Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak hanya Korban, Dampak Buruk Bullying juga Dialami Pelaku dan Orang yang Melihatnya

image-gnews
Ilustrasi bullying. shutterstock.com
Ilustrasi bullying. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus bullying SMP Plus Baiturrahman di Ujungberung, Bandung terus disoroti publik setelah beredar video di media sosial. Video itu merekam perilaku yang menyakiti korban. Kepala korban dipasangi helm, kemudian dipukul dan ditendang.

Korban pun sampai pingsan mengalami perisakan teman-temannya itu. Saat ini polisi sedang mengusut kasus itu memeriksa sejumlah saksi dan pelaku.

Risiko buruk korban bullying

Para peneliti di Inggris telah meneliti mengenai dampak bullying sampai 40 tahun setelah orang mengalami kejadian itu. Hasilnya, beberapa dampak jangka panjang yang dirasakan korban, dikutip dari publikasi Consequences of Bullying Behavior dalam National Center for Biotechnology Information.

1. Kondisi kesehatan bagi para korban ketika sudah berusia 50 tahun cenderung berakibat lebih buruk dari aspek fisik maupun mental.

2. Fungsi kognitif korban ketika sudah berusia 50 tahun menjadi lebih rendah.

3. Kualitas hidup dan tingkat kepuasan hidup korban pun cenderung rendah.

Para ahli juga meneliti kondisi mental anak yang menjadi korban bullying selama empat hingga enam kali dalam jangka waktu beberapa tahun. Hasilnya, anak yang pernah mengalami bullying sering mengalami berbagai jenis gangguan kecemasan dan panik.

Baca: Hukuman Pelaku Bullying, Bisa Dijerat Pidana dan Perdata

Trauma yang ditimbulkan dari bullying yang diterima ketika masih kecil juga akan mengubah struktur otak. Dampak itu mempengaruhi kemampuan mengambil keputusan secara tepat. Korban bullying akan mengalami dampak bahaya lainnya, yaitu:

  • Sulit mendapat atau mempertahankan pekerjaan yang dimiliki
  • Sulit fokus terhadap satu hal
  • Kesulitan berinteraksi sosial dengan orang lain
  • Cenderung merasa lebih rentan mengalami penyakit
  • Merasa terputus dari sekolah dan tidak ingin hadir
  • Memiliki hasil akademik yang rendah
  • Menampilkan tingkat emosi yang tinggi 
  • Memiliki harga diri yang rendah
  • Merasa curiga berlebihan terhadap orang lain
  • Berisiko ingin menyakiti tubuhnya atau bunuh diri.

Mengutip Verywell Family, perilaku bullying memberi dampak berbahaya. Bukan hanya korban, melainkan pelaku dan orang sekitar yang menyaksikan.

Dampak buruk orang yang melakukan bullying 

1. Menampilkan perilaku sangat agresif tingkat tinggi yang rentan berdampak pada masa depan.

2. Sulit mengembangkan dan mempertahankan hubungan yang efektif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Memiliki kesulitan menggabungkan hubungan sosial dalam pendidikan atau tempat kerja.

4. Memiliki harga diri yang rendah.

5. Memiliki kesulitan memahami berbagai batasan dengan orang sekitarnya. 

Dampak buruk bullying bagi orang yang menyaksikan perilaku itu

1. Enggan untuk bersekolah.

2. Merasa takut dan bersalah karena tidak melakukan apa-apa.

3. Merasakan tekanan untuk berpartisipasi secara sosial dengan orang lain.

4. Menjadi cemas dan khawatir.

Baca: Apa Faktor Penyebab Orang Melakukan Bullying?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

29 menit lalu

Ilustrasi bullying/risak di tempat kerja. Shutterstock.com
Kasus Bullying Siswi SMP Bojonggede Diduga karena Rebutan Cowok

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Al-Basyariah Uus Saharoh mengungkap kasus dugaan bullying terhadap siswinya karena berebut cowok.


Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

1 jam lalu

Personel Birmob dan Tim Gegana Polda Sulteng berjaga di depan sebuah rumah saat penggeledahan oleh Densus 88 Anti Teror di Palu, Sulawesi Tengah, Kamis 18 April 2024. Densus 88 kembali menggeledah rumah seorang terduga anggota Jamaah Islamiyah (JI) yang ditangkap di wilayah Sulawesi Barat, setelah sebelumnya pada Selasa 16 April menangkap tujuh orang terduga anggota Jamaah Islamiyah di wilayah Palu, Sigi, dan Poso. ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

Lebih dari 20 orang yang diyakini anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) telah ditangkap polisi Malaysia.


Revisi UU Polri, Batas Usia Pensiun Kapolri Diperpanjang Berdasarkan Keputusan Presiden

3 jam lalu

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo (kiri) dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kanan) berangkulan saat ditanya awak media perihal bentrok anggota TNI AL dan Brimob Polda Papua Barat di Sorong. Keduanya juga bersalaman saat ditemui di Kantor Jasa Marga KM 70 Tol Cikampek Utama, Jawa Barat, Senin, 15 April 2024. Foto: ANTARA/Fath Putra Mulya
Revisi UU Polri, Batas Usia Pensiun Kapolri Diperpanjang Berdasarkan Keputusan Presiden

DPR RI berencana membahas revisi Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia atau UU Polri. Revisi UU tersebut salah satunya mengatur perubahan batas usia pensiun anggota dan perwira kepolisian.


Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

3 jam lalu

Polres Tangerang Selatan menggeledah kamar Apartemen TreePark di BSD, Serpong, Tangerang Selatan pada Kamis, 16 Mei 2024. Kamar itu dijadikan pabrik pembuatan narkoba jenis tembakau sintetis. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.


Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

4 jam lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Aksi Bullying di Depok, Pelajar Putri SMP Pukuli Siswi dari SMP lain

Seorang pelajar putri dari sebuah SMP melakukan bullying terhadap siswi dari SMP lain di Depok.


Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

7 jam lalu

Pengunjuk rasa pendukung Palestina di Gaza berdiri di dekat barikade di sebuah perkemahan di Universitas California Los Angeles (UCLA), ketika konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Los Angeles, California, AS, 1 Mei 2024. Ketegangan meningkat di kampus-kampus Amerika ketika para pendukung pro-Israel menyerang perkemahan pengunjuk rasa pro-Palestina di UCLA. REUTERS/David Swanson
Polisi Ambil Alih Gedung Universitas California Irvine dari Demonstran Pro-Palestina

Polisi kembali mengambil alih gedung kampus Universitas California Irvine dari para pengunjuk rasa pro-Palestina.


Menpan RB Harap Sekolah Kedinasan Jaga Martabat Pendidikan: Tak Ada Lagi Bullying

1 hari lalu

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Abdullah Azwar Anas menemui wartawan usai konferensi pers Tunjangan Hari Raya (THR) dan Gaji ke-13 di Gedung Djuanda I, Kementerian Keuangan, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Menpan RB Harap Sekolah Kedinasan Jaga Martabat Pendidikan: Tak Ada Lagi Bullying

Menpan RB bilang Indonesia butuh talenta-talenta masa depan. Dia berharap sekolah kedinasan dapat menjaga kualitas dan martabatnya, tanpa bullying.


Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

1 hari lalu

Ilustrasi perkosaan. tehelka.com
Perkosa Bayi Berusia 5 Hari, Pria Brasil Dibekuk Polisi

Selain kasus bayi diperkosa, pria Brasil ini juga sedang menghadapi penyelidikan atas percobaan pemerkosaan terhadap seorang remaja


5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

1 hari lalu

Polres Sukabumi akan periksa psikologi pelaku pembunuhan ibu kandungnya di Kampung Cilandak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
5 Fakta Pembunuhan Sadis di Sukabumi, Puluhan Kali Pelaku Menusuk Ibu Kandungnya

Terjadi pembunuhan sadis di Sukabumi, pelaku diam dan belum mengaku menyesal.


Inilah 5 Temuan Polisi dan Kemenhub terkait Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

2 hari lalu

Kondisi bus Putera Fajar rombongan dari SMK Lingga Kencana Depok yang terlibat kecelakaan maut di Ciater, Subang, Jawa Barat, 11 Mei 2024. Untuk sementara, 10 penumpang bus dan seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan yang melibatkan sejumlah sepeda motor dan mobil tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Inilah 5 Temuan Polisi dan Kemenhub terkait Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana

Polisi dan Kemenhub menemukan setidaknya lima temuan terkait kecelakaan bus yang ditumpangi Siswa SMK Lingga Kencana.