Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apakah Itu Revenge Porn? Perhatikan Dampak Psikologis Bagi Korban

image-gnews
Ilustrasi melihat pornografi. Shutterstock
Ilustrasi melihat pornografi. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, JakartaRevenge pornography atau yang lebih dikenal dengan Revenge porn (balas dendam porno) sedang naik daun belakangan ini. Meskipun sekilas istilah ini cenderung tabu, namun tidak secara langsung menjurus kepada pornografi seperti yang tersurat. 

Kekerasan Online Berbasis Gender jenis ini mengalami peningkatan besar dalam kurun waktu 12 tahun terakhir. Menurut data Komnas Perempuan, revenge porn menjadi kasus tertinggi dengan jumlah kasus sebanyak 33 pada 2018. Menyusul dibawahnya Malicious Distribution dengan laporan 20 kasus. 

Kasus revenge porn kerap membuat geger publik Indonesia, apalagi menyangkut selebritas. Contohnya yang terjadi pada Desember 2020 silam, video berdurasi 19 detik milik seorang artis berinisial GA tersebar luas di jagat maya. Pada kasus tersebut, kepolisian menetapkan GA sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal  29  Undang-Undang  Nomor  44  Tahun  2008  tentang  Pornografi  (UU  Pornografi)  serta  Pasal  45  Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). 

Menurut webmd, revenge porn merupakan jenis pelecehan digital di mana foto atau video telanjang atau eksplisit secara seksual dibagikan tanpa persetujuan dari mereka yang difoto. Disebut juga nonconsensual pornography atau pornografi non konsensual, kondisi hampir mirip dengan pelecehan seksual. 

Beberapa orang melakukan revenge porn sebagai balas dendam atau mengancam untuk mendistribusikannya sebagai salah satu jenis pemerasan. Revenge porn tidak hanya terbatas pada pasangan saja. Terkadang rekan kerja, anggota keluarga, atau orang asing juga dapat memperoleh akses ke gambar pribadi Anda dan membagikannya secara publik karena berbagai alasan. 

Revenge Porn Melanggar Hukum

Di Amerika Serikat, empat puluh enam negara bagian dan District of Columbia memiliki undang-undang yang melarang revenge porn. Hanya Wyoming, Mississippi, Carolina Selatan, dan Massachusetts yang tidak memiliki undang-undang semacam ini. 

Meskipun tidak ada UU federal yang melarang revenge porn. Namun di semua negara bagian, membagikan video atau gambar seksual siapapun di bawah usia 18 tahun adalah ilegal.

Sedangkan di Indonesia sendiri, Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual yang disahkan beberapa waktu lalu menumbuhkan harapan bagi korban revenge porn

Pengaruh bagi korban 

Bagi korban, revenge porn dapat memberikan dampak negatif sebagai berikut: 

  1. Masalah Psikologis 

Seorang korban dapat menangani masalah pribadi dan psikologis jangka panjang setelah gambar pribadi diposting secara publik. 

Sebuah studi mengumgkapkan bahwa hingga 93 persen dari mereka yang terlibat dalam revenge porn memiliki tekanan emosional yang besar, seperti rasa bersalah, depresi, paranoia, kemarahan, atau pikiran untuk bunuh diri.

Jika mengalami perasaan ini, korban sebaiknya mencari bantuan dari profesional kesehatan mental. Beberapa mengkhususkan diri dalam trauma seksual. 

2. Kecemasan dan Isolasi 

Jika Anda adalah korban dari revenge porn, Anda mungkin mulai menarik diri dari lingkungan sosial dan menjadi terisolasi. Itu bisa membuat Anda merasa tidak berharga atau malu.

Namun penting untuk dipahami bahwa tindakan berbahaya orang lain bukanlah cerminan dari harga diri Anda. Setelah Anda memproses trauma Anda, ambil langkah untuk terhubung kembali dengan komunitas Anda dan ambil bagian dalam aktivitas sosial yang Anda sukai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Pelecehan dan Perusakan Reputasi 

Postingan revenge porn mungkin menyertakan nama Anda, menautkan ke akun media sosial Anda, bahkan nomor telepon Anda. Dalam sebuah penelitian, hampir setengah dari orang yang terkena dampak revenge porn mengatakan orang lain telah melecehkan atau membuntuti mereka secara online.

Dalam beberapa kasus, korban telah melaporkan bahwa revenge porn menyebabkan mereka kehilangan pekerjaan atau merusak hubungan keluarga mereka. Anda mungkin memutuskan untuk tidak melamar pekerjaan karena takut pimpinan akan menemukan gambar Anda dalam pencarian online.

Tindakan untuk Pelaku Revenge Porn

Tidak mudah untuk menempuh jalan hukum dalam menghadapi kasus revenge porn. Dalam masa sulit tersebut, banyak rintangan yang mungkin akan dihadapi. Namun hal ini dapat membantu Anda untuk mengurangi putus asa serta melindungi dari bahaya lanjutan. 

Beberapa langkah yang dapat diambil: 

  1. Mendokumentasikan semuanya 

Jika mendapati foto atau video Anda dijadikan sebagai revenge porn, Anda sebaiknya segera menghapus gambar pribadi yang Anda temukan di Internet. Tetapi jika ingin mengambil tindakan hukum, Anda perlu mendokumentasikan informasi ini. 

Sebelum Anda menghapus apa pun, kumpulkan data. Ambil tangkapan layar, unduh gambar, dan ubah halaman situs web menjadi PDF.

2. Laporkan gambar 

Setelah mengumpulkan data, Anda dapat mencoba menghapus gambar atau video dari internet. YouTube, Facebook, Instagram, Twitter, dan sebagian besar situs media sosial lainnya memiliki cara untuk melaporkan konten seksual eksplisit atau tidak pantas. 

Jika mereka berada di situs web lain, coba hubungi siapa pun yang menjalankan situs tersebut. Tangkapan layar dan simpan laporan apa pun yang Anda buat.

3. Menghubungi ahli 

Anda mungkin mulai dengan menelepon hotline krisis untuk penyalahgunaan dunia maya atau organisasi kekerasan dalam rumah tangga lokal. 

Jika negara Anda memiliki undang-undang revenge porn, khususnya yang mengatur perkara cyberstalking, pornografi anak, atau kekerasan dalam rumah tangga, segera hubungi penegak hukum. Seorang pengacara atau advokat yang akrab dengan situasi revenge porn dapat membantu Anda memahami hukum dan membuat keputusan yang tepat.

DANAR TRIVASYA FIKRI

Baca: Jumlah Kasus Berdasarkan Tipe Kekerasan Online Berbasis Gender

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

1 hari lalu

 Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan pernyataan upaya pengiriman bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina dalam sidang parlemen diikuti secara daring di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (16/10/2023). ANTARA/Virna P Setyorini/aa.
Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.


Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

1 hari lalu

Polisi berdiri di antara pengunjuk rasa dan perkemahan protes mendukung warga Palestina, selama konflik antara Israel dan Hamas, di kampus Universitas McGill di Montreal, Quebec, Kanada 2 Mei 2024. REUTERS/Peter McCabe
Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

Hakim Kanada menegaskan Universitas McGill tidak dapat membuktikan terjadi kekerasan dalam demo pro-Palestina


Peringati Hari Nakba ke-76, Duta Besar Al-Shun Teringat Penderitaan Rakyat Palestina

1 hari lalu

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun menyampaikan pidato dalam acara doa bersama di Kantor Kedutaan Besar Palestina, Jakarta, Rabu, 15 Mei 2024. Acara yang dihadiri oleh puluhan komunitas warga Palestina dan tamu undangan lainnya itu digelar dalam rangka peringatan ke-76 Tahun Al-Nakba yang dikenal sebagai peringatan penghancuran masyarakat dan Tanah Air Palestina pada 1948, dimana 700.000 warga Palestina terusir dari rumah mereka saat itu. TEMPO/M Taufan Rengganis
Peringati Hari Nakba ke-76, Duta Besar Al-Shun Teringat Penderitaan Rakyat Palestina

Dubes Palestina untuk Indonesia mengecam tindakan Israel di Palestina dalam peringatan 76 tahun Hari Nakba.


Kecewanya Calon Taruna STIP Asal Flores, Rela Cuti Kuliah Demi Menggapai Cita-cita Pelaut

1 hari lalu

Tiga calon taruni Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) angkatan 67, menceritakan perjuangan mereka untuk bisa lolos tes penerimaan mahasiswa baru STIP tahun 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Kecewanya Calon Taruna STIP Asal Flores, Rela Cuti Kuliah Demi Menggapai Cita-cita Pelaut

Banyak calon taruna STIP dari berbagai daerah yang mendaftar ke sekolah kedinasan di bawah Kemenhub itu. Tahun ini tidak menerima mahasiswa baru.


Kemenhub Tak Buka Pendaftaran Taruna STIP, Pengamat: Kalau Bisa Tutup 2 Tahun

2 hari lalu

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda Ahmad Wahid bersama Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan di Kampus STIP Marunda, Jakarta Utara, Jumat, 3 Mei 2024. Foto: ANTARA/Mario Sofia Nasution/aa.
Kemenhub Tak Buka Pendaftaran Taruna STIP, Pengamat: Kalau Bisa Tutup 2 Tahun

Ki Darmaningtyas menilai perlu adanya evaluasi terhadap sistem asrama untuk taruna STIP.


Rektor Unri Sri Indarti Cabut Laporan Polisi Terhadap Mahasiswanya, Khariq Sebut Mediasi Tak Ada Poin Perdamaian

3 hari lalu

Rektor Universitas Riau (UNRI) Sri Indarti. Foto : UNRI
Rektor Unri Sri Indarti Cabut Laporan Polisi Terhadap Mahasiswanya, Khariq Sebut Mediasi Tak Ada Poin Perdamaian

Buntut kasus pelaporan polisi oleh Rektor Unri Sri Indarti yang menyeret mahasiswanya, Khariq Anhar telah dicabut dalam proses mediasi kemarin.


Mahasiswa UGM, Unsoed, Unri, USU, dan UIN Jakarta Kritisi Soal Kenaikan UKT

4 hari lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Mahasiswa UGM, Unsoed, Unri, USU, dan UIN Jakarta Kritisi Soal Kenaikan UKT

Mengapa mahasiswa UGM, Unsoed, Unri, USU, dan UIN Jakarta mengkritisi uang kuliah tunggal atau UKT?


Mahasiswa Universitas Riau Khariq Anhar Siap Penuhi Panggilan Polda Riau untuk Mediasi Kasus Laporan Rektor Unri Kepadanya

6 hari lalu

Surat panggilan mediasi Polda Riau untuk Khariq Anhar, mahasiswa Universitas Riau (Unri) yang mengkritisi Rektor Unri soal  iuran pengembangan institusi di Unri. Foto: Istimewa
Mahasiswa Universitas Riau Khariq Anhar Siap Penuhi Panggilan Polda Riau untuk Mediasi Kasus Laporan Rektor Unri Kepadanya

Mahasiswa Universitas Riau Khariq Anhar yang dilaporkan Rektor Unri Sri Indarti mengaku siap penuhi panggilan mediasi dari Polda Riau, Senin depan.


Kilas Balik Rektor Unri Melaporkan Mahasiswa yang Kritik UKT Tinggi

7 hari lalu

Kronologi Khariq Anhar Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau (Unri) mencuat usai video kritiknya soal Iuran Pengembangan Institusi (IPI) di Unri dilaporkan oleh Rektor Unri Sri Indarti pada 15 Maret 2024. Foto: Istimewa
Kilas Balik Rektor Unri Melaporkan Mahasiswa yang Kritik UKT Tinggi

Rektor Universitas Riau (Unri) Sri Indarti mencabut laporan mahasiswanya, Khariq Anhar yang mengkritik tingginya Uang Kuliah Tuggal atau UKT Unri.


4 Fakta Mahasiswa Universitas Riau Disangkakan Langgar UU ITE Setelah Kritik Kenaikan UKT

7 hari lalu

Kronologi Khariq Anhar Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau (Unri) mencuat usai video kritiknya soal Iuran Pengembangan Institusi (IPI) di Unri dilaporkan oleh Rektor Unri Sri Indarti pada 15 Maret 2024. Foto: Istimewa
4 Fakta Mahasiswa Universitas Riau Disangkakan Langgar UU ITE Setelah Kritik Kenaikan UKT

Rektor Universitas Riau, Sri Indarti mencabut laporan terhadap mahasiswa bernama Khairiq Anhar yang mengkritik biaya UKT.