Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rahasia ASI, Apa Saja Kandungannya?

Reporter

image-gnews
Ilustrasi ibu mengelus anaknya. shutterstock.com
Ilustrasi ibu mengelus anaknya. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - ASI memiliki kandungan yang luar biasa penting dan dibutuhkan oleh tubuh. Asi merupakan susu yang pertama dikonsumsi oleh bayi baru lahir, sehingga kandungan yang dimiliki harus mampu memenuhi kebutuhan bayi. Oleh karena itu, apa saja kandungan dalam asi?

Seperti air, ASI  mengandung tiga makronutrien yang dibutuhkan tubuh yaitu lemak, karbohidrat, dan protein. Melansir laman frontiersin.org, susu asi mengandung 87 persen air, 1 persen protein, 4 persen lemak, dan 7 persen karbohidrat. Selain itu, asi mengandung vitamin, sehingga susu ini hampir sempurna sebagai nutrisi bagi bayi. Sebab, kebutuhan tersebut sangat dibutuhkan oleh bayi. 

Melansir webmd.com, ASI mengandung antibodi yang dapat membantu tubuh terhindar dari virus dan bakteri. Sebab, asi memiliki beberapa protein minor yang lebih banyak seperti lisozim, laktoferin, IgA sekretori, dan lactobacillus. Berbeda dengan susu sapi, asi cenderung memiliki kandungan protein yang lebih rendah. Sebab, asi hanya memiliki 1 persen protein, dibandingkan susu sapi yang memiliki 3,5 persen. 

Melansir laman americanpreganancy.org, lisozim merupakan enzim yang melindungi bayi dari bakteri E. Coli dan Salmonella. Laktoferin adalah enzim yang menghambat pertumbuhan bakteri yang memiliki ketergantungan dengan besi pada saluran pencernaan. IgA sekretori adalah membantu antibodi tubuh bayi dari virus dan bakteri. Serta, lactobacillus adalah enzim yang melindungi bayi dari bakteri dengan membuat bakteri tidak bisa bertahan hidup karena asam yang dibuat oleh enzim ini.

Selain itu, asi mengandung berbagai macam mineral seperti kalsium, magnesium, potassium, sodium, phosphorus, dan lainnya. Serta asi mengandung berbagai vitamin seperti A, D, E, K, C, dan lainnya. Kandungan vitamin tergantung dengan asupan ibu. Susu asi juga mengandung kalsium dan zat besi yang lebih mudah diserap oleh tubuh. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bayi yang mengonsumsi asi cenderung lebih sedikit yang mengidap alergi ataupun asma. Serta, bayi juga cenderung jarang mengalami infeksi telinga dan diare. Apalagi, bayi yang mengonsumsi asi selama enam bulan penuh tanpa tambahan susu formula. 

Pada awal menyusui, ibu akan mengeluarkan ASI dengan kandungan kolostrum. Kandung ini akan membantu bayi dalam saluran pencernaan serta mempersiapkan tubuh untuk mencerna asi. Kolostrum memiliki tekstur yang kental, berwarna kekuningan, serta jumlahnya yang tidak begitu banyak namun cukup bagi bayi. Oleh karena itu, pencernaan bayi akan lebih mudah untuk mencerna susu asi dibandingkan susu formula maupun susu sapi. 

JACINDA NUURUN ADDUNYAA 

Baca: Riset ASI dari Ibu yang Divaksin Mengandung Antibodi Covid-19

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

1 hari lalu

Kandungan mikroplastik dari hasil penelitian atas tiga merek air mineral dalam kemasan saat diteliti di laboratorium FMIPA-Universitas Indonesia, Depok, Rabu (14/3). (foto: TEMPO/ Gunawan Wicaksono)
Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

5 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

7 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

13 hari lalu

Ilustrasi menyusui. SpineUniverse
Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

13 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

19 hari lalu

Ilustrasi mudik bersama anak dengan sepeda motor. ANTARA
Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

Dokter mengatakan anak berisiko diare selama mudik Lebaran akibat pola makan yang tidak teratur. Penyakit apa lagi yang juga mengintai?


Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

30 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.


8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

35 hari lalu

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya. Foto: Canva
8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya.


Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

35 hari lalu

Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com
Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

Telur merupakan sumber protein hewani yang serbaguna untuk memenuhi kebutuhan gizi anak saat diolah menjadi MPASI.


Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

39 hari lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.