TEMPO.CO, Jakarta - Ibu hamil biasanya terdapat beberapa gejala atau masalah yang muncul saat kehamilannya, salah satunya seperti kaki bengkak.
Kaki bengkak saat hamil adalah hal yang lumrah dialami oleh wanita yang sedang hamil. Pembengkakan pada bagian kaki tidak hanya dialami oleh ibu hamil di trimester akhir alias trimester ketiga kehamilan.
Tak jarang, ibu hamil muda atau di Trimester Pertama kehamilan, bengkak pada kaki juga dapat terjadi. Lalu, apakah penyebab terjadinya pembengkakan pada kaki saat sedang hamil?
Terjadinya kebengkakan pada kaki saat hamil biasanya itu terjadi karena Selama proses kehamilan biasanya, cairan yang diproduksi dan disimpan tubuh meningkat jumlahnya. Ditambah dengan daya gravitasi sehingga menyebabkan daerah sekitar kaki bengkak.
Peredaran darah sedikit terhambat karena berkembangnya rahim sehingga sirkulasi darah kembali ke jantung kurang lancar sehingga menyebabkan kaki bengkak dan atau karena adamya perubahan hormon.
Namun terdapat juga faktor penyebab dari luar seperti Aktivitas yang padat juga dapat menjadi penyebabnya. Terutama bila ibu berdiri atau duduk dalam waktu yang lama, konsumsi kafein, garam dalam jumlah yang tinggi, kurangnya kandungan potassium dalam asupan makanan, cuaca yang panas.
Untuk mengatasinya anda hanya perlu melakukan beberapa cara berikut ini seperti kurangi waktu berdiri atau duduk dalam jumlah yang lama, gunakan sepatu yang nyaman untuk berjalan, hindari penggunaan stocking atau kaos kaki, perhatikan posisi duduk yang benar, istirahat atau tidur, kurangi konsumsi garam, perbanyak mengonsumsi makanan yang mengandung potassium tinggi, contohnya bayam, kentang, alpukat, pisang, ikan salmon.
Serta perbanyaklah minum air putih, olahraga yang rutin seperti berjalan kaki dan berenang. Berenang atau sekedar beristirahat dalam air sangat membantu dalam mengatasi kaki bengkak.
ASMA AMIRAH
