TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Ikatan Psikolog Klinis Indonesia, Lenny Utama Afriyenti, mengatakan gangguan mental pada ibu hamil perlu dikenali karena membuat perasaannya tidak nyaman dan ada gangguan pada aktivitas sehari-hari.
“Kalau pada ibu hamil, khususnya ada perasaan tertekan sepanjang hari, ada insomnia atau hipersomnia. Jadi, kebanyakan tidur atau sulit tidur, kebanyakan makan atau sulit makan,” katanya dalam diskusi kesehatan, Minggu, 21 April 2024.
Lenny mengatakan orang memang umum mengalami stres dalam hidup. Stres bisa berkembang menjadi masalah kesehatan mental jika terus menerus dipendam, tidak dikelola dengan baik, dan dialihkan ke masalah lain. Namun menurut data statistik, 47 persen perempuan berisiko mengalami masalah kesehatan mental dibanding laki-laki dan 25,7 persen remaja perempuan menyakiti diri sendiri ketika sedang menghadapi masalah.
Depresi pascamelahirkan
Pengajar di Universitas Bhayangkara Jakarta ini mengatakan ibu yang memiliki kesehatan mental yang baik idealnya memiliki suasana hati yang bagus, rasa humor, melihat masalah jadi lelucon, memiliki kontrol diri yang baik, serta aktif dalam kemampuan sosial. Namun jika ibu pascamelahirkan merasa depresi dengan gejala masalah kesehatan mental selama 40 hari lebih sebaiknya segera diperiksakan ke ahlinya, seperti psikolog atau psikiater, agar tidak berdampak buruk pada anak.
“Kalau masih terjadi di atas 40 hari, berbulan-bulan masih merasa ada depresi, perasaan bersalah, ide bunuh diri, perasaan tidak berharga, mungkin harus segera diperiksakan ke psikiater atau psikolog,” sarannya.
Lenny juga mengatakan depresi pascamelahirkan akan berdampak pada produksi ASI yang tidak optimal dan bisa berkurang. Selain itu, anak yang dilahirkan juga bisa jadi target pelampiasan ibu yang mengalami depresi. Karena itu perlu dukungan suami saat ibu sedang berjuang menyelesaikan masa tertekan dalam menghadapi peran baru.
“Kalau ada perasaan depresi, kita periksakan agar tidak berdampak pada anaknya,” imbau Lenny.
Pilihan Editor: Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang