung bawah kronis dengan lebih baik. Dalam suatu riset, para peneliti mencoba membandingkan apakah melakukan pijat Swedia dengan minyak jahe lebih efektif daripada pijat tradisional Thailand. Mereka menguji teori ini pada 140 orang lanjut usia (lansia) dengan nyeri punggung bawah yang kronis.

   Baca Juga:

   Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

   Meskipun kedua perawatan tersebut dapat mengurangi gejala, pijat Swedia dengan minyak jahe dinilai lebih efektif untuk menekan nyeri. Para peneliti mengatakan bahwa hasil ini ada kaitannya dengan zat zingiban dalam minyak jahe yang memiliki sifat antiperadangan.

2. Meredakan rasa mual
   Minyak jahe bisa mengatasi masalah pencernaan, salah satunya adalah mual. Mulai dari mual yang terjadi karena kehamilan, saat dalam perjalanan (motion sickness), dan pascaoperasi.

   Sebuah penelitian menunjukkan bahwa minyak jahe mampu membantu dalam menangani gejala mual setelah operasi perut. Tingkat mual pada pasien yang menggunakan minyak ini lebih rendah daripada mereka yang menggunakan plasebo.

   Baca Juga:

   Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3. Menangani gejala cold sore (herpes simpleks)
   Minyak jahe juga ampuh mengurangi gejala cold sore atau infeksi herpes simpleks. Sebuah studi pada hewan menemukan bahwa mengoleskan minyak jahe ke kulit akan menghangatkan sekaligus mengurangi iritasi akibat cold sore.
   Iklan
   Scroll Untuk Melanjutkan

   Namun sebelum mengaplikasikan minyak jahe, Anda disarankan untuk melarutkannya terlebih dulu dengan carrier oil. Misalnya, minyak almond, minyak jojoba, dan minyak kelapa.

4. Mengatasi migrain
   Manfaat minyak jahe yang satu ini juga bisa Anda coba satu hingga dua kali sehari. Jika Anda sering mengalami sakit kepala atau migrain, pijatlah bagian dahi, pelipis, dan belakang leher dengan minyak jahe yang telah dilarutkan dengan carrier oil.

   Selain mengurangi ketegangan pada kepala, aroma minyak jahe dapat pula menekan rasa mual yang sering menyertai migrain. Anda pun bisa meneteskannya ke tisu dan menghirupnya untuk mengurangi mual.

5. Membantu dalam menyuburkan rambut
   Meski penelitian tentang manfaat minyak jahe terhadap kesuburan rambut belum ada, tapi Anda tetap bisa mencobamnya. Sebelum mengoleskannya ke rambut, Anda harus melarutkan minyak jahe terlebih dulu dengan carrier oil. Setelah tercampur rata, oleskan minyak ini ke kulit kepala dan rambut, diamkan selama 15-30 menit, lalu bilas dengan air bersih.

   SEHATQ