Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Intoleransi Laktosa? Beda dengan Alergi Susu

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi minum susu. Shutterstock
Ilustrasi minum susu. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang yang merasa tidak nyaman atau mengalami gangguan kesehatan setelah minum susu sapi kerap disebut alergi susu. Namun ada pula yang menyatakan pemicunya adalah intoleransi laktosa. Lantas mana yang betul? Apakah alergi susu berbeda dengan intoleransi laktosa?

Dokter ahli gizi Arif Sabta Aji menjelaskan perbedaan antara alergi susu dengan intoleransi laktosa. "Persamaan dari kedua kondisi ini adalah berhubungan dengan respons tubuh," kata Arif dalam konferensi pers virtual kampanye #BeraniMinumSusu bersama Milklife bebas laktosa pada Kamis, 13 Januari 2022.

Adapun perbedaannya, menurut Arif, intoleransi laktosa disebabkan kekurangan enzim laktase yang diproduksi oleh tubuh untuk membantu mencerna laktosa pada susu dalam sistem pencernaan. "Sebagian orang terlahir dengan kecenderungan enzim laktosa yang tidak cukup untuk mengolah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa," katanya.

Mereka yang mengalami intoleransi laktosa banyak ditemukan pada populasi Asia, Afrika, dan sedikit pada populasi Amerika Selatan, Amerika Utara, Eropa, dan Australia. "Kalau tidak memiliki enzim laktase yang cukup, maka akan menjadi masalah dengan muncul rasa tidak nyaman di pencernaan, semisal kembung sampai diare," ujarnya. Durasi masalah pencernaan itu sekitar 30 menit sampai 2 jam setelah mengkonsumsi susu.

Pada prinsipnya, Arif Sabta menjelaskan, laktosa sebagai salah satu jenis karbohidrat dalam susu bukan zat yang berbahaya. "Cuma sayangnya, beberapa dari kita tidak memiliki enzim yang cukup untuk mengolahnya," ucap dia. Sebab itu, sebaiknya sadar apakah termasuk orang yang mengalami intoleransi laktosa atau tidak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kondisi intoleransi laktosa menetap sepanjang hidup. Karenanya, Arif Sabta menyarankan masyarakat mencari asupan alternatif agar tetap memperoleh manfaat susu. Caranya, mengkonsumsi produk susu sapi yang tidak mengandung laktosa atau mengganti asupan dengan susu nabati.

Sementara alergi susu adalah gangguan kesehatan yang muncul karena protein susu. Gejala yang muncul umumnya gatal atau ruam pada kulit. "Alergi susu itu dapat diobati dan biasanya akan hilang seiring bertambahnya usia," ujarnya. Alergi susu sebagian besar terjadi kepada anak-anak-anak karena masih dalam proses tumbuh kembang.

Baca juga:
Dosis Minum Susu agar Berat Badan Tetap Stabil dan Buat yang Intoleransi Laktosa

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Susu Ikan Jadi Alternatif untuk Program Makan Bergizi Gratis: Manfaat Hingga Tak Bisa Gantikan Susu Sapi

21 jam lalu

Ilustrasi susu ikan. Foto: Canva
Susu Ikan Jadi Alternatif untuk Program Makan Bergizi Gratis: Manfaat Hingga Tak Bisa Gantikan Susu Sapi

Susu ikan harus mengandung konsentrat yang menghasilkan protein, kalori dan lemak yang ditambahkan agar bisa mencukupi kebutuhan kalori harian anak.


Wiranto Akui Kebutuhan Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis Masih Tergantung pada Impor

1 hari lalu

Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Wiranto (ketiga kiri) berbincang dengan siswa saat meninjau uji coba pelaksanaan program makan bergizi gratis di SDN 5 Sukasari, Kota Tangerang, Banten, Rabu 7 Agustus 2024. Uji coba program makan bergizi gratis tersebut untuk mengedukasi siswa tentang pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi tumbuh kembang dan upaya mempersiapkan generasi emas Indonesia. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Wiranto Akui Kebutuhan Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis Masih Tergantung pada Impor

Ketua Wantimpres Wiranto mengakui pemenuhan kebutuhan susu dalam program makan bergizi gratis nantinya masih tergantung pada impor.


Susu Ikan: Branding hingga Peluang Usaha UMKM

1 hari lalu

Pekerja memproses pembuatan susu ikan di Unit pengolahan susu ikan milik PT Berikan Protein di Bekasi, Jawa Barat, 18 September 2024. Susu ikan ini hadir dalam dua varian rasa yaitu Coklat dan Stroberi dengan merek dagang Surikan. TEMPO/Tony Hartawan
Susu Ikan: Branding hingga Peluang Usaha UMKM

Susu ikan akan disiapkan untuk produk protein dalam program makan bergizi gratis


7 Alternatif Susu Hewani Selain Susu Sapi

2 hari lalu

Ilustrasi - Alat pemerah susu sapi moderen. Co-ETD alat pemerah susu sapi moderen ciptaan 3 mahasiswa dari Universitas Diponogoro. dok. KOMUNIKA ONLINE
7 Alternatif Susu Hewani Selain Susu Sapi

Berikut susu hewani yang bisa dikonsumsi sebagai alternatif selain susu sapi.


Serba-serbi Susu Ikan Dalam Program Makan Bergizi Gratis

3 hari lalu

Ilustrasi susu ikan. Foto: Canva
Serba-serbi Susu Ikan Dalam Program Makan Bergizi Gratis

Fakta-fakta terkait susu ikan yang akan didistribusikan di program makan siang gratis kini makan bergizi gratis.


Kemenkes Gandeng JICA Kerja Sama Pelatihan Makan Bergizi di Sekolah

7 hari lalu

Kunjungan JICA dan lintas kementerian-organisasi Indonesia dalam program makanan siang bergizi di sekolah Jepang di Tokyo dan Nagasaki pada 3-12 September 2024. Foto: JICA
Kemenkes Gandeng JICA Kerja Sama Pelatihan Makan Bergizi di Sekolah

Kemenkes mengandeng Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) bekerja sama dalam pelatihan pendidikan makanan dan gizi anak sekolah


Susu Ikan Dinilai Cocok untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa

7 hari lalu

Ilustrasi susu ikan. Foto: Canva
Susu Ikan Dinilai Cocok untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa

Susu ikan rendah laktosa sehingga aman untuk anak yang intoleransi laktosa pada susu sapi atau sering disebut alergi susu sapi.


Soal Rencana Investasi dari Qatar untuk Produksi 2 Juta Ton Susu Sapi di Indonesia, Asosiasi Peternak: Tidak Semudah Itu

7 hari lalu

Jurus jitu Pemerintah untuk tingkatkan populasi sapi perah nasional.
Soal Rencana Investasi dari Qatar untuk Produksi 2 Juta Ton Susu Sapi di Indonesia, Asosiasi Peternak: Tidak Semudah Itu

Dewan Pakar Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia atau PPSKI Rochadi Tawaf menilai investasi industri sapi perah di Indonesia tidak mudah.


Guru Besar Gizi Sebut Susu Ikan Alternatif Anak yang Tak Suka Makan Ikan

8 hari lalu

Dua orang anak menunjukkan produk susu ikan saat peluncuran di Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat, Selasa, 2023. ANTARA/Dedhez Anggara
Guru Besar Gizi Sebut Susu Ikan Alternatif Anak yang Tak Suka Makan Ikan

Guru Besar Gizi Klinik FK Unhas mengatakan ekstrak ikan yang dijadikan produk susu ikan bisa menjadi alternatif anak yang tak suka makan ikan.


1 Juta Ekor Sapi Perah Diimpor untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Begini Proyeksi Produksinya pada 2029

8 hari lalu

Pekerja tengah memberi makan sapi perah di kawasan Warung Buncit, Jakarta, Rabu 1 November 2023. Dalam sejari pekerja mampu memerah susu sapi sebanyak 150 liter dan di jual seharga Rp.12.000 per liternya. Tempo/Tony Hartawan
1 Juta Ekor Sapi Perah Diimpor untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Begini Proyeksi Produksinya pada 2029

Kementan berencana mengimpor satu juta satu sapi perah untuk mencukupi kebutuhan susu nasional sekaligus mendukung program Makan Bergizi Gratis.